Renungan Kristen Menuju Kesempurnaan

 Shalom Aleicheim b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Salam sejahtera dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Judul renungan pagi ini: *KELUAR DARI KESUSAHAN* Firman Tuhan diambil dari *Wahyu 7:13-14* TB Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?" Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba. Rasul Yohanes memberikan jawaban kepada seorang dari antara tua-tua mengenai orang yang memakai jubah putih itu bahwa mereka merupakan orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar. Proses keluar dari kesusahan yang besar itu terjadi setelah mencuci jubah mereka menjadi putih di dalam darah Anak Domba. Hal ini mengingatkan kita akan banyaknya penderitaan  Rasul Paulus oleh karena penunjukkan Tuhan Yesus kepa

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Kekasih Kristus. Renungan firman pagi ini, diambil dari *Efesus 4:21-24* Nats *Efesus 4:24 (TB)*   dan *mengenakan manusia baru*, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. Tema  *Manusia baru* Mari kita berdoa  *Tuhan Yesus sumber hikmat, pengetahuan dan pengertian, berikanlah kasihHU buat aku mengerti, memahami dan melakukan firmanHU dalam tuntunan Roh Kudus HU, Amin* Keberadaan manusia semata-mata hanya karena kasih dan anugerah Allah saja, sebab kita tahu bahwa manusia telah jatuh kedalam dosa dan upah dosa adalah maut, dengan keberadaan yang seperti itu terputuslah hubungan manusia dengan Allah, sehingga kehidupan manusia dipenuhi dengan kesengsaraan dan ketidaknyamanan. Namun karena kasih dan inisiatif Allah, agar umat ciptaanNYA tetap dapat merasakan rencana Allah, maka Allah menebus manusia dari kehidupan lama yang dikuasai dosa dan menjadikannya manusia baru, yaitu manusia yan

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan pagi ini dengan tema *PENAWARAN YANG SANGAT BERHARGA* Diambil dari *Matius 11:28* (TB)   Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Judul perikop ayat di atas adalah "Ajakan Juruselamat". Mengajak untuk mendekat. Ajakan adalah tawaran, bukan perintah dan bukan keharusan.  Ayat di atas seringkali kita membaca dan mendengarnya, baik di gereja,  di persekutuan doa atau dikelompok - kelompok doa.   Ajakan itu dikatakan oleh Tuhan Yesus untuk semua orang, siapapun dan di manapun.   Adakah orang yang tidak berbeban atau adakah orang yang tidak letih lesu?   Tetapi, tidak semua orang mau merespon ajakan itu, ada yang merespon karena benar-benar berbeban berat, tapi ketika bebannya sudah dilepaskan, dia kembali kepada kehidupan lamanya. Enteng saja melakukannya,  menganggap bahwa ajakan dan tawaran kelegaan sorgawi itu remeh saja..  Sekalipun begitu, Tuhan Yesus masih tidak

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan pagi ini dengan tema: *BERHARAPLAH  KEPADA ALLAH.* Diambil dari *Mazmur 131:3 (TB)*  Berharaplah kepada TUHAN, hai Israel, dari sekarang sampai selama-lamanya!  Saudaraku kekasih Kristus, Berharap kepada Allah, merupakan kata yang mudah diucapkan tetapi sulit dilakukan. Banyak orang lebih suka berharap kepada manusia yang kuat, memiliki kekuasaan, juga mengandalkan  harta kekayaan. Namun sesungguhnya kekuatan manusia sangatlah terbatas. *Yeremia 10:23 (TB)*   Aku tahu, ya TUHAN, bahwa manusia tidak berkuasa untuk menentukan jalannya, dan orang yang berjalan tidak berkuasa untuk menetapkan langkahnya.  Ingat, ambisi Firaun  dengan kekuatan kereta dan pasukan berkuda untuk mengejar dan menguasai kembali umat Israel,berakhir dengan mati binasa dalam laut Teberau. Mengandalkan kekuatan manusia dengan menjauhi Tuhan Allah akan berakhir dengan kekecewaan, bahkan celaka. *Yesaya 31:1 (TB)*  Celakalah orang-orang yang pergi ke Mesir min

 Shalom Aleicheim b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Tema renungan pagi ini : *Pikullah KUK* Dasar firman Tuhan : *Matius 11:29-30 (TB)*   Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan." Sepasang sapi yang sedang membajak sawah jika tidak diberi kuk pasti akan berjalan sendiri-sendiri dan tidak mengikuti arahan si pemilik, dan hasil dari pekerjaan membajak sawahpun akan menjadi tidak baik dan mungkin malah menjadi kacau. Dengan dipasangnya kuk maka sepasang sapi dipaksa untuk taat kepada sang pemilik. Demikian juga dengan manusia, jika manusia ini dibiarkan berjalan sendiri tanpa ada yang KUK pasti akan jatuh ke lubang kebinasaan, oleh sebab itu Tuhan Yesus mengingatkan kita agar kita memikul kuk yang dipasang oleh Tuhan Yesus, sebab kuk yang dipasang kepada kita akan mengajarkan kepada kita kelemah lembutan, kerendahan hati serta memberi ketenang

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Tema Renungan pagi ini      *HIDUP SEBAGAI ORANG MERDEKA* Bacaan firman dari:   *1 Petrus 2:11-17* Nats:  *1Petrus2:16*   "Hiduplah sebagai orang merdeka dan bukan seperti mereka yang menyalahgunakan kemerdekaan itu untuk menyelubungi kejahatan-kejahatan mereka, tetapi hiduplah sebagai hamba Allah." Kemerdekaan bagi kehidupan manusia sangat dibutuhkan, karena manusia akan dibebaskan dari tekanan atau pemaksaan untuk melakukan yang bukan kehendaknya sendiri. Itulah kenapa bangsa Indonesia setiap tgl 17 Agustus memperingati hari kemerdekaannya dari penjajahan, dengan kemerdekaan bangsa Indonesia dapat membangun negeri, agar adil makmur. Secara rohani, kita yang percaya pada penebusan melalui kematian Tuhan Yesus juga dimerdekakan dari hukum dosa *Roma 8:2 (TB)*   Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut.  Sebagai orang yang telah dimerdekakan dari dosa, kita benar-benar dituntut

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan firman pagi ini, bertemakan: *Dalam pengawasan Allah pribadi*. Bacaan: *Mazmur 33:13-14 (BIMK)*  Dari surga TUHAN memandang ke bawah, dan Ia melihat seluruh umat manusia. Dari takhta-Nya TUHAN mengamati semua yang mendiami bumi. Saudaraku semua kekasih Kristus, marilah kita merenung sejenak dan mengingat kembali akan kisah Adam dan Hawa sebagai ciptaan Allah.  Allah menciptakan manusia di dunia dengan tujuan yang baik, sangat mulia.  Oleh karena itu umat ciptaan Nya ini tidak dibiarkan hidup bebas menuruti nafsunya supaya tidak jatuh dalam dosa yang membinasakan hidupnya. Contoh yang terjadi ditaman Eden sangat berakibat fatal yang menyebabkan hubungan manusia terputus dengan Allah, namun karena belas kasih dan kemurahan Allah, manusia beroleh  pengampunan dosa supaya tidak mengalami kebinasaan kekal. Sebagai umat yang dikasihi-Nya seharusnya kita terus menjaga kekudusan hidup ini dengan hidup baik benar dan mengejar hal-hal yan

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach._ Judul renungan pagi ini: *KESUNGGUHAN HIDUP DALAM PERTOBATAN* Nas Alkitab:  *Bilangan 12: 3:* Adapun Musa ialah orang yang sangat lembut hatinya, melebihi semua orang di bumi ini. Para kekasih Kristus, tidaklah mengherankan jika TUHAN oleh karena kelembutan hati Musa, memilih dan memberkati serta menetapkan Musa sebagai pimpinan umat Israel keluar dari tanah perbudakan Mesir menuju tanah perjanjian, Kanaan. Juga TUHAN menganugerahkan kuasa melakukan berbagai mujizat besar melalui dirinya. Bahkan ketika umat kesayangan Allah melakukan kesalahan, hanya Musa lah yang diperkenan Allah untuk menghadap kepada-Nya di Gunung Sinai, untuk mendapatkan petunjuk-Nya agar disampaikan kepada orang-orang Israel. Namun, ketegartengkukan bangsa ini membuat hati Musa kesal, sehingga akibat kekesalan hati dan kelelahan fisik timbullah kemarahan melalui perkataan dan perbuatan-nya: *Bilangan 20: 10-11* TB Ketika Musa dan Harun telah mengumpulkan jemaah itu

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Kekasih Kristus. Renungan firman pagi ini, diambil dari *Mazmur 119:48-50 (TB)*  Aku menaikkan tanganku kepada perintah-perintah-Mu yang kucintai, dan aku hendak merenungkan ketetapan-ketetapan-Mu.  Ingatlah firman yang Kaukatakan kepada hamba-Mu, oleh karena Engkau telah membuat aku berharap.  Inilah penghiburanku dalam sengsaraku, bahwa janji-Mu menghidupkan aku. Tema *Penghiburan Tuhan* Mari kita berdoa  *Allah Bapa, yang aku sembah dalam Tuhan Yesus, berikanlah hikmat dan pengertian HU, agar aku mengerti dan mampu melakukan kehendak HU, Amin* Alkitab mengajarkan kepada kita umat yang percaya, untuk rajin merenungkan firman Tuhan dengan tekun berdoa, mengucap syukur, menaikkan permohonan, berjaga-jaga dan mendekatkan diri kepada Tuhan Yesus yang menjadi Tuhan dan Juruselamat kita. Harus kita pahami dengan membaca dan merenungkan firman Allah, kita dapat mengerti, memahami dan meyakini bahwa firmanNya adalah wahyu Allah, pernyataan Tuha

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan pagi ini dengan tema *BERGAUL KARIB DENGAN ALLAH* Dalam Alkitab,  hanya ada 2 ayat yang mencatat kata "bergaul karib".  *Mazmur 25:14* (TB)   TUHAN _bergaul karib_ dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka. Dan  *Ayub 29:4* (TB)   seperti ketika aku mengalami masa remajaku, ketika Allah _bergaul karib_ dengan aku di dalam kemahku; Henokh juga bergaul dengan Allah, tetapi tidak ada kata karib di sana.  Hanya bergaul dengan Allah,  Henokh menjadi manusia pertama yang diangkat Allah  *Kejadian 5:24* Demikian Nuh juga hidup bergaul dengan Allah *Kejadian 6:9*,  dan Allah memakai Nuh dengan luar biasa untuk melanjutkan kehidupan di bumi setelah air bah menenggelamkan kehidupan sebelumnya. Bagaimana bila bergaul karib dengan Allah..? Ayub pun juga bergaul dengan Allah, malah bergaul karib. Tetapi, sebagaimana Nuh, Ayub malah mengalami penderitaan yang luar biasa..?   Henokh,  Nuh, 

 Shalom Aleicheim b'Shem Yeshua Ha Maschiach.  Renungan pagi ini diambil dari : *1 Petrus 2:16 (TB)*  Hiduplah sebagai orang merdeka dan bukan seperti mereka yang menyalahgunakan kemerdekaan itu untuk menyelubungi kejahatan-kejahatan mereka, tetapi hiduplah sebagai hamba Allah. Tema :  *Merdeka dari perhambaan dosa,  menjadi Hamba Allah*  Di minggu ini kita baru saja merayakan hari kemerdekaan Indonesia. Diperingati sebagai hari bersejarah dimana bangsa Indonesia bebas dari penjajahan bangsa lain.  Secara rohani kita yang percaya kepada Tuhan Yesus, juga telah mengalami kemerdekaan sejak kemenanganNya melawan kuasa maut, sehingga kita dibebaskan dari hukuman dosa dan memperoleh keselamatan serta kehidupan kekal di dalam surga.  Kalau negara kita memperolehnya dengan perjuangan para pahlawan, tetapi kita memperoleh kemerdekaan dari dosa adalah karena Kasih Kemurahan Allah. Yang perlu diperhatikan, setelah kita bebas dari hukuman dosa , bukan berarti kita bebas berbuat salah kembali,

 Shalom Aleicheim b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Tema renungan pagi ini : *Lakukan apa yang menjadi bagianmu* Dasar firman Tuhan: *2 Korintus 8:14 (TB)*  Maka hendaklah sekarang ini kelebihan kamu mencukupkan kekurangan mereka, agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu, supaya ada keseimbangan. Saudaraku jika kita merenungkan firmanNya di *2 Korintus 8 :14* , kita dapat melihat bahwa setiap manusia pasti memiliki kelebihan dan kekurangan, namun hal ini seringkali tidak dipahami oleh manusia, sebab manusia merasa memiliki kelebihan dari orang lain tetapi tidak menyadari bahwa dia juga punya kekurangan. Merasa lebih dari orang lain inilah, yang membuat manusia sombong dan merasa benar sendiri. Dan yang merasa tidak punya kelebihan membuat manusia rendah diri dan minder. Padahal yang di kehendaki Allah adalah supaya manusia ini saling melengkapi satu dengan yang lain agar ada keseimbangan. Mari kita sadari bahwa selain kita punya kelebihan, pasti juga punya kelemahan, ma

 Shalom Aleicheim b'Shem Yeshua Ha Maschiach  Tema renungan pagi ini : *JANGAN PERNAH MELUPAKAN TUHAN* Bacaan firman :   *Ulangan 8:1-20* Nats:  *Ulangan 8:11*  "Hati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan TUHAN, Allahmu, dengan tidak berpegang pada perintah, peraturan dan ketetapan-Nya, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini;" *Amnesia* adalah istilah dalam ilmu kedokteran, suatu kondisi ingatan atau memori seseorang yang mengalami gangguan.  Penyakit ini memang tergolong ringan tetapi dapat mengakibatkan orang mengalami gangguan ingatan yang tidak normal.  Amnesia terjadi ketika orang mengalami benturan yang sangat keras di kepala yang mengakibatkan pikiran dan ingatannya menjadi terganggu, tidak dapat mengingat apa pun. Banyak sekali orang Kristen mengalami amnesia rohani.  Mereka mudah sekali melupakan kebaikan Tuhan, lupa jam-jam ibadah, lupa berdoa, lupa baca Alkitab.  Karena hati dan pikiran hanya tertuju kepada perkara-perkara duniawi mereka pun melupakan perkar

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Kiranya kasih karunia Tuhan Yesus Kristus melimpah atas kita semuanya. Renungan pagi berjudul: *Berbagi dan Memberi Dengan Penuh Kerelaan* Dasar Firman: *2 Korintus 8:2* Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan._  Para kekasih Kristus melalui ayat di atas, Rasul Paulus menggambarkan keadaan orang percaya di Yerusalem dan kata-kata Paulus ini mengajarkan prinsip kepemilikan kepada Jemaat di Korintus juga kepada semua orang percaya.  Oleh karena kita adalah milik Allah, maka segala yang kita miliki harus dipandang sebagai sesuatu yang dipercayakan TUHAN kepada kita dan kita harus memutuskan bahwa kita hidup bagi Allah bukan hidup buat harta benda yang dipercayakan-Nya kepada kita. Sungguh luar biasa iman dan ketabahan hati jemaat di Yerusalem yang saat itu dalam kondisi menderita, miskin dan mengalami berbagai tekanan dari orang-orang

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Kekasih Kristus. Renungan firman pagi ini, diambil dari *Matius 5:23-24 (TB)*   Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu. Tema *Hati yang bersih* Mari kita berdoa  *Tuhan Yesus berikanlah belas kasih HU agar Roh Kudus berkenan membuka hati,pikiran dan roh-ku supaya aku dapat mengerti, memahami dan melakukan firmanHU, Amin* Hidup sebagai orang yang percaya kepada Tuhan Yesus, dikehendaki agar hidup kita bisa meneladani Tuhan Yesus dalam sikap kehidupan ini. Secara akal budi memang tidak mungkin bisa kita lakukan karena keberadaan kita sebagai manusia yang berdosa, namun hal itu tidak mustahil bagi Allah dalam Kristus Yesus yang sudah menebus kita umatNya menjadi ciptaan baru, sehingga suda

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Tema Renungan Pagi ini  *ANTARA DAUD DAN SALOMO* FirmanNya dari *1 Tawarikh 28:9* (TB)   Dan engkau, anakku Salomo, kenallah Allahnya ayahmu dan beribadahlah kepada-Nya dengan tulus ikhlas dan dengan rela hati, sebab TUHAN menyelidiki segala hati dan mengerti segala niat dan cita-cita. Jika engkau mencari Dia, maka Ia berkenan ditemui olehmu, tetapi jika engkau meninggalkan Dia maka Ia akan membuang engkau untuk selamanya. Judul perikop ayat di atas adalah _"Pesan Terakhir dari Daud kepada Salomo mengenai pembangunan Bait Suci"._ Saya ingin menekankan bagian b dari ayat di atas.. _Jika engkau mencari Dia, maka Ia ditemui olehmu, tetapi jika engkau meninggalkan Dia maka Ia akan membuang engkau untuk selamanya._ Sungguh sayang,  kalimat awal bagian b itu terjadi hanya di awal-awal pemerintahan Salomo,  dan tidak berlangsung lama, tetapi kalimat terakhir itu benar-benar terjadi dalam kehidupan terakhir Salomo..   Salomo tidak mewa

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan pagi hari ini dengan tema: *MELAYANI TANPA PAMRIH* Dasar Firman: *Matius 20:28 (TB)*   sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang. *Yohanes 13:4-5 (TB)*   Lalu bangunlah Yesus dan menanggalkan jubah-Nya. Ia mengambil sehelai kain lenan dan mengikatkannya pada pinggang-Nya, kemudian Ia menuangkan air ke dalam sebuah basi, dan mulai membasuh kaki murid-murid-Nya lalu menyekanya dengan kain yang terikat pada pinggang-Nya itu. Saudaraku kekasih Kristus, Karya Tuhan Yesus di dunia dipenuhi dengan tindakan Melayani. Ia memberi teladan nyata dalam pelayananNya. Ia yang adalah guru, dengan tulus membasuh kaki para murid, kemudian menyekanya. Pelayanan Tuhan Yesus penuh kerendahan hati, ketulusan,tidak membeda bedakan, tidak egois,dan tidak mencari pujian manusia. Saudaraku kekasih Kristus, melayani orang yang terpandang,orang yang perna

 Shalom Aleicheim b'Shem Yeshua Ha Maschiach  Tema renungan pagi ini : *Bangun! makan dan minumlah* Dasar firman Tuhan dari: *1 Raja-raja 19:7-8 (TB)*  Tetapi malaikat TUHAN datang untuk kedua kalinya dan menyentuh dia serta berkata: "Bangunlah, makanlah! Sebab kalau tidak, perjalananmu nanti terlalu jauh bagimu." Maka bangunlah ia, lalu makan dan minum, dan oleh kekuatan makanan itu ia berjalan empat puluh hari empat puluh malam lamanya sampai ke gunung Allah, yakni gunung Horeb. Nabi Elia adalah seorang nabi yang dipakai Allah sungguh luar biasa dia pernah mengalahkan 450 orang nabi Baal, namun  nabi Elia juga manusia biasa sama seperti kita, dia juga pernah mengalami keputus-asaan, dan dalam keputus asaannya nabi Elia dikuatkan dengan makanan dan minuman yang disediakan oleh Allah melalui malaikat yang diutusNya, sehingga saat memakan dan meminum apa yang sudah disediakan Allah, nabi Elia sanggup berjalan empat puluh hari empat puluh malam hingga sampai ke gunung Horeb

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.  Tema renungan pagi ini *BELAJAR BERKOMITMEN* Bacaan firman dari *Roma 12:9-21* Nats:  *Roma 12:11*  "Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan."     Komitmen adalah bentuk kewajiban yang mengikat seseorang kepada orang lain atau suatu organisasi, yang dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan pengabdian.  Ada dua tipe orang  berkomitmen yang pertama karena mereka mencintai apa yang mereka lakukan.  Kedua, beberapa orang berkomitmen karena merasa takut kehilangan atau merasa ada ancaman atau hukuman.  Pada kenyataannya komitmen lebih mudah untuk diucapkan daripada di laksanakan,  karena melaksanakan komitmen merupakan bentuk tanggung jawab terhadap diri sendiri maupun orang lain. Ini berat dan penuh tantangan dan penyangkalan diri. Pelayanan di zaman para rasul tantangannya adalah penjara dan hukuman mati karena menyebarkan ajaran Kristus yang dilarang, tapi mereka tetap berkomitmen

 Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan firman Tuhan pagi ini berjudul: *Hubungan yang mesra dengan Allah*. Dasar Firmannya dari  *Mazmur 25:14 (TB)* TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka.  Saudaraku semua yang diberkati Tuhan, firman ini menyatakan keberadaan hati dan iman dari raja Daud, yang senantiasa selalu bergaul karib dengan AllahNya disertai rasa takut kepada Allah . Pengertian dan maksud dari rasa takut akan Allah adalah: Pengenalan pribadi akan Allah disertai dengan rasa hormat, merendahkan hati dan memiliki persekutuan intim dengan Allah dan senantiasa hidup dalam kekudusan Allah. Kehidupan Raja Daud selalu berdoa mohon pengampunan dosa dengan memohon hikmat Allah  untuk sehingga Daud menjadi tahu dan mengerti bagaimana hidup berkenan dan takut akan Allah. Lalu bagaimana dengan kehidupan iman kita kepada Allah?,  Marilah saudaraku kita terus berjuang,belajar untuk meneladani iman Daud.Walau

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Salam sejahtera dalam nama Tuhan Yesus Kristus, Sang Mesias bagi kita semua pada pagi hari ini. Judul renungan pagi ini adalah:  *Persembahan yang Benar* Bacaan Alkitab:  *Mazmur 4: 1-9* Nas: Persembahkanlah korban yang benar dan percayalah kepada TUHAN. *Mazmur 4: 6* TB Para kekasih Kristus, korban persembahan bagi Allah merupakan hal penting bagi Daud, sehingga dia menegaskan perlunya mempersembahkan korban yang benar. Ayat di atas merupakan salah satu dari doanya pada setiap malam. Pada malam hari dia merencanakan persembahan yang benar buat keesokan harinya. Bagaimanakah dengan pagi hari?  Pada pagi hari Daud mengatur persembahan bagi TUHAN: *Mazmur 5: 4* TB TUHAN, pada waktu pagi Engkau mendengar seruanku, pada waktu pagi aku mengatur persembahan bagi-Mu, dan aku menunggu-nunggu. Setiap hari Daud melakukan, baik merencanakan maupun mengatur persembahan bagi TUHAN. Pada zaman itu mempersembahkan korban kepada Allah bukanlah hal yang

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Kekasih Kristus. Renungan firman pagi ini, diambil dari *Roma 1:5-6 (TB)*   Dengan perantaraan-Nya kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul untuk menuntun semua bangsa, supaya mereka percaya dan taat kepada nama-Nya. Kamu juga termasuk di antara mereka, kamu yang telah dipanggil menjadi milik Kristus Tema *Milik Kristus* Mari berdoa  *Bapa Sumber segala hikmat berikanlah kasihHU, agar aku dapat mengerti, memahami dan mampu melakukan dalam hidupku, Amin* Banyak diantara kita yang merasa bahwa hidup itu miliknya sendiri sehingga mereka hidup sesuka hatinya, hal ini terlihat dari sikap hidup dan tingkah lakunya yang tidak mencerminkan Kristus. Sebagai orang percaya pada Tuhan Yesus, mereka tahu bahwa hidup itu bukan miliknya sendiri, tetapi milik Kristus yang sudah menebus kita dengan darah yang mahal dan tidak ada satupun yang dapat memadai untuk selama-lamanya, tetapi apakah kelakuannya sudah mencerminkan milik Kristus? Jika mau jujur

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan Pagi kita dengan tema *HIDUP KARENA PERCAYA* FirmanNya dari *Kejadian 12:4* (TB)   Lalu pergilah Abram seperti yang difirmankan TUHAN kepadanya, dan Lot pun ikut bersama-sama dengan dia; Abram berumur tujuh puluh lima tahun, ketika ia berangkat dari Haran. Dan *Kejadian 22:3* (TB)   Keesokan harinya pagi-pagi bangunlah Abraham, ia memasang pelana keledainya dan memanggil dua orang bujangnya beserta Ishak, anaknya; ia membelah juga kayu untuk korban bakaran itu, lalu berangkatlah ia dan pergi ke tempat yang dikatakan Allah kepadanya. Dua ayat di atas tercatat dalam Alkitab mengenai kehidupan dan ketaatan Abraham.   Allah memerintahkan sesuatu yang "tidak masuk akal" secara akal budi manusia.   Yang pertama ketika Allah memerintahkan Abraham keluar dari negerinya,  dimana selama tujuh puluh lima tahun Abraham sudah menetap dengan nyaman.   Yang kedua, Abraham diminta untuk menyerahkan anak tunggalnya sebagai korban perse

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan pagi ini dengan tema : *TUHAN YESUS  MEMANGGIL ORANG BERDOSA.* Firman Allah : *Lukas 5:32 (TB)*   Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat." Saudaraku kekasih Kristus, Betapa kita harus bersyukur, karena Kristus Yesus datang ke dunia ini untuk mencari, memanggil orang berdosa supaya bertobat dan menerima keselamatan. Tuhan Yesus datang bukan untuk mencari dan memanggil orang benar, karena sesungguhnya tidak ada satupun orang benar di hadapan Allah. *Mazmur 14:2-3 (TB)* TUHAN memandang ke bawah dari sorga kepada anak-anak manusia untuk melihat, apakah ada yang berakal budi dan yang mencari Allah.  Mereka semua telah menyeleweng, semuanya telah bejat; tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak.  Tuhan Yesus datang ke dunia juga bukan untuk menghakimi,kemudian menghukum orang orang berdosa, tetapi untuk menyelamatkan. *Yohanes 3:17 (TB)*  Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke da

 *Shalom Aleicheim b'Shem Yeshua Ha Maschiach* Tema renungan pagi ini : *Menjadi semakin mengenal Allah* Dasar firman Tuhan : *Ayub 42:5 (BIMK)*   Dahulu, pengetahuanku tentang Engkau hanya kudengar dari orang saja, tetapi sekarang kukenal Engkau dengan berhadapan muka Ayat di atas adalah sebuah penyataan Ayub yang telah mengalami berbagai ujian hidup, Ayub yang sebelum memgalami pederitaan dikenal sebagai orang yang saleh, orang yang taat dan selalu dekat dengan Allah,  baru bisa berkata bahwa dia dahulu hanya mendengar tentang Allah dari kata orang , namun setelah semua yang dialaminya yaitu permasalahan dan ujian yang diijinkan Tuhan terjadi, maka Ayub dapat berkata, bahwa sekarang dia lebih mengenal Allah, lebih dekat bahkan dengan berhadapan muka. Saudaraku terkadang Tuhan mengijinkan kita mengalami kesusahan, pergumulan hidup dan penderitaan, sebab ada maksud dan kehendak Allah yang baik untuk hidup kita, yaitu supaya kita lebih mengenal Allah dan lebih memahami apa yang Alla

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach  Renungan pagi ini dengan tema: *ANAK - ANAK TERANG* Bacaan Firman:   *Efesus 5:1-21* Nats  *Efesus 5:8* "Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang"         Saudara, Alkitab menegaskan:   "...siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang."   *2 Korintus 5:17*  Sebagai ciptaan baru berarti kita telah menanggalkan manusia lama kita dan hidup mengenakan manusia baru.  *Mengapa?*  Sebab Tuhan sudah memindahkan kita dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib  *1 Petrus 2:9 (TB)* Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan- perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib Betapa dahsyatnya ayat di atas, jadi kit

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan firman pagi ini dengan tema: *Lakukan dengan iman* Bacaan:  *Yohanes 6:1-15*. Saudaraku yang diberkati Tuhan Yesus, kisah cerita dalam Injil ini, sangat terkenal sekali terkhusus bagi anak-anak sekolah Minggu dengan lagunya: *Lima roti dan dua ikan*. Marilah kita renungkan bersama, kita tidak hanya melihat mujizatNya saja seperti dalam ayat (13+14 dlm bacaan ini), tetapi pelayanan Tuhan Yesus yang tidak pernah berhenti siang malam bersama para murid-muridNya mengabarkan kabar keselamatan dan Kerajaan surga.  Tentunya  secara fisik para murid juga mengalami capek dan lelah. Peristiwa ini terjadi di Danau Tiberias, yang sebenarnya para murid akan beristiahat sejenak begitu juga Tuhan Yesus, tetapi betapa terkejutnya ketika banyak orang-orang berdatangan mengikuti Yesus, karena telah mendengar mujizatNya terkhusus kesembuhan bagi yang sakit. Ketika diperhadapkan dengan banyaknya pendatang yang semakin bertambah dengan jumlah 5000 l

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Kiranya damai sejahtera menyertai kita semua dalam nama Tuhan Yesus, Sang Mesias. Judul renungan pagi ini adalah:  *KEHEBATAN ALLAH* Bacaan Alkitab: *Keluaran 14: 15-31* *Nas Alkitab:* *Keluaran 14: 21-22* TB Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, dan semalam-malaman itu TUHAN menguakkan air laut dengan perantaraan angin timur yang keras, membuat laut itu menjadi tanah kering; maka terbelahlah air itu. Demikianlah orang Israel berjalan dari tengah-tengah laut di tempat kering; sedang di kiri dan di kanan mereka air itu sebagai tembok bagi mereka. Para kekasih Kristus, salah satu mujizat terbesar TUHAN yang dinyatakan kepada bangsa Israel adalah ketika IA menguakkan air laut, sehingga mereka dapat berjalan di tengah-tengah laut kering sampai mencapai daratan berikutnya; sementara tentara Mesir yang mengejar terhimpit tembok air yang runtuh dan menelan para tentara berkuda bersama keretanya sampai habis. Mujizat ini diberikan setela