Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

1577 Regi: Tembok Yerikho

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan pagi ini bertemakan: *Tembok Yerikho* Dasar firman : *Yosua 6:20 (TB)*  Lalu bersoraklah bangsa itu, sedang sangkakala ditiup; segera sesudah bangsa itu mendengar bunyi sangkakala, bersoraklah mereka dengan sorak yang nyaring. Maka runtuhlah tembok itu, lalu mereka memanjat masuk ke dalam kota, masing-masing langsung ke depan, dan merebut kota itu.  Saudaraku terkasih dalam Yesus Kristus, peristiwa runtuhnya tembok Yerikho dalam cerita Alkitab sudah tidak asing lagi bagi yang rajin membaca firman Tuhan bahkan sangat terkenal sekali ,untuk lebih jelasnya bisa dibaca dalam ( Yosua 6:1-27).nats renungan firman dari *Yosua 6:20* Tembok Yerikho menjadi benteng pertahanan negerinya yang merasa terlindungi ,aman dan sejahtera yang mengandalkan dewa-dewa Kanaan. Yosua sebagai pengganti Musa,yang meneruskan sebuah tanggung jawab di hadapan Allah ,karena Allah telah mengutusnya untuk merebut negeri Kanaan . Allah menepati janj

1576 Rensi: Suap

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus  Kristus, renungan siang hari ini diambil dari : *Hosea 6:6* Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan, dan menyukai pengenalan akan Allah, lebih dari pada korban-korban bakaran. Dengan tema : *Suap*             Kata *suap* sudah tidak asing lagi yaitu memberi sejumlah dana atau  barang berharga atau perjanjian khusus kepada pihak tertentu yang dipercaya dan punya wewenang dalam mengambil keputusan di bawah tangan untuk melancarkan atau meloloskan urusan kepentingan  seseorang atau golongan. Seperti halnya sikap manusia dunia terhadap Bapa sang Pencipta, seringkali berpikir bahwa Bapa di Surga bisa di *suap* dengan berbuat  sesuatu yang baik menurut akal budi dan kekuatan sendiri  misalnya memberi perpuluhan, persembahan  khusus, berderma untuk para janda dan anak yatim piatu, aktif pelayanan gereja dan lain-lain *tanpa didasari kebenaran FirmanNya* ( *pamrih, tidak ada kasi

1575 Regi: Di rumah Bapa-Ku Banyak Tempat Tinggal

Shalom Aleichem b’Shem Yeshua Ha Mashiach. Saudaraku tema renungan hari ini: *Di rumah Bapa-Ku Banyak Tempat Tinggal* Dasar firmannya dari: *Mat. 13: 47)* "Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama pukat yang dilabuhkan di laut, lalu mengumpulkan berbagai-bagai jenis ikan. *48)* Setelah penuh, pukat itupun diseret orang ke pantai, lalu duduklah mereka dan mengumpulkan ikan yang baik ke dalam pasu dan ikan yang tidak baik mereka buang. *49)* Demikianlah juga pada akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari orang benar, *50)* lalu mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi. Saudara terkasih dalam Kristus, ternyata untuk masuk ke dalam Kerajaan Sorga terdapat seleksi kualitas. Diibaratkan ikan yang baik (orang yang benar) dimasukkan ke dalam pasu (bejana atau jambangan besar, dibuat dari tanah untuk tempat air dan lain-lain). Sedangkan ikan yang tidak baik (orang jahat), dibuang. Ikan yang

1574 Rensi: Terlepas Dari Rasa Kuatir

Damai Sejahtera ALLAH didalam KRISTUS YESUS menyertai kita semua Renungan siang ini dengan tema: *Terlepas Dari Rasa Kuatir* šŸ“– *1 Petrus 5:6-9* Karena itu *rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat,* supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya. *Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya,* sebab Ia yang memelihara kamu. *Sadarlah dan berjaga-jagalah!* Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. *Lawanlah dia dengan iman yang teguh,* sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama. šŸ”¹ Saudara² terkasih, pernahkah saudara bertanya-tanya mengapa ayat Alkitab yang behubungan dengan kekuatiran menyebutkan iblis seperti seekor singa yang berjalan berkeliling sambil mengaum-aum? Kekuatiran dapat terasa seperti sebuah serangan, diri kita terpecah-pecah oleh rasa takut, keputusasaan dan rasa tidak berdaya. Kekuatiran adalah *sebuah perasaan* yang sangat menyiksa d

1573 Regi: Tiga Sikap Yang Merusak

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiah, renungan pagi ini dengan tema: *Tiga Sikap Yang Merusak* Dasar firmannya dari: *Matius 5:22 (TB)*  Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang *marah* terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: *Kafir* harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: *Jahil* harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala. *Matius 5:22 (BIMK)*  Tetapi sekarang Aku berkata kepadamu, barangsiapa *marah* kepada orang lain, akan diadili; dan barangsiapa *memaki orang lain* , akan diadili di hadapan Mahkamah Agama. Dan barangsiapa mengatakan kepada orang lain, *Tolol,* patut dibuang ke dalam api neraka. Saudaraku, firman diatas merupakan sebuah ayat yang sulit untuk dipahami, maka saya tampilkan juga dalam versi yang lain sebagai pembanding, bayangkan sikap *marah*  saja harus menerima hukuman,bukankah Tuhan Yesus juga pernah marah, bahkan Paulus juga berkata boleh marah tapi jangan sampai mata hari terb

1572 Rensi:TEKUN,MENURUT DAN IMAN

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach Renungan siang hari ini dengan tema: *TEKUN,MENURUT DAN IMAN.* Dasar firman dari : *Wahyu 14:12* Yang penting disini ketekunan orang-orang kudus yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus. Bapak, ibu dan saudaraku kekasih Tuhan Yesus Kristus. Ada tiga hal penting dalam renungan ini yaitu: *KETEKUNAN*. Ketekunan berasal dari kata dasar tekun yang artinya,rajin,keras hati,ulet,teliti dan sungguh-sungguh. Ketekunan berasal dari kata tekun mendapat imbuhan ke dan an,sebuah kata kerja yang bermakna melakukan sebuah kegiatan dengan terus menerus,rutinitas, dengan sungguh-sungguh. *Orang-orang kudus* adalah orang yang dipilih diampuni dosanya dan dikuduskan oleh Allah dan diurapi oleh Allah. Para pastur,pendeta,guru injil, para gembala sidang semua orang yang bekerja diladang Tuhan, harus mampu menjaga dan mempertahankan kekudusannya. Karena beliau ini semua mempunyai tugas dan kewajiban untuk membawa umat atau warga j

1571 Regi: Tugas menjadi pilihan Allah

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan pagi ini diambil dari: *Kolose 3:12-13 (TB)*  Karena itu, *sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran. Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain,* sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian. Dengan tema: *Tugas menjadi pilihan Allah* Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus,perlu diketahui menjadi orang pilihan Tuhan itu ternyata tidak hanya tinggal diam tapi ada beberapa hal yang harus dilakukan supaya pilihan Allah ini tidak hanya menjadi cerita atau angan-angan yang tidak ada wujud nyatanya. Sebagai orang yang sudah dipilih dan dikasihi Allah ada 7 hal yang harus dilakukan seperti firman  diatas yaitu 1.Kenakanlah belas kasih, artinya apakah kasih yang sudah

1570 Rensi: MENGENAL DENGAN BENAR

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan siang ini dengan tema: *MENGENAL DENGAN BENAR* diambil dari: *Mazmur 50:11* (TB) Aku kenal segala burung di udara dan apa yang bergerak di padang adalah dalam kuasa-Ku. Ada orang yang begitu bangga memajang fotonya saat bersama orang penting, apakah itu artis, selebritis, atau  pejabat tinggi negara. Walau terjadi hanya beberapa saat, pemajang foto mengabadikan moment penting itu sedemikian rupa. Padahal hanya sekadar berfoto bersama sesama manusia yang tanpa mengenal dengan baik, apalagi jika memiliki moment istimewa bertemu dengan Sang Pemilik Hidup ini dan mengenal-Nya dengan baik. Kita harusnya lebih bangga karena telah dikenal dengan baik oleh Bapa di surga. Bapa mengenali kita sebagaimana mengenali burung di udara tersebut. Bapa di surga yang mengenal kita dengan baik itu mengetahui apa yang ada dalam hati dan pikiran kita, apa yang akan terjadi pada kita, sekaligus bagaimana r

1569 Regi: MAUT YANG BENAR-BENAR MAUT

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Firman renungan pagi hari ini dengan tema: *MAUT YANG BENAR-BENAR MAUT..* Dasar firmannya dari: *Mazmur 14:3* (TB)  Mereka semua telah menyeleweng, semuanya telah bejat; tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak. Firman diatas sungguh mengerikan..!  Pemahaman saya,dengan melihat kondisi manusia seperti itu, pasitlah Allah sedih.  Ciptaan yang dibuatNya segambar diriNya itu ternyata rusak,bahkan bejat oleh dosa..!  Seorangpun tidak ada yang berbuat baik,  tidak ada yang benar di hadapan Allah.  Saya mencoba membayangkan,  misalnya, saya sudah membuat sesuatu dengan begitu baik,  tapi dirusak sedemikian rupa dan yang dirusak ini merasa senang dengan kerusakannya, bahkan ada yang bangga dengan kerusakan yang terjadi. Maka buatan saya itu pasti akan saya hancurleburkan tak bersisa..!  Tetapi ingat, Alkitab kita mencatat : *Bilangan 23:19* (TB)  *ALLAH BUKANLAH MANUSIA*, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia

1568 Rensi: Kesetiaan adalah Wujud Iman

Shalom Aleichem b'shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan siang ini didasari firman: *Ayub 1:5 (TB)* Setiap kali, apabila hari-hari pesta telah berlalu, Ayub memanggil mereka, dan menguduskan mereka; keesokan harinya, pagi-pagi, bangunlah Ayub, lalu mempersembahkan korban bakaran sebanyak jumlah mereka sekalian, sebab pikirnya: "Mungkin anak-anakku sudah berbuat dosa dan telah mengutuki Allah di dalam hati." Demikianlah dilakukan Ayub senantiasa. Dengan tema: *Kesetiaan adalah Wujud Iman* Hari Jumat kemarin saya bersyukur boleh mendengarkan kotbah dari Romo di kapel universitas kami yang mengangkat tema bahwa sumpah setia adalah wujud iman dan masing-masing dari kita dalam kesetiaan menjalankan peranan masing-masing hendaknya sadar bahwa tidak mungkin kita tetap setia bila tidak ada iman. Sepasang suami istri yang saya kenal yang hampir 38 tahun bersama menunjukkan dengan nyata bahwa kesetiaan seorang istri mampu mengubahkan kesetiaan suaminya. Perkara orang lain me

1567 Regi: MEMETIK BUAH KESETIAAN DAN KETEGUHAN HATI

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan pagi hari ini dengan tema: *MEMETIK BUAH KESETIAAN DAN KETEGUHAN HATI.* Dasar Firman: *Rut 1:16-17 (TB)* Tetapi kata Rut: "Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku; di mana engkau mati, aku pun mati di sana, dan di sa nalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apa pun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!" Saudaraku kekasih Kristus, Rut adalah sosok wanita yang banyak mengalami penderitaan dalam  kehidupannya. Betapa tidak? Karena di usianya yang belum tua ia harus hidup menjanda (suami telah tiada). Ia menjalani hidup dan menatap masa depan suram bersama mertuanya yang juga berstatus janda. Rut  tak dpt berharap banyak dari mertuan

1557 Regi: BERSIAP DIRI MENYAMBUT HARI TUHAN

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan pagi ini bertemakan: *BERSIAP DIRI MENYAMBUT HARI TUHAN* Dasar firmannya dari: *1 Tesalonika 5:2 (TB)* karena kamu sendiri tahu benar-benar, bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri pada malam.  Saudaraku kekasih Kristus,tidak ada seorang pun mengetahui secara pasti kapan hari Tuhan tiba, yaitu hari dimana Tuhan menentukan akhir hidup manusia. Kita sebagai anak-anak Tuhan, percaya jika *hari Tuhan datang*,pada saat itulah kita akan masuk dalam *tahta pengadilan Tuhan* yang tidak bisa kita hindari, kita *harus mempertanggung jawabkan semua perbuatan kita selama hidup di dunia* Hari Tuhan pasti tiba,dan Tuhan sendiri yang menentukan waktunya. Tuhan Yesus tidak akan lalai menepati janjiNya sebagaimana yang difirmankan dalam *2 Petrus 3:9-10 (TB)*  Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang bi

1566 Rensi: Saling mengasihi sebagai satu anggota tubuh

*Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach* Saudaraku dalam Tuhan Yesus, tema renungan siang kita hari ini adalah: *Saling mengasihi sebagai satu anggota tubuh* Dasar firmannya dari: *1 Korintus 12:26 (TB)* *Karena itu jika satu anggota menderita, semua anggota turut menderita; jika satu anggota dihormati, semua anggota turut bersukacita.* Mewujudkan Kasih  sangat tidak mudah, karena dalam melakukan Kasih perlu adanya penyangkalan diri,  dalam konteks ayat diatas kita sebagai anggota tubuh Kristus yang seharusnya memiliki kasih Kristus di dalam diri kita, sebenarnya harus turut merasakan jika salah satu anggota tubuh kita merasakan menderita ataupun sukacita,  namun dalam prakteknya sungguh jauh dengan apa yang kita lakukan. Justru terkadang membuat salah satu anggota tubuh kita menderita adalah kita sendiri , misalnya dengan perkataan yang keluar dari mulut kita,  perbuatan dan sikap kita, kita sudah menyakiti saudara kita satu tubuh Kristus, atau saat saudara kita satu

1565 Regi: Krisis kasih

Shalom Alaichem b' Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan firman pagi hari ini bertemakan :   *Krisis kasih.* Dasar firman: *Matius 24:12-13 (TB)* Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin. Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat. Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus, kembali kita menyimak peristiwa-peristiwa yang baru terjadi yang menimpa anak-anak Allah, semuanya itu mengingatkan kita pada firman Tuhan ,bahwa pada zaman akhir ini akan terjadi sesuatu yang sangat berat dan apabila iman kita tidak kuat maka kita akan jatuh dan lari meninggalkan Tuhan Yesus *Yohanes 16:2 (TB)* Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuh kamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah. Saudaraku ,kita semua terus diutus untuk hati- hati, berjaga- jaga dan waspada,karena manusia cenderung untuk berbuat jahat itu menunjukkan bahwa kasih yang Kudus yang dari Allah sudah

1564 Rensi: D O A

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua ha Mashiach Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus renungan siang ini diambil dari : *Injil Yohanes 16:23b-28* Dengan tema : *" D O A "* Nats : *Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu minta kepada Bapa, akan diberikan-Nya kepadamu dalam nama-Ku.* Jaman now, banyak orang suka meminta sesuatu hal kepada Tuhan yang sesuai dengan kehendak dan keinginan dirinya sendiri, bukan sesuai dengan kehendak Tuhan. DOA: didengar oleh Allah apabila setiap permohonan atau permintaan kita  sesuai dengan kehendak Tuhan dan demi kebaikan diri kita, pasti didengarkan dan dikabulkan oleh Tuhan kok. Ingat, jika kita ber DOA dengan kesungguhan hati dan tidak memaksakan kehendak diri kita sendiri, percayalah, Tuhan Yesus pasti akan memberikan apa yang kita butuhkan dan rindukan. Seringkali saat doa-doa kita tidak atau belum dikabulkan oleh Tuhan, karena apa yang kita minta itu tidak sesuai dengan kehendak dan rencana indah Tuhan bagi hidup kita. Jika

1563 Regi: Berbahagialah di dunia dan bersukacitalah di dalam sorga

Shalom Aleichem b’Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan hari ini bertemakan:  *Berbahagialah di dunia dan bersukacitalah di dalam sorga* Bacaan firman dari : *Mazmur 81:10-17* Tema di atas merupakan dambaan kita semua bukan? Tidak ada satupun di antara kita yang tidak ingin berbahagia di dunia ini, meskipun yang terjadi adalah keadaan yang sebaliknya. Mengapa demikian, jawabannya adalah kita telah menyalahi ayat berikut ini: *Mazmur 81: 10* Janganlah ada di antaramu allah lain, dan janganlah engkau menyembah kepada allah asing. Allah kita menegaskan: *Mazmur 81:11* Akulah TUHAN, Allahmu, yang menuntun engkau keluar dari tanah Mesir: bukalah mulutmu lebar-lebar, maka Aku akan membuatnya penuh. Namun celakalah kita yang tidak mendengarkan suara Allah: (12) Tetapi umat-Ku tidak mendengarkan suara-Ku, dan Israel tidak suka kepada-Ku. Akibatnya: (13) Sebab itu Aku membiarkan dia dalam kedegilan hatinya; biarlah mereka berjalan mengikuti rencananya sendiri! Beginilah seh

1562 Rensi: Segala bangsa milik Allah

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan siang ini dengan tema : *Segala bangsa milik Allah* Saudaraku , Ini adalah pernyataan Allah bahwa segala bangsa itu adalah Allah yang empunya. Segala bangsa sesungguhnya memiliki berbagai perbedaan dan latar belakang pengalaman hidup sejarah nenek moyangnya. Demikian pula dengan diri kita, masing-masing pribadi. Seperti pribadi lepas pribadi nenek moyang kita ini, juga dibangun di atas keberbedaan masing-masing. *KISAH PARA RASUL. 15:17* (TB)  *supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku* demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini, Berbagai kebiasaan dan pengalaman hidup dan letak geografi tempat tinggal ‘nenek moyang kita'- manusia' ini ... Sesungguhnya telah melengkapi keberbedaan keyakinan dan kepercayaan kepada Allah yang berbeda-beda menurut pemahaman- pengertian dan pengalaman hidup pribadi beserta k

1561 Regi: Roh Kudus Menuntun Hidup Dalam Pertobatan

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, renungan pagi ini dengan tema: *Roh Kudus Menuntun Hidup Dalam Pertobatan* Dasar firmannya dari: *Yohanes 16:8 (TB)*  Dan kalau Ia datang, *Ia akan menginsafkan dunia akan dosa,* kebenaran dan penghakiman; Saudaraku kekasih Kristus, hari minggu yang lalu kita memperingati hari pentakosta  hari turunnya Roh Kudus, yang merupakan  penggenapan janji Tuhan Yesus. Ketika Roh Kudus bekerja menggerakan hati nurani seseorang dan membawanya masuk kehadirat Allah,  orang tersebut menjadi sadar akan keadaannya dan tersungkur dihadapan Allah, seperti Daud yang disadarkan nabi Natan akhirnya mau mengakui *Mazmur 51:6* Daud begitu terbuka menginsafi, mengakui segala dosanya ia beritahukan semuanya tidak ada yang ditutupi dan disembunyikan *Mazmur 32:5* Daniel juga mengaku dosa karena ketidaktaatan bangsanya terhadap firman Allah dan kepda para Nabi yang berbicara atas nama Allah *Daniel 9:4-6* Begitulah keajaiban keinsafan akan dosa seseor

1560 Rensi: Hari Pencurahan ROH KUDUS

Damai Sejahtera ALLAH didalam KRISTUS YESUS menyertai kita semua Renungan siang ini dengan tema: *Hari Pencurahan ROH KUDUS* Dasar firmannya dari: šŸ“– *Kis 2 : 1-36* Pentakosta merupakan satu dari tiga hari raya orang Yahudi sebagaimana yang diperintahkan oleh ALLAH *(Im 23:4-21).* Itu sebabnya pada hari Pentakosta kita melihat mengapa banyak orang hadir di Yerusalem. *Pentakosta* adalah hari ke-50 sesudah Paskah dan juga disebut hari genap 7 Minggu *(Im 23:15).* Pada hari ini roti yang pertama yang dibuat dari gandum hasil panen baru *harus* dipersembahkan kepada TUHAN sebagai korban. Lalu apa hubungannya dengan janji BAPA? Disini ROH KUDUS menuai hasil pekerjaan KRISTUS, *menggunakannya* serta *menghidupkannya* dalam hati manusia. ROH KUDUS datang sebagaimana ditetapkan oleh BAPA. Sepuluh hari lamanya para murid berkumpul setelah kenaikan TUHAN YESUS di tempat yang *telah diberitahukan* oleh TUHAN YESUS untuk menunggu janji BAPA. ```Pada hari kelima puluh itulah ROH KU

1559 Regi: Pentingnya Pertobatan

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan ini diambil dari: *Yehezkiel 18:32 (TB)*  Sebab Aku tidak berkenan kepada kematian seseorang yang harus ditanggungnya, demikianlah firman Tuhan ALLAH. Oleh sebab itu, *bertobatlah, supaya kamu hidup!"* Dengan tema: *Pentingnya Pertobatan* Saudaraku apakah kita bisa merasakan begitu besar kasih Allah yang diberikan kepada kita, kesempatan selalu terbuka bagi kita dan waktupun Allah sediakan bagi kita, supaya kita beroleh keselamatan dan mendapat hidup yang kekal. Dan apakah yang sudah Allah sediakan ini sudah kita lakukan dengan maksimal, atau justru kita terlena dalam kehidupan dosa kita? Ingat *upah dosa adalah maut*, jadi semua dosa akan membawa kita kedalam kebinasaan kekal ,entah dosa yang kita anggap kecil sampai besar, namanya juga sama tetap dosa dan upahnya sama yaitu maut. Jika demikian apakah akan kita sia-siakan waktu dan kesempatan yang Allah berikan ini untuk hidu

1558 Rensi: MALAS BUKAN TINDAKAN BIJAK

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan siang ini diambil dari: *Amsal 6:6* (TB) Hai, _pemalas_, pergilah kepada semut, perhatikan lakunya, dan jadilah bijak! Dengan tema: *MALAS BUKAN TINDAKAN BIJAK* Sebelum purna pukul 05.00 saya selalu sudah siap berangkat ke kantor. Bangun satu jam sebelumnya untuk menyiapkan makan pagi dan pekerjaan rutin harian, kemudian memberi makan kedua anjing lucu saya. Berangkat ke kantor harus lebih kurang pukul 05.30 agar terhindar dari kemacetan dan sampai di kantor sekitar pukul 06.00. Dalam perjalanan sambil mendengarkan musik dan pemberitaan Firman Tuhan Yesus melalui 107,3 Sejahtera FM atau 107,9 Sangkakala FM. Sesampai di kantor bersegera melakukan cek clock perdana. Namun, setelah purna saya merasakan kebebasan sehingga segala sesuatu seringkali molor. Bangun dan mandi pun molor. Menikmati kemesraan peluk guling karena pada umumnya hujan di pagi hari. Terhenyak dan kesadaran timbul saa

1557 Regi: TIDAK MENGHIRAUKAN NYAWA..

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Saudara terkasih dalam Kristus,renungan pagi hari ini bertemakan: *TIDAK MENGHIRAUKAN NYAWA..* Dasar firmannya dari: *Kisah Para Rasul 20:22-23* (TB) *²² Tetapi sekarang sebagai tawanan Roh aku pergi ke Yerusalem dan aku tidak tahu apa yang akan terjadi atas diriku di situ* *²³ selain dari pada yang dinyatakan Roh Kudus dari kota ke kota kepadaku, bahwa penjara dan sengsara menunggu aku.* Sempat saya berpikir,  membayangkan bagaimana kenekadan para teroris yang berani meledakkan diri bersama-sama dengan istri dan anak-anaknya, benar-benar bonek, *bondo nekad*, namun,  mereka mempunyai kesamaan visi dan iman yang sangat militan.  Bayangkan, seorang kepala keluarga bisa meyakinkan isteri dan anak-anaknya untuk jihad, *"mati di jalan Tuhan"*, bersama-sama..!!  Iman (meskipun nylentang),  yang luar biasa militan.  Bersedia mati untuk sesuatu yang keliru (menurut kita),  tapi bagi mereka, itu benar.. "Kebenaran"

1556 Rensi: Berani Mengasihi

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan siang ini didasari firman: *Matius 10:28 (TB)* Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; *takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.* Dengan tema: *Berani Mengasihi* Ketika remaja, sering kali saya menganggap orang Kristen atau Katolik adalah orang-orang yang lemah dan mudah diserang. Terbukti pada peristiwa di Surabaya ini pada tanggal 13-14 Mei 18, sepertinya mudah sekali menebar teror atas umat-umat Nasrani. Kasih, sangat mudah diucapkan. Tapi ketika Anda dan saya berada di suasana genting, apa yang kita lakukan? Minimal hati ini rasanya tidak tenang, gelisah, was-was meski toh tidak sampai takut. Bahkan ada guyonan di Whatsapp Group: "Kami tidak takut, tapi ndredeg atiku" Bahkan di ruang dosen kampus kami yang bertitel universitas Katolik unggulan saja beberapa dosen mondar mandir

1555 Regi: SALING MENGASIHI

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan pagi ini dengan tema: *"SALING MENGASIHI."* Dasar Firman: *Yohanes 13:34 (TB)*  Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu *supaya kamu saling mengasihi*; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula *kamu harus saling mengasihi.* Saudaraku kekasih Kristus, perintah atau Hukum yang utama yang diajarkan Tuhan Yesus adalah tentang kasih. Lebih daripada itu kita pahami juga bahwa  Allah adalah kasih. Bukankah hanya karena kasih, maka Allah rela datang ke dunia hingga menyerahkan nyawaNya,mati di kayu salib di golgota untuk keselamatan manusia? Maka sekarang Allah memberi perintah baru *agar manusia saling mengasihi*  seperti Tuhan Yesus telah mengasihi manusia. Saudaraku kekasih Kristus, dapat dibayangkan apakah yang akan terjadi apabila manusia  hidup tanpa kasih? Maka yang timbul adalah: ~kebencian,permusuhan,pembunuhan, dan pasti berakhir dengan kebinasaan. Perintah saling mengasihi bukan

1554 Rensi: Damai di hati damai di bumi

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua ha Mashiach Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan siang ini diambil dari : *Injil Yohanes 14:27-31a* Dengan tema: *- Damai di hati damai di bumi -* Nats :  Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu. Jaman now, makin sulit menemukan damai sejahtera yang benar-benar damai yang dapat membuat hidup ini penuh dengan sukacita dan tenang di hati. Hari ini, Tuhan Yesus berkata, jangan gentar dan gelisah hatimu, mengapa? Karena Tuhan Yesus memberikan damai sejahtera-Nya kepada kita semua dan Dia sungguh mengasihi kita walaupun seringkali kitalah yang masih suka berhitung dengan Tuhan atau masih suka menduakan Tuhan dengan segala hal yang seolah-olah hal itu dapat menolong dan membahagiakan hidup kita. Damai selalu di dambakan oleh setiap orang, banyak cara dilakukan untuk memperolehnya namun seringkali caranya untuk memperoleh damai itu yang salah. Rasa damai dapat mengalahkan segala persoalan yang sedang

1553 Regi: JANGAN RAGUKAN KUASA ALLAH

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Renungan pagi ini dengan tema: *JANGAN RAGUKAN KUASA ALLAH* Dasar firmannya : *Ulangan 31:8 (TB)* Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati." Saudaraku kekasih Kristus,sekarang ini keadaan di sekitar kita sering tidak menentu,susah untuk diprediksi apa yang akan terjadi ke depan nanti. Contoh dalam hal musim di negeri kita  ini.Dulu kita bisa dengan mudah menebak kapan musim kemarau terjadi dan kapan musim penghujan dimulai.Sekarang? Musim tak menentu dan sangat membingungkan. Juga tentang kemerosotan nilai-nilai yang sekarang terjadi.Sulit kita memprediksikan akan dibawa kemana bangsa kita ini? Sering kita menjadi *pesimis* menghadapi hari esok.Tetapi sebagai anak-anak Tuhan hendaknya kita tidak takut,tidak berkecil hati atau patah semangat karena kita memiliki *Allah

1552 Rensi: Murid Sejati

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan siang ini dengan tema: *Murid Sejati* Datang bukan dari manusia, melainkan dari Allah.  Banyak sifat manusia yang ingin menonjolkan diri dan ingin dipandang ke *soksucian* nya. Mereka lupa bahwa Tuhan Yesus melihat hati bahkan saat merancang sesuatu sekalipun : *Mazmur 94:11* TUHAN mengetahui rancangan-rancangan manusia; sesungguhnya semuanya sia-sia belaka. Bila Tuhan Yesus sedemikian mengerti isi hati manusia bahkan sesuatu yang masih dalam angan-angan atau rancangan manusia maka sesungguhnya manusia tidak bisa *membohongi* Allah. Bila kita yakin Allah Maha Tahu maka apa perlunya kita menonjolkan diri? Apakah agar terlihat kehebatan kita yang pada akhirnya pujian bagi kita bukan pada Tuhan Yesus? Padahal DIA yang menguasai hidup kita. Saudaraku ingatlah segala sesuatu yang kita perbuat itu akan diuji pada akhirnya karena itu buah yang dihasilkan dari hati kita, *Amsal 16:2

1551 Regi: Kuatkan dan teguhkan lah hatimu.

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach . Renungan firman pagi ini,bertemakan : *Kuatkan dan teguhkan lah hatimu.* Dasar firman: *Ulangan 31:6 (TB)* Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, janganlah takut dan jangan gemetar karena mereka, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai engkau; Ia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau." Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus , betapa teduh hati kita disaat membaca firman tersebut diatas, terasa  ada kekuatan baru dalam menghadapi situasi hidup yang sangat berat. Seperti pada saat ini, Allah telah berfirman ,sekarang kita hidup di zaman akhir dan belum di akhir zaman,namun penggenapan firman Allah terus dinyatakan dalam kehidupan kita, sebagaimana firmannya dalam *Yohanes 15:18-19 (TB)*  "Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan

1550 Rensi: Konsekuensi mengikut Yesus

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan siang ini diambil dari: *Matius 24:9-10 (TB)* Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku, dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci. Dengan tema: *Konsekuensi mengikut Yesus* Saudaraku, akhir-akhir ini berita pengeboman Gereja yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak memiliki kasih,terjadi kembali dengan menelan banyak korban jiwa,  entah pemikiran atau pemahaman yang bagaimana mereka bisa membunuh orang-orang yang tak berdosa, orang-orang yang mau beribadah menyembah Allahnya, yang diyakini sebagai pemelihara, pemberi kekuatan, sumber berkat dalam kehidupan orang percaya, mereka binasakan. Dengan kondisi seperti ini apakah kita sebagai orang pilihan Kristus menjadi takut, gentar dan gelisah atau kuatir akan keselamatan hidup kita? Sebagai orang beriman kepad