1249 Regi: MENANTI-NANTIKAN PERTOLONGAN TUHAN
Shalom Aleichem b'shem Yeshua ha Mashiach.
Tema Renungan pagi hari ini:
*MENANTI-NANTIKAN PERTOLONGAN TUHAN*
Firman Tuhan yang menjadi dasar ialah:
Mazmur 40:2 (TB) *Aku sangat menanti-nantikan TUHAN; lalu Ia menjenguk kepadaku dan mendengar teriakku minta tolong.*
Saudaraku yang terkasih di dalam Kristus,banyak orang Kristen termasuk diri kita,sering bertanya-tanya dalam hati jika sedang menghadapi masalah kehidupan:
"Mengapa pertolongan atau jawaban Tuhan begitu lama datangnya?".
Hal ini seolah-olah bertentangan dengan firman-Nya dalam
*Matius 7:7-8 (TB)* "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.
Apakah itu berarti Tuhan mengingkari janji atau firman-Nya? atau dengan kata lain Tuhan berdusta?
Renungkan firman-Nya di bawah ini:
*Bilangan 23:19 (TB)* Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya?
Tuhan selalu berkenan mendengarkan seruan orang-orang yang setia pada-Nya,bahkan lebih dari itu,Tuhan berkenan menyelamatkan semua umat yang dikasihi-Nya.
*Mazmur 145:18-19* (TB) TUHAN dekat pada setiap orang yang berseru kepada-Nya, pada setiap orang yang berseru kepada-Nya dalam kesetiaan.
Ia melakukan kehendak orang-orang yang takut akan Dia, mendengarkan teriak mereka minta tolong dan menyelamatkan mereka.
Marilah kita tidak mudah bersungut-sungut, ketika lama belum menerima jawaban atas permohonan kita.
Tuhan tidak pernah lalai menepati janji-Nya.
*2 Petrus 3:9 (TB)* Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.
Jadi,jelas sekali bahwa Tuhan menghendaki kita bertobat jika ingin menerima pertolongan-Nya.
Jika kita mengimani Kristus maka kita wajib melakukan semua yang dikehendaki-Nya.
Mungkin saat ini Tuhan sedang membentuk kita melalui proses yang panjang.
Jangan pernah bersungut-sungut dan menyalahkan Tuhan tetapi hendaklah kita berserah dan berkata:
"Tuhan,aku tak mampu tanpa Engkau,aku memerlukanHu.
Tuhan Yesus memberkati, Amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
15122017
*Susi Indung*
Tema Renungan pagi hari ini:
*MENANTI-NANTIKAN PERTOLONGAN TUHAN*
Firman Tuhan yang menjadi dasar ialah:
Mazmur 40:2 (TB) *Aku sangat menanti-nantikan TUHAN; lalu Ia menjenguk kepadaku dan mendengar teriakku minta tolong.*
Saudaraku yang terkasih di dalam Kristus,banyak orang Kristen termasuk diri kita,sering bertanya-tanya dalam hati jika sedang menghadapi masalah kehidupan:
"Mengapa pertolongan atau jawaban Tuhan begitu lama datangnya?".
Hal ini seolah-olah bertentangan dengan firman-Nya dalam
*Matius 7:7-8 (TB)* "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.
Apakah itu berarti Tuhan mengingkari janji atau firman-Nya? atau dengan kata lain Tuhan berdusta?
Renungkan firman-Nya di bawah ini:
*Bilangan 23:19 (TB)* Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya?
Tuhan selalu berkenan mendengarkan seruan orang-orang yang setia pada-Nya,bahkan lebih dari itu,Tuhan berkenan menyelamatkan semua umat yang dikasihi-Nya.
*Mazmur 145:18-19* (TB) TUHAN dekat pada setiap orang yang berseru kepada-Nya, pada setiap orang yang berseru kepada-Nya dalam kesetiaan.
Ia melakukan kehendak orang-orang yang takut akan Dia, mendengarkan teriak mereka minta tolong dan menyelamatkan mereka.
Marilah kita tidak mudah bersungut-sungut, ketika lama belum menerima jawaban atas permohonan kita.
Tuhan tidak pernah lalai menepati janji-Nya.
*2 Petrus 3:9 (TB)* Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.
Jadi,jelas sekali bahwa Tuhan menghendaki kita bertobat jika ingin menerima pertolongan-Nya.
Jika kita mengimani Kristus maka kita wajib melakukan semua yang dikehendaki-Nya.
Mungkin saat ini Tuhan sedang membentuk kita melalui proses yang panjang.
Jangan pernah bersungut-sungut dan menyalahkan Tuhan tetapi hendaklah kita berserah dan berkata:
"Tuhan,aku tak mampu tanpa Engkau,aku memerlukanHu.
Tuhan Yesus memberkati, Amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
15122017
*Susi Indung*
Komentar
Posting Komentar