1230 Rensi: Manusia Jaman Now

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus firman siang ini diambil dari :

Lukas 6:38 (TB)  *Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu."*

Dengan tema:

*Manusia zaman now*

Ayat ini nampak begitu luar biasa ya, kita akan diberi sesuatu yang begitu berlimpah, namun syaratnya nampak begitu mudah, hanya terdapat kata *"berilah dan kamu akan diberi"*

Pasti kita berpikir, ah mudah saja memberi, tetapi pada kenyataannya manusia zaman now, mungkin tidak sulit untuk memberi, namun urutannya salah, manusia zaman now maunya diberi dulu, baru akan memberi

Gak usah jauh-jauh dengan orang lain, coba kita selidiki diri kita masing-masing, sudahkah aku memberi dahulu, atau aku menuntut aku diberi dulu baru setelah itu aku mau memberi?
Sudahkah aku memberi perhatian lebih dahulu?
Sudahkah aku mengasihi lebih dahulu?
Sudahkah aku mengampuni lebih dahulu?
Sudahkah aku melayani lebih dahulu?
Sudahkah aku menjadi berkat dalam sikap, perbuatan, perkataan lebih dahulu?
Dan banyak lagi...

Selaras dengan firman berikut...

Filipi 2:3 (TB)  dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. *Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;*

Dengan menganggap orang lain lebih utama, kita tentunya akan mendahulukan memberi daripada meminta untuk diberi, sehingga firman pada Lukas 6:38b berlaku
_suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu."_

Lalu bagaimana jika apa yang kita beri hal yang buruk? Perkataan yang menyakitkan, sikap yang tidak menyenangkan, kepahitan hati, dan hal-hal lain yang bukan berkat?

Ternyata, Firman inipun berlaku, seperti pepatah mengatakan _"siapa yang menabur angin menuai badai"_ , jika kita menabur kejahatan, apa yang kita terima nantinya ya kejahatan (yang melimpah) seperti firman berikut...

Imamat 26:21 (TB)  *Jikalau hidupmu tetap bertentangan dengan Daku dan kamu tidak mau mendengarkan Daku, maka Aku akan makin menambah hukuman atasmu sampai tujuh kali lipat setimpal dengan dosamu.*

Wow, ngeri benar ya, sampai tujuh kali lipat kalau apa yang kita lakukan bertentangan denganNya.

Jadi sekarang, masih kah kita mau mengikuti trend manusia jaman now yang maunya egois, diberi dulu baru memberi, dan bahkan menabur yang jahat, bukan yang baik, atau menjadi manusia Kristus yang memberi dahulu apa yang baik, apa yang benar, dengan tulus, dengan rela, walaupun ada harga yang harus dibayar, dan semuanya itu ada upahnya, pasti.

Wahyu 22:12 (TB)  *"Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.*

Selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati.
Amin

*PD Autopia Malang*
04122017
Andika Zakaria

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2272 Rema: TUHAN MEMBERIKAN YANG KITA BUTUHKAN BUKAN YANG KITA INGINKAN

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR