Renungan Kristen Menuju Kesempurnaan

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua ha Mashiach Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus renungan malam ini diambil dari : *Injil Matius 25:1-13* Dengan tema : *B i j a k s a n a* Nats :   *Matius 25:3-4* Gadis-gadis yang bodoh itu membawa pelitanya, tetapi tidak membawa minyak, sedangkan gadis-gadis yang bijaksana itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka.  Jaman now, menjadi pribadi yang bijaksana haruslah dimiliki oleh setiap anak Tuhan agar hidupnya tidak mudah dipengaruhi oleh hal-hal yang jahat yang jauh dari belaskasih. Kita semua harus selalu siap siaga untuk menghadapi dunia yang saat ini menawarkan banyak cara untuk memperoleh kebahagiaan dan keselamatan yang palsu, yang ujungnya adalah kebinasaan, kesia-siaan, penderitaan dan keterpisahan dari Cinta Tuhan. Dalam segala hal, janganlah mudah mengeluh apalagi protes dan mundur dari iman kepada Kristus Yesus tetapi marilah terus bertahan dalam kebenaran, kebaikan, kejujuran, kesetiaan dan ketaatan kepada Kristus Yes

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach,  renungan pagi hari ini dengan tema: *SEMBAHLAH ALLAH DALAM ROH DAN KEBENARAN* Dasar firmanNya dari: *Yohanes 4:24*  Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."  Ayat tersebut di atas mengajarkan kepada kita, bahwa kita harus bisa belajar dari segala sesuatu yang kita lihat, baca, dengar, atau suatu peristiwa di depan mata. Pasti ada sesuatu yang baik atau sesuatu yang buruk, pasti ada pelajaran yang bisa kita ambil hikmatnya, kita jadikan pegangan dalam hidup. Saudaraku yang terkasih, mari kita mempelajari kisah murid Tuhan Yesus yaitu Yudas Iskariot yang dipercaya dan diberi tugas sebagai bendahara para rasul, namun menyalahgunakan kepercayaan itu untuk kepentingan pribadi. Dalam suatu pertemuan Tuhan Yesus berkata kepada para murid bahwa anak manusia akan diserahkan untuk disalibkan (Matius 26:2), pada saat itu juga  Yudas Iskariot menyangkal bukan dia yang mengkianatiNYA (Matius 26:2

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach . Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus , renungan malam kita hari ini dengan tema  *Berakar dan bertumbuh di dalam Tuhan Yesus* . Dikatakan berakar dan bertumbuh seperti sebuah pohon dengan akar yang kuat , dan bertumbuh ke atas . Mari kita renungkan firman Tuhan Yesus di   *Kolose 2 : 6 dan 7* 6. " Kamu telah menerima Kristus Yesus , Tuhan kita  . Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia " . 7. Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia , hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu , dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur" . Saudaraku , Paulus mengingatkan pada kita yang sudah dipilih dan menerima Tuhan Yesus di dalam hidup kita , agar hidup kita mencerminkan terang-Nya , dengan bertutur kata dan berperilaku yang baik dengan terus menjaga persekutuan dengan Tuhan , supaya hidup kita tetap di di dalam Tuhan . *Berakar dan bertumbuh di dalam Tuhan* , yaitu hidup dan ber

 Shalom  Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach  Renungan pagi ini dengan tema: *Ku Menanti Nantikan Tuhan*  Bacaan firman *Yesaya 40:29 -- 31* Nats  *Yesaya 40:31* "...orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya Saat berbagai persoalan hidup mendera, semua orang berharap mendapatkan jalan keluar atau solusi sesegera mungkin.  Kita berharap Tuhan tidak menunda- nunda waktu untuk menolong dan menjawab doa kita. Semua orang menginginkan segala sesuatu yang serba instan, padahal jalan Tuhan tidak ada yang instan, semua melalui proses.  *Ketidaksabaran menantikan Tuhan bertindak, adalah faktor yang menyebabkan kita gagal melihat dan mengalami perkara-perkara besar dari Tuhan.*  Nabi Habakuk menasihati,   "Sebab penglihatan itu masih menanti saatnya, tetapi ia bersegera menuju kesudahannya dengan tidak menipu; Apabila berlambat-lambat, nantikanlah itu, sebab itu sungguh-sungguh akan datang dan

 Shalom Aleichem b'Shem  Yeshua Ha Mashiach.   Saudaraku kekasih Kristus, judul renungan malam ini adalah : *Dicubit karena sayang*  Dasar renungan dari firman Tuhan ; *Ayub 5 :17-19(TB)*  Sesungguhnya berbahagialah manusia yang ditegur Allah ,sebab itu janganlah engkau menolak didikan Yang Maha Kuasa ,karena Dialah yang melukai, tetapi Dia yang membebat ,Dia yang memukuli tetapi yang tanganNya menyembuhkan pula, dari enam macam kesesakan engkau diluputkan Nya dan Dalam tujuh macam engkau tidak kena malapetaka . Saudaraku kekasih Kristus, sebelum kita merenungkan renungan ini mari kita berdoa terlebih dahulu ; *Ya Allah Bapa ,Tuhan Yesus Kristus, Ya Roh Kudus Sumber segala hikmat dan pengetahuan serta pengertian, kumohon HikmatHu ya Bapa, mampukanlah aku untuk merenungkan firman Hu ini , terlebih-lebih mampukan aku untuk bisa memahami dan melakukannya dalam kehidupanku sehari-hari amin* Saudaraku kekasih Kristus ,di dalam kitab *Wahyu 3 ayat 19* disabdakan ; barangsiapa Kukasihi ia

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach . Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus , rema kita hari ini dengan tema *"Jangan Menambahi Firman-Nya"*. Disebutkan *jangan menambahi firman-Nya* , itu berarti Firman itu sudah sempurna karena firman itu adalah Allah sendiri, sehingga kita  manusia berdosa  tidak boleh untuk menambahi atau mengurangi firman itu . Mari kita lihat firman Tuhan di  *Amsal 30 : 6 , 5.* 6. " Jangan engkau menambahi firman-Nya , supaya engkau tidak ditegurnya dan dianggap pendusta ". Saudaraku , di atas sudah diingatkan bahwa *jangan menambahi firman-Nya* ,  karena firman Tuhan itu  *sempurna* adanya. Dan firman itu tentang kebenaran Tuhan Yesus , yang dinyatakan bagi kita orang percaya .  Maka kitapun harus berhati-hati dalam menyampaikan firman-Nya , jangan sampai kita menambahi isi firman itu , karena kita bisa ditegur dan bahkan bisa disebut sebagai pendusta ( pembohong ). Dan firman Tuhan juga sebagai perlindungan bagi kita, sebagaimana k

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua ha Mashiach Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus renungan malam ini diambil dari  : *Injil Matius 13:47-53* Dengan tema : *Jadilah orang baik* Nats :   *Matius 13:49* Demikianlah juga pada akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari orang benar,   Jaman now, banyak orang jahat yang menyamar sebagai orang baik bahkan bisa mengelabui banyak orang. Jadilah orang baik dalam segala hal agar kelak kita boleh masuk ke dalam Kerajaan Surga. Saat masih sehat dan bisa melakukan banyak hal, marilah kita lakukan yang benar serta baik dan janganlah hiraukan atau terpengaruh oleh dunia yang makin jahat karena yang jahat dan yang tidak mau bertobat, akan terpental keluar dari Kerajaan Surga kelak. Pertanyaannya: - maukah aku tetap hidup benar dan baik dalam segala hal? - beranikah aku berkata 'tidak' pada dosa dan kenikmatannya? Tuhan Yesus selalu mengasihi, menolong serta menyertai semua anak-Nya yang mau berjuang hidup dalam keben

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.  Renungan malam hari ini diambil dari   *Amsal 14 : 27*  Takut akan TUHAN adalah sumber kehidupan sehingga orang terhindar dari jerat maut. Tema :  *Takut akan Tuhan yang membawa kepada kehidupan*  Seringkali manusia lebih takut kepada sesama manusia atau kepada kuasa jahat daripada takut kepada Tuhan.  Apa yang bisa mematikan lebih ditakuti atau dihormati daripada Tuhan yang bisa mematikan dan menghidupkan. Ini adalah hal yang ironis mengingat Tuhan Yesus adalah Sang Pencipta.  Bahkan Hawa sampai ikut bujukan iblis untuk memakan satu buah pengetahuan yang baik dan yang buruk di mana buah itu dilarang Tuhan untuk dimakan. Disinilah Hawa tidak merasa takut atau menghormati keberadaan Tuhan yang Maha Tahu, tidak ada yang tersembunyi dihadapanNya.   *Ibrani 4 : 13*  Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan malam ini diambil dari : *Mazmur 139 : 5-7* Dari belakang dan dari depan Engkau mengurung aku, dan Engkau menaruh tangan-Mu ke atasku. Terlalu ajaib bagiku pengetahuan itu, terlalu tinggi, tidak sanggup aku mencapainya. Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu, ke mana aku dapat lari dari hadapan-Mu? Tema *Allah Mengurung Kita*  Mengurung bisa diartikan mengepung supaya jangan lolos atau membiarkan ada di dalam. Bila dihubungkan dengan nats firman diatas, maka yang dikehendaki Tuhan Yesus adalah kita selalu didalam Tuhan Yesus, dikepung oleh kekuatanNYA supaya kita tidak melarikan diri (lolos) dari kediaman Allah. Mari saudaraku, saya ajak untuk meneliti firman Allah ini satu persatu : • Mengapa dikurung dari belakang dan didepan?  Karena kita tidak pernah bisa memandang dengan sempurna ke belakang. Sementara kita selalu melihat kedepan, Karena itu Allah mengingatkan : *Ulangan 1 : 33* yang b

 Shalom Aleichem b'shem Yeshua ha Mashiach. Saudara-saudari kekasih dalam TUHAN Yesus, renungan malam ini diambil dari firman: *1 Korintus 2:9 (TB)* Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."   dengan tema: *"Jauh melampaui akal budi kita"* Orang terkaya di dunia, Jeff Bezos kekayaan uangnya sungguh sangat besar. Setiap detik, ia mendapatkan pemasukan sebesar 30juta. Per DETIK. Luar biasa mencengangkan. Gaji menteri per bulan saja tidak sampai 30 juta, per bulan. Ini per detik, sekali mata beredip, dapat 30 juta.  Saudara-saudari kekasih TUHAN Yesus. Bila semua diukur dengan uang, betapa kita akan dibutakan dengan kegemilangan kekayaan dunia yang membawa pada keserakahan. Lebih baik bila kita semakin menabung harta sorgawi saja karena karat dan ngengat tidak akan menggerogoti dan mer

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua ha Maschiach. Saudara saudari kekasih TUHAN Yesus, renungan malam ini diambil dari Firman Tuhan yang terdapat dalam *Mazmur 71:17-18* 17) Ya Allah, Engkau telah mengajar aku sejak kecilku, dan sampai sekarang aku memberitakan perbuatan-Mu yang ajaib; 18) juga sampai masa tuaku dan putih rambutku, ya Allah, janganlah meninggalkan aku, supaya aku memberitakan kuasa-Mu kepada angkatan ini, keperkasaan-Mu kepada semua orang yang akan datang. Dengan Thema* *"Ayo bangun bekerja di ladang Tuhan"* Sejak awal bahkan sejak kecil kita sudah mengikut TUHAN Yesus , dimana TUHAN Yesus telah mengajarkan melalui *KITAB SUCI* tentang berita keselamatan, begitu pula tentang keajaiban TUHAN yang luar biasa melalui mujizatnya.  Orang buta dicelikkan matanya bisa melihat, orang lumpuh bisa berjalan, orang tuli bisa mendengar, orang mati bisa dihidupkan kembali dan yang lain masih banyak. Kita juga telah diselamatkan dan telah ditebus dosa dosa kita, lewat pengor

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan malam ini dengan tema:   *SIAPA YANG BERBAHAGIA?*   Diambil dari:  *Yeremia 7:23* (TB) hanya yang berikut inilah yang telah Kuperintahkan kepada mereka: Dengarkanlah suara-Ku, maka Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku, dan ikutilah seluruh jalan yang Kuperintahkan kepadamu, *supaya kamu berbahagia!* Saudaraku kekasih Kristus, Semua orang menginginkan hidup berbahagia. Karena itu, ucapan saat pernikahan pada umumnya adalah mendoakan agar sejoli memperoleh kebahagiaan melalui pernikahannya. Bagaimanakah resep agar hidup berbahagia? Pada sabda di atas dikemukakan beberapa syarat hidup berbahagia, yakni:  (1) mendengarkan suara Tuhan,  (2) mengikuti seluruh jalan yang diperintahkan-Nya.  *Mazmur 1:1-2* (FAYH) Alangkah bahagianya orang yang tidak mendengarkan nasihat orang jahat dan tidak bergaul dengan orang berdosa yang mencemoohkan perkara-perkara Allah, melainkan yang bersukacita dalam mengerjakan segala sesuatu

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach . Saudaraku yang terkasih di dalam Tuhan Yesus , tema renungan malam kita adalah :  *"Hanya dari kata orang saja"*. Biasanya kalau *hanya dari kata orang saja* itu bisa juga disebut sebagai *gosip* , dan gosip itu ada yang benar dan ada juga yang tidak benar . Tetapi bagaimana dengan kata orang yang satu ini , mari kita lihat firman Tuhan Yesus di  *Ayub 42 : 5* . " Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau , tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau ". Saudaraku , kebanyakan orang yg sudah mengenal nama Tuhan Yesus itu didahului dengan mendengar kesaksian seseorang tentang *kebaikan dan karya-karya keselamatan-Nya* , yang kemudian orang itu akan percaya dan menjadi pengikut Tuhan Yesus . Demikian juga dengan Ayub , ia adalah orang yang hidupnya saleh dan selalu takut akan Tuhan Yesus , ia pun mendengar nama Tuhan juga hanya dari kata orang saja . Tetapi Ayub kemudian berdoa , memohon agar dia bisa m

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach . Tema renungan malam ini adalah : *Jangan menganggap ringan berkat Tuhan*   Dasar renungan firman Tuhan; *Kejadian 25 :30-34* Ayat Nast yang Kita Renungkan adalah; *Kejadian 25: 34 (TB)* Lalu Yakub memberikan roti dan masakan kacang merah itu kepada Esau ,ia makan dan minum ,lalu berdiri dan pergi ,demikianlah Esau memandang ringan hak kesulungan itu. Saudaraku sebelum kita merenungkan marilah kita berdoa; *Bapa Surgawi Tuhanku Yesus Kristus Ya Roh Kudus ,Sumber segala hikmat dan pengetahuan, kumohon hikmatHu Ya Bapa agar ku di mengertikan akan FirmanHu dan mampu memahami ,terlebih mampu melakukan dalam kehidupanku sehari-hari amin.* Saudaraku kekasih Kristus ,Esau dan Yakub adalah saudara kembar, yang masih dalam kandungan saja sudah saling tolak tolakan, sehingga sampai lahir dan tumbuh besar pun masih berlanjut, hingga suatu ketika terjadi transaksi tentang hak kesulungan itu. Yakub memandang hak kesulungan itu sangat penting, sedangka

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua ha Mashiach Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus renungan malam ini diambil dari : *Injil Matius 14:22-33* Dengan tema : *Tuhan Sanggup Tolong* Nats : *Matius 14:28* Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia: "Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepadaMu berjalan di atas air."   Jaman now, ada banyak orang yang masih sombong dalam segala hal, seolah-olah dunia berada dalam genggamannya. Marilah kita belajar dari Petrus, awalnya dia mau memcobai KeMahakuasaan Tuhan Yesus dengan berkata: suruhlah aku datang kepada-Hu berjalan di atas air. Ingat, Tuhan Yesus itu Allah dan Maha Segalanya, Dia sanggup lakukan apapun, orang mati dibangkitkan kembali, orang buta melihat, orang bisu berbicara, orang lumpuh berjalan, orang kerasukan setan sembuh, orang kusta menjadi tahir dll. Saat perahu kehidupan kita terombang-ambing karena badai persoalan hidup, ambillah sikap yang benar dan teguhkan iman serta tetap percaya bahwa Tuhan Yesus selalu ada bers

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach Tema rema kita malam ini adalah : *Jangan memberi celah terhadap dosa* Dasar firmanNya dari *Kejadian 4:7 (BIMK)* Jika engkau berbuat baik, pasti engkau tersenyum; *tetapi jika engkau berbuat jahat, maka dosa menunggu untuk masuk ke dalam hatimu. Dosa hendak menguasai dirimu, tetapi engkau harus mengalahkannya."* Saudara-saudaraku yg dikasihi Tuhan Yesus dalam ayat di atas adalah peringatan Allah terhadap Kain bahwa jika dia berbuat jahat, dosa sudah menunggu masuk kedalam hatinya dan Allah juga sudah mengingatkan Kain agar dia tidak kalah oleh dosa tetapi harus mengalahkan dosa itu. Tetapi pada kenyataannya Kain kalah oleh dosa. Demikian juga kita sama seperti Kain bahwa kita seringkali kalah oleh dosa sebab sudah ada kejahatan di dalam hati kita sehingga dosa dengan mudah masuk di dalam kehidupan kita oleh sebab itu *Ayub 36:21 (TB)  Jagalah dirimu, janganlah berpaling kepada kejahatan, karena itulah sebabnya engkau dicobai oleh se

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan malam ini diambil dari : *Daniel 12 : 10* Banyak orang akan disucikan dan dimurnikan dan diuji, tetapi orang-orang fasik akan berlaku fasik; tidak seorangpun dari orang fasik itu akan memahaminya, tetapi orang-orang bijaksana akan memahaminya Tema *Disucikan, dimurnikan dan diuji*  Berulang kali kita telah mendengar bahwa pandemi yang diijinkan Tuhan Yesus terjadi adalah masa dimana Allah hendak memurnikan iman anak-anakNYA. Ayat ini adalah nubuatan Daniel akan terjadinya masa-masa sulit bagi bangsa Israel dan Allah bermaksud untuk memisahkan orang benar dan orang fasik. Sampai disini pasti kita akan memilih dalam kelompok orang-orang benar karena kita tahu upah orang benar adalah hidup kekal, *Roma 2 : 6-7* Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya, yaitu hidup kekal kepada mereka yang dengan tekun berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan dan ketidakbinasaan Untuk mendapatkan hidu

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan malam ini dengan tema:  *MENGISI PIKIRAN DENGAN HAL YANG POSITIF*  Diambil dari:  *Filipi 4:8* (TB) Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.  Saudaraku kekasih Kristus, Ibarat sebuah botol kosong, tidak akan bisa dituang jika tidak ada isinya. Isi tersebut sangat menentukan apa yang akan dituangkan. Baik buruknya, bermanfaat tidaknya, tergantung dari isi botol yang akan dituangkan. Demikian pula pikiran kita. Jika pikiran kita baik, baik pulalah segala sesuatu yang kita tuangkan, keluarkan, atau kemukakan baik melalui perkataan maupun sikap dan perbuatan. Sebaliknya, jika pikiran kotor, kotor pulalah yang dikeluarkan. Gampangnya saja, botol isi air comberan, dituang ke mana pun tetap akan sekotor air comberan itu. Berbau, dan bahkan bisa mencemarkan atau

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach . Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus , rema kita hari ini dengan tema :  *Mari Belajar Untuk Mendengar*  Kenapa kita harus *belajar untuk mendengar* , karena tidak semua orang bisa atau mau untuk menjadi *pendengar* yang baik , tetapi yang banyak adalah suka untuk menjadi *pembicara* yang baik . Baiknya mari kita lihat firman Tuhan Yesus di   *Amsal 1 : 5-6* . 5. Baiklah orang bijak mendengar dan menambah ilmu dan baiklah orang yang berpengertian memperolaeh bahan pertimbangan - 6. Untuk mengenal amsal dan ibarat , perkataam dan teka-teki orang bijak . Saudaraku , pada ayat di atas mengingatkan kita, betapa pentingnya kita mendengar didikan dan hikmat dari Tuhan Yesus , yang memberi suatu kebijaksanaan yang sempurna , dan untuk mendapatkan pengetahuan dan nasehat  yang bijak .  Karena dengan kita mau mendengar itu , kita bisa belajar untuk mengendalikan diri dan merendahkan hati di hadapan Tuhan , agar bisa dibentuk dan diarahkan pada jal

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus renungan malam ini diambil dari : *Injil Matius 18:15-20* Dengan tema : *Teguran Kasih* Nats : *Matius 18:15a* "Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata".  Jaman now, banyak orang sukanya menuding, menuduh, menghakimi serta menyebarluaskan kesalahan dan dosa orang lain dengan bumbu-bumbu yang lengkap. Bagaimana dengan diri kita saat ini? Bila kita tahu bahwa ada orang yang berbuat salah dan dosa, janganlah kita menghakimi atau mengadili bahkan menggosipkannya melainkan tegurlah dia secara pribadi dengan penuh kasih dan doakanlah dia agar dia mau dan dimampukan untuk dapat bertobat dan memperbaiki hidupnya serta kembali kepada Jalan Kebenaran Tuhan. Pertanyaannya; - masihkah aku suka menggosipkan orang lain saat ini? - beranikah aku memberikan pengampunan bagi mereka yang bermasalah dan bersalah padaku? Ingat, Mengakui kelemahan, kesalahan dan dosa yang pernah dan sedang

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.  Ayat renungan malam hari ini diambil dari  *Daniel 12 : 10*  Banyak orang akan disucikan dan dimurnikan dan diuji, tetapi orang-orang fasik akan berlaku fasik; tidak seorangpun dari orang fasik itu akan memahaminya, tetapi orang-orang bijaksana akan memahaminya. Tema :  *Upah orang benar*  Ada suatu ilustrasi yang menceritakan tentang seorang bapak yang memberikan segelas air garam kepada anaknya ketika anak tersebut sedang mengalami pergumulan. Anak ini diminta bapaknya meminum segelas air garam dan ditanya apa yang dirasakan. Lalu dijawab air itu asin sekal, tidak enak dan pahit di lidah. Kemudian bapak ini mengajak anaknya ke suatu kolam air yang sangat jernih sambil membawa segelas air garam. Lalu anak ini diminta menuang segelas air garam tsb ke dalam kolam dan mengaduk semampunya. Setelah itu bapak meminta untuk mengambil gelas dan meminum air kolam. Ketika ditanya apa rasa air tsb, jawab anaknya air ini segar dan enak.  Segelas ai

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Saudara-saudari kekasih dalam TUHAN Yesus, renungan malam ini diambil dari firman: *Markus 4:24 (TB)* Lalu Ia berkata lagi: "Camkanlah apa yang kamu dengar! *Ukuran yang kamu pakai untuk mengukur akan diukurkan kepadamu*, dan di samping itu akan ditambah lagi kepadamu. Dengan tema: *"Standar Ganda"* (Double Standard) Bila kita memandang orang lain tidak dengan apa adanya, namun dengan *ada apanya* baik sadar atau tidak kita memakai standar ganda. Standar yang kita pakai untuk mengukur tidak kita pakai dengan sama rata karena orang tersebut "berbeda". Ooh, si A ini keluarga saya ,jadi saya berikan yang terbaik dan meskipun dia salah, akan tetap saya ampuni dan beri yang terbaik. Si B ini cuma tetangga saja, kadang menyebalkan, jadi saya cuekin saja. Apakah Firman TUHAN Yesus mengajarkan demikian? *Matius 5:44-48 (TB)* Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu. Kar

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach Renungan malam hari ini bertema:  *PERGILAH*  Diambil dari  :   *Kisah Para Rasul 9:10-16* (TB)  (10) Di Damsyik ada seorang murid Tuhan bernama Ananias. Firman Tuhan kepadanya dalam suatu penglihatan: "Ananias!" Jawabnya: "Ini aku, Tuhan!" (11) Firman Tuhan: "Mari, pergilah ke jalan yang bernama Jalan Lurus, dan carilah di rumah Yudas seorang dari Tarsus yang bernama Saulus. Ia sekarang berdoa, (12) dan dalam suatu penglihatan ia melihat, bahwa seorang yang bernama Ananias masuk ke dalam dan menumpangkan tangannya ke atasnya, supaya ia dapat melihat lagi." (13) Jawab Ananias: "Tuhan, dari banyak orang telah kudengar tentang orang itu, betapa banyaknya kejahatan yang dilakukannya terhadap orang-orang kudus-Mu di Yerusalem. (14) Dan ia datang ke mari dengan kuasa penuh dari imam-imam kepala untuk menangkap semua orang yang memanggil nama-Mu." (15) Tetapi firman Tuhan kepadanya: "Pergilah, sebab

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan  malam ini dengan tema: *DATANG MENDEKAT DAN BERTOBAT*  diambil dari firman: *1 Timotius 1:12-16* (TB) (12) Aku bersyukur kepada Dia, yang menguatkan aku, yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita, karena Ia menganggap aku setia dan mempercayakan pelayanan ini kepadaku -- (13) aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan yaitu di luar iman. (14) Malah kasih karunia Tuhan kita itu telah dikaruniakan dengan limpahnya kepadaku dengan iman dan kasih dalam Kristus Yesus. (15) Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa," dan di antara mereka akulah yang paling berdosa. (16) Tetapi justru karena itu aku dikasihani, agar dalam diriku ini, sebagai orang yang paling berdosa, Yesus Kristus menunjukkan seluruh kesabaran-Nya. Dengan demikian aku menjadi

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan pagi ini dengan tema: *MENGIKUT YESUS DENGAN SEPENUH HATI.* Dasar Firman: *Lukas 9:57 (TB)*  Ketika Yesus dan murid-murid-Nya melanjutkan perjalanan mereka, berkatalah seorang di tengah jalan kepada Yesus: *"Aku akan mengikut  Engkau kemanapun Engkau pergi."* *Lukas 9:58-62 (TB)* Yesus berkata kepadanya: "Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya." Lalu Ia berkata kepada seorang lain: "Ikutlah Aku!" Tetapi orang itu berkata: "Izinkanlah aku pergi dahulu menguburkan bapaku."  Tetapi Yesus berkata kepadanya: "Biarlah orang mati menguburkan orang mati; tetapi engkau, pergilah dan beritakanlah Kerajaan Allah di mana-mana." Dan seorang lain lagi berkata: "Aku akan mengikut Engkau, Tuhan, tetapi izinkanlah aku pamitan dahulu dengan keluargaku." Tetapi Yesus berkata: "Setiap orang yang siap

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Saudaraku kekasih Kristus, judul renungan malam ini; *Jadilah teladan*  Dasar renungan Firman dari  *1Petrus 5 :1-4 (TB)* Aku aku menasehatkan para penatua di antara kamu; aku sebagai teman penatua dan saksi penderitaan Kristus, yang juga akan mendapat bagian dalam kemuliaan yang akan dinyatakan kelak. Gembalakanlah kawanan domba Allah yang ada padamu, jangan dengan paksa tetapi dengan sukarela ,sesuai dengan kehendak Allah dan jangan karena mau mencari keuntungan tetapi dengan pengabdian diri. Janganlah kamu berbuat seolah-olah kamu mau memerintah atas mereka yang dipercayakan kepadamu ,Tetapi *hendaklah kamu menjadi teladan bagi kawanan domba itu* . Maka kamu apabila gembala Agung datang kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu. Saudaraku sebelum kita merenungkan firman ini, mari kita berdoa dulu. Ya Allah, ya Bapa, Tuhan Yesus Kristus, Ya Roh Kudus , Sumber segala Hikmat pengetahuan dan pengertian dan mampukanlah aku

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach . Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus , renungan malam kita hari ini dengan tema *Kedatangan-Nya sebagai terang dunia* . Mari kita renungkan firman Tuhan Yesus di  *Yohanes 12 : 46* . " Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang , supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku jangan tinggal di dalam kegelapan " . Saudaraku ,Tuhan Yesus datang ke dalam dunia ini dengan membawa *terang* , untuk menerangi dan memulihkan umat ciptaan-Nya yang sudah jatuh ke dalam dosa , dan di dalam Tuhan Yesus bukan hanya terang yang biasa saja , tetapi *terang keselamatan* yang menerangi rohani kita dan untuk menunutun kita pada jalan hidup yang benar , sehingga kita yang sudah diselamatkan dari dosa ini, jangan lagi hidup di dalam kegelapan . Oleh karena itu saudaraku , marilah kita sebagai anak-anak yang dikasihi Tuhan Yesus , memohon pertolomgan Roh Kudus , agar dimampukan untuk hidup menjadi sumber terang dan membawa terang rohani kita yang da

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua ha Mashiach Renungan malam ini diambil dari: Injil Matius 22:15-21 Dengan tema: - m e r d e k a - Nats : "Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah."  (Mat 22:21b) Jaman now, saat orang sudah menikmati kemerdekaan dalam segala hal, anehnya, masih ada orang yang tidak atau belum merasakan kemerdekaan didalam hidupnya. Kok bisa ya? Saat hati dan pikiran kita benar-benar merdeka dari rasa iri, dengki, dendam, sakit hati, sombong, munafik, egois, pikiran negatif dan keinginan jahat maka kita akan benar-benar merasakan suatu kemerdekaan dalam hidup kita sehingga kita mampu melakukan banyak hal kebaikan dan kebajikan, keadilan dan kebenaran, damai dan sukacita, hak dan kewajiban, belaskasih dan cintakasih, kesabaran dan kelemahlembutan, bukan? Pertanyaannya: - sudahkah aku 'merdeka' dari keinginan/pikiran jahat dan dosa saat ini? - beranikah aku menerima per

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach Tema rema kita malam ini adalah : *Iblis tahu kelemahan kita* Dasar firmanNya dari *1 Petrus 5:8 (TB)* Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Dalam film passion of the Christ saat Tuhan Yesus di cambuk, disiksa di situ di gambarkan bahwa iblis selalu mengikuti dan mengawasi Tuhan Yesus kalau-kalau Tuhan Yesus menyerah, namun Tuhan Yesus berhasil menyelesaikan semua apa yang harus di tanggungNya. Demikian juga dalam kehidupan kita iblis  selalu mengintai dan jika kita mulai lemah dan menyerah atau berputus asa, iblis siap menerkam kita sehingga kita jatuh ke dalam dosa. Iblis tahu kelemahan kita, kalau kita tidak sabaran atau mudah marah itulah yang dipakai iblis untuk menjatuhkan kita dan banyak kelemahan-kelemahan kita yang dapat dipakai oleh iblis supaya kita jatuh. Untuk itu dalam menghadapi segala persoalan kita harus sadar dan ber

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan malam ini diambil dari : *Bilangan 23 : 23a* sebab tidak ada mantera yang mempan terhadap Yakub, ataupun tenungan yang mempan terhadap Israel, Tema *Mantera dan Tenungan Tidak Mempan*  Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, arti kata mantera adalah susunan kata yang dianggap mengandung kekuatan gaib, biasanya diucapkan oleh dukun atau pawang untuk menandingi kekuatan gaib yang lain. Sedangkan tenungan adalah ramalan (tentang nasib orang dan sebagainya); hasil menenung atau mencelakakan orang dengan ilmu hitam. Baik mantera dan tenungan digunakan oleh dukun atau pawang untuk melaksanakan niat-niat jahat yang didalangi oleh kuasa jahat. Lalu, kenapa ayat ini diletakkan di awal penyusunan Alkitab? Jauh sebelum Tuhan Yesus datang ke dunia?   Saudaraku, kegagalan manusia mengikuti perintah PenciptaNYA di taman Eden, menjadikan Allah perlu meneguhkan berulang kali kepada ciptaanNYA, tentang kemahakus

 Shalom Aleichem b'shem Yeshua ha Mashiach. Saudara-saudari kekasih dalam TUHAN Yesus, renungan malam ini diambil dari firman: *Matius 6:24 (TB)* Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. *Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."* dengan tema: *"Dua Tuan"* Sifat dasar manusia nampak pada apa yang dipikirkan, dikatakan, dan diperbuat. Bila kita benar-benar jeli melihat dalam diri kita, apakah kita cenderung mengarahkan diri kepada hal yang baik, luhur mulia, kudus, dan fokus kepada buah-buah Roh Kudus ataukah kepada hal-hal jahat dalam diri kita, kita akan mampu menilai apakah kita mengabdi pada dua tuan dan *seolah-olah* berada pada jalan kebenaran. Kebaikan dan kebenaran ataukan kejahatan dan kemunafikan, mana yang cenderung kita lakukan? Mari merefleksi diri bila masih ada hal-hal jahat dalam di

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Selamat pagi  saudaraku kekasih Kristus.  Tema renungan pagi ini: *BERANI MELANGKAH*  Diambil dari: *Lukas 10:3 (TB)* Pergilah, sesungguhnya *Aku mengutus kamu seperti anak domba ke tengah-tengah serigala.* Hidup semua orang di bumi ini adalah sebuah perjalanan panjang menuju kepada Allah, Sang Pencipta dan Pemilik kehidupan.  Di dalam perjalanan itu kita diwajibkan *mewartakan Kerajaan Allah* yaitu dengan mewartakan firmanNya yang hidup kepada setiap orang. *Kisah Para Rasul 5:20 (TB)*  "Pergilah, berdirilah di Bait Allah dan beritakanlah seluruh firman hidup itu kepada orang banyak." Pewartaan itu dilakukan pertama-tama adalah kepada keluarga kita masing-masing. Orang tua dalam keluarga wajib memberi contoh yang baik kepada putra putrinya, misalnya dalam hal membaca dan merenungkan firman Tuhan, berdoa, memberi bantuan atau pertolongan kepada sesama yang benar-benar membutuhkannya. Untuk melakukan tindakan kasih itu pasti ban

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan firman Tuhan pagi ini dengan tema: *Hati Yang Gembira Adalah Obat*. Dasar firmanNya dari: *Amsal 17:22 (TB)  Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang.* Saudara- saudaraku kekasih Kristus. Firman tersebut di atas sangat terkenal, bahkan banyak yang sudah hafal, terlebih apabila di pujikan. *Hati yang gembira menjadi suatu harapan dan kerinduan bagi setiap umat manusia, boleh dikatakan: kalau bisa hidup ini tidak susah, dan terus bergembira, tidak disentuh masalah hidup*. Namun kenyataanya tidak seperti itu, kegembiraan hati bisa musnah dan lenyap, ketika merasakan sakit, baik jasmani atau sakit rohani, hal ini membuat tubuh tidak berdaya, semangat jadi patah, *bahkan tidak bisa tersenyum  dengan hati yang tulus dan sukacita*. Jika ada senyum dan sukacita kadang hanya untuk menutupi kepedihan hati yang tidak terkatakan, hidup yang penuh dengan kekuatiran sehingga beban semakin berat,