Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2019

2173 Rema: Kekayaan yang bernama Rasa Syukur

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan malam ini berdasarkan firman: *1 Tesalonika 5:18 (TB)* Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. Dengan Tema: *Kekayaan yang bernama Rasa Syukur* Seorang memiliki harta melimpah, tetapi hati tidak ada damai sejahtera; pikirannya terus fokus hanya bagaimana menambah kekayaan duniawi dan mendapat untung. Sedang seorang yang lain hanya memiliki harta seadanya untuk biaya sehari-hari; harta yang dimiliki jauh dari kata melimpah namun rasa damai dan syukur senantiasa menghiasi senyum orang tersebut. Manakah yang benar-benar kaya? *Amsal 13:7 (TB)* Ada orang yang berlagak kaya, tetapi tidak mempunyai apa-apa, ada pula yang berpura-pura miskin, tetapi hartanya banyak. Banyak orang 'berlagak kaya' namun hatinya jauh dari ketentraman dan damai. Namun orang yang 'merasa miskin' di hadapan Allah senantiasa bersyukur dan ada rasa cukup di setia

2172 Regi: WASPADALAH, WASPADALAH ..!

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha  Mashiach Renungan Firman hari ini dengan tema: *WASPADALAH, WASPADALAH ..!* Dasar firmanNya dari: *Galatia 1:8* (TB)  Tetapi sekalipun kami atau seorang malaikat dari sorga yang memberitakan kepada kamu *suatu injil yang berbeda* dengan Injil yang telah kami beritakan kepadamu, TERKUTUKLAH dia. Betapa kerasnya Paulus mengatakan kebenaran ini. Paulus menulis surat Galatia ketika pada jaman itu guru-guru palsu telah datang dan masuk kepada jemaat Galatia. Guru-guru palsu itu berusaha mempengaruhi jemaat Galatia untuk menolak ajaran Paulus yang membawa Injil Kristus,  dan mengajarkan "suatu injil lain", "Injil lain" itu adalah pengajaran tentang keselamatan yang meliputi bukan hanya percaya kepada Kristus,  tapi juga bergabung dengan agama Yahudi dengan jalan disunat (Galatia 5:2), mentaati hukum Taurat (Galatia 3:5) dan merayakan hari-hari Raya Yahudi (Galatia 4:10). Padahal,  Tuhan Yesus sudah jelas bersabda dalam

2171 Rema: Menerima Tegoran Allah dengan rela hati

*Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach* Tema ReMa kita malam ini adalah *Menerima Tegoran Allah dengan rela hati* Dasar firmanNya dari: *Wahyu 3:19 (TB)  Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah!* Merelakan hati untuk ditegor Allah dibutuhkan sebuah penyangkalan diri dan kesadaran bahwa siapakah kita ini?  Kita ini adalah manusia yang penuh dengan dosa, sudah sepantasnya jika kita ditegor dan  dihajar oleh Allah karena seringkali kita tidak menyadari apa yang telah kita perbuat adalah salah dihadapan Allah,  apa yang menurut kita benar belum tentu benar dipemandangan Allah. Sebab *Amsal 16:2 (VMD)  Orang menganggap segala sesuatu yang dilakukannya benar, tetapi TUHANlah yang menghakimi yang dilakukannya.* Sungguh Tuhan Yesus melihat hati kita,  bahkan saat kita sendiri tidak mengetahui hati kita sendiri namun Tuhan Yesus mengetahuinya  sebab tidak ada yang tersembunyi di hadapan Allah *Mazmur 69:6 (VMD)   Ya A

2169 Rema: JANGAN MENGANGGAP RENDAH

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan malam ini bertema *JANGAN MENGANGGAP RENDAH* diambil dari *2 Korintus 5:16a* (TB) Sebab itu kami tidak lagi menilai seorang juga pun menurut ukuran manusia. Suatu saat di sebuah  _showroom_  mobil dalam waktu hampir bersamaan kedatangan dua wanita. Tamu pertama wanita desa sederhana dengan model baju kuno dan penampilan tidak meyakinkan, terkesan dekil dan miskin. Satu lagi wanita dengan dandanan modis dan tampak kaya raya. Kedua wanita dengan kondisi bagai bumi dan langit ini menginginkan mobil yang sama. Tentu saja petugas lebih mempercayai wanita kaya daripada wanita sederhana. Segera wanita kaya menyerahkan ATM untuk tanda jadi sehingga wanita desa sederhana tadi hanya bengong tanpa ekspresi. Namun, ternyata dana pada ATM tidak mencukupi sehingga mobil ditawarkan kepada wanita sederhana yang langsung melunasi kendaraan saat itu juga. Saudaraku kekasih Kristus, Mungkin seperti halnya petugas  _showroom_  tadi ki

2170 Regi: MENAKLUKKAN RASA TAKUT

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan pagi  ini dengan tema: *"MENAKLUKKAN RASA TAKUT."* Para murid telah cukup lama mengenal dan mengiring Yesus. Mereka sering kali menyaksikan karya dan kuasa Yesus. Pada waktu yang tidak diduga, mereka mengalami ketakutan dan kepanikan karena angin ribut yang menghantam perahu mereka. Dalam keadaan seperti itu, mereka tidak mampu mempercayai kuasa Yesus yang ajaib sehingga terlontar kata-kata, "Guru, Guru, kita binasa!" Saudaraku yang terkasih dalam Tuhan Yesus, Daud juga pernah mengalami hal yang sama. Ketakutan menghantui dirinya ketika melarikan diri dari Raja Saul. Keberadaannya diketahui oleh para pegawai Raja Akhis. Karena begitu takut, ia berlaku seperti orang gila. Saudaraku yang terkasih dalam Tuhan Yesus, karena berbagai rintangan, tantangan dan beban hidup yang berat, seringkali manusia menjadi takut, gentar, khawatir, dan  putus asa. *Amsal 24:10* mengingatkan agar pada masa kesesakan kit

2168 Regi: PROSES PEMURNIAN IMAN KEPADA KRISTUS

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Selamat pagi  saudaraku terkasih di dalam Kristus. Tema renungan pagi ini: *PROSES PEMURNIAN IMAN KEPADA KRISTUS* Dasar firmanNya dari *Yesaya 64:8 (TB)*  Tetapi sekarang, ya TUHAN, Engkaulah Bapa kami! Kamilah tanah liat dan Engkaulah yang membentuk kami, dan kami sekalian adalah buatan tangan-Mu. Manusia adalah ciptaan Tuhan yang berasal dari debu tanah, maka tidak ada sedikitpun dari diri manusia yang bisa untuk dibanggakan. Tuhan berkuasa penuh atas kehidupan manusia.Hidup manusia sepenuhnya bergantung padaNya.Tuhan *merenda* kehidupan manusia sedemikian rupa sesuai dengan kehendak dan rencanaNya. Kita tidak dapat memaksa Tuhan untuk membentuk kita sesuai dengan kemauan kita. Juga kita tidak bisa protes,tidak bisa membantah, kecewa, berkeluh kesah atau bersungut-sungut dan putus asa jika masalah datang silih berganti dalam hidup kita. Firman Tuhan mengatakan: *Yesaya 45:9 (TB)*  Celakalah orang yang berbantah dengan

2167 Rema: Hati yang Gembira

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan malam ini diambil dari : *Amsal 17 : 22* Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang Tema renungan : *Hati Yang Gembira* Kitab Amsal menurut pendapat teolog adalah Allah yang melalui penulis ini ingin mengajar kepada kita bahwa *kebenaran memuliakan seseorang, tetapi dosa selalu mendatangkan celaan*. Dan ini adalah kumpulan amsal ilahi yang menunjukkan jalan kekudusan. Kalau Daud memakai sarana puisi, maka *Salomo memakai sarana sastra Hikmat*, yang cara mengajarnya sebagian besar dengan menggunakan kontras, demikian pernyataan Teolog tersebut. Bila kita cermati ayat diatas, kata kontras yang digunakan adalah *gembira* dan *semangat yang patah*. Adapun tujuan penulisan kedua kata kontras ini adalah untuk menunjukkan bahwa karunia Allah terkadang tidak dapat diukur, seringkali bahkan kita akan terkejut merasakan atau melihat hasilnya,

2166 Regi: Pengharapan ditengah- tengah penderitaan

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan pagi ini bertemakan: *Pengharapan ditengah- tengah penderitaan.* Dasar firman: *Mazmur 126:1- 6*. Nats : *Mazmur 126:3 (TB)*  TUHAN telah melakukan perkara besar kepada kita, maka kita bersukacita. Saudaraku kekasih Kristus,ada pepatah mengatakan: *selama kita masih hidup, permasalahan hidup tetap ada*. Yang berarti situasi suka dan duka harus kita hadapi dan itu tidak bisa dihindari. Saudaraku, memang sebagai pengikut Kristus, jangan membayangkan yang enak-enak, nyaman-nyaman dan aman-aman saja, supaya hati tidak kecewa, apabila mengalami pergumulan hidup. Justru kita harus mampu bersyukur karena dengan pergumulan hidup itu Allah ingin memproses dan membentuk iman kita. Dan itu berarti hidup kita ini dikasihi dan disayang Tuhan, sebab Tuhan Allah menghendaki kemurnian iman anak2Nya supaya layak menjadi pengikut Kristus yang tangguh dan handal untuk menghadapi badai kehidupan dengan terus otomatis cara berserah

2164 Regi: IMAN YANG TAK TERGOYAHKAN OLEH BERBAGAI MASALAH

Shalom Aleichem b’Shem Yeshua Ha Mashiach Tema renungan pagi ini: *IMAN YANG TAK TERGOYAHKAN OLEH BERBAGAI MASALAH* Firman Bacaan: *1 Samuel  30: 1 - 20* Alih-alih menduduki takhta kerajaan, setelah Nabi Samuel diutus TUHAN untuk mengurapi Daud sebagai raja atas Israel, selama belasan tahun dia mengalami berbagai hal yang tidak menyenangkan. Penderitaan demi penderitaan seolah tidak kunjung usai. Termasuk setelah berjalan kaki selama tiga hari tiga malam di padang gurun, dari Yizreel ke tempat tinggal (sementara) di Ziklag, menempuh jarak lebih 100 km, bersama 600 orang pasukannya, dijumpai Kota Ziklag telah dibakar habis. Isteri-isteri serta anak-anak mereka ditawan, digiring orang Amalek tidak tahu ke mana arah perginya. Sehingga menangislah mereka semua dengan suara nyaring, karena begitu sedih hatinya, menangis hingga tidak kuat lagi menangis. *1 Samuel 30: 1-5.* Semua orang, termasuk Imam Abyatar, sudah tidak kuasa mengendalikan diri, begitu frustasi akibat kondisi

2165 Rema: T a a t

Shaloom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Saudaraku yang dikasih Tuhan Yesus renungan malam ini diambil dari: *Injil Matius 1:16.18-21.24a* Dengan tema *T a a t* Nats : Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Jaman now, sebuah ketaatan dan kesetiaan yang utuh dan benar mulai jarang ditemukan karena manusia cenderung berbuat dan berlaku seenaknya sendiri tanpa memperdulikan hal-hal yang baik dan benar. Marilah kita meneladani Yusuf, yang memiliki rasa tanggungjawab yang besar, ketaatan akan Firman Tuhan dan kesetiaan yang luar biasa sehingga lewat kerendahan hatinya, Yusuf menjadi teladan bagi mereka yang sedang berada dalam kegalauan dan ketakutan. Kita semua dikaruniai anugerah untuk mendengarkan suara Tuhan, menerima dan melakukan segala sesuatu seturut dengan rencana indah Tuhan, maka hendaklah kita tetap menjadi pribadi yang rendah hati, murah hati dan bijaksana serta lemahlembut sehingga semua re

2162 Regi: Teruslah Bersyukur

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, renungan pagi ini dengan tema: *Teruslah Bersyukur* Firman bacaan *Mazmur 66:1-10* Nats *1Tesalonika 5:18 (TB)*  Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. Saudara, iman orang percaya dalam Tuhan Yesus Kristus selalu mengatakan bahwa hidup didalam Tuhan Yesus itu, hidup yang selalu mengajak bersyukur baik itu dalam suka maupun duka, karena sukacita dari Tuhan Yesus tidak pernah hilang, itulah iman dalam Tuhan Yesus Kristus  memberi kepastian hidup dimasa depan kepada kita melalui kebangkitanNya. Saudara, Mazmur bacaan pagi ini mengajak kita menyanyikan pujian syukur kepada Tuhan, bahwa begitu besar perbuatanNya kepada manusia seluruh bumi, sehingga sudah selayaknya kita menyampaikan pujian syukur untuk kemuliaan-Nya, inilah yang ingin ditegaskan Pemazmur pada firman pagi ini, mengapa dan bagaimana kita memuji dan memuliakan kebesaran Tuhan dalam hidup kita 1.

2163 Rema: BEDJO

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Dasar renungan malam ini dari Firman Tuhan; *Mazmur 40 :2 - 4 (TB)* Aku sangat menanti-nantikan Tuhan ;lalu Ia menjenguk kepadaku, dan mendengar teriakku minta tolong. Ia mengangkat aku dari lobang kebinasaan ,dari lumpur rawa ;Ia menempatkan kakiku di atas bukit batu, menetapkan langkahku. Ia memberikan Nyanyian baru pada mulutku untuk memuji Allah kita . Banyak orang akan melihatnya dan menjadi takut lalu percaya kepada Tuhan . Renungan malam ini dengan tema ; *BEDJO* Saudaraku kekasih Kristus, dalam bahasa Jawa, kosakata Bejo mempunyai tataran atau tingkatan bahasa yang lebih tinggi daripada untung , jadi orang bejo adalah orang yang beruntung di atas keberuntungan itu,baik jasmani atau rohani ,baik material maupun spiritual. Setiap orang yang berseru seru kepada Tuhan minta tolong, Ia akan datang menjenguk untuk mengangkat dan menolong. Bila kita berseru seru minta tolong kepada Tuhan, Ia akan datang menjenguk kita unt

2161 Rema: Hidup Sebagai Anak-anak Terang

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach . Saudaraku yang di kasihi Tuhan Yesus , renungan malam dengan tema : *Hidup Sebagai Anak-anak Terang*. Dasar firmanNya dari : *Efesus 5 : 8.9 dan 11a* . Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan . Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang , karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran . Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa . Saudaraku kekasih Kristus , kita semua tahu , bahwa Sang Terang itu adalah Tuhan Yesus sendiri , terang yang abadi bagi kita dan yang tidak bisa tergantikan oleh terang-terang yang lain . Kita yang dahulu pernah hidup sebagai kegelapan , kini haruslah berubah menjadi anak-anak yang terang di dalam Kristus , dengan seringnya kita di gembleng oleh karya-karya Roh Kudus pada setiap selasa dan Sabtu , belum lagi ada regi dan rema, dan sebetulnya firman-firman itulah bekal kita u

2160 Regi: Allah tidak membedakan

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan pagi ini diambil dari firman Tuhan: *Kisah Para Rasul 10:34-36 (TB)*  Lalu mulailah Petrus berbicara, katanya: "Sesungguhnya aku telah mengerti, bahwa Allah tidak membedakan orang. *Setiap orang dari bangsa mana pun yang takut akan Dia dan yang mengamalkan kebenaran berkenan kepada-Nya.* Itulah firman yang Ia suruh sampaikan kepada orang-orang Israel, yaitu firman yang memberitakan damai sejahtera oleh Yesus Kristus, yang adalah Tuhan dari semua orang. Dengan tema: *Allah tidak membedakan* Mari kita berdoa : *Tuhan Yesus sang sumber segala hikmat kiranya berkenan memberikan terang dan pengertian agar aku mampu melakukan kehendak HU amin.* Pada jaman akhir ini banyak orang semakin fanatik terhadap apa yang diyakini dan dengan mudahnya menghakimi orang lain yang tidak sepaham dengan dia,lebih mudah berkata *Kafir*, mereka tidak melihat kebenaran dan kebaikan yang dilakukan o

2159 Rema: Kasih Tuhan Yesus yang menyelamatkan

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan malam ini diambil dari  *Mikha 7 : 18 - 19* Siapakah Allah seperti Engkau yang mengampuni dosa, dan yang memaafkan pelanggaran dari sisa-sisa milik-Nya sendiri; yang tidak bertahan dalam murka-Nya untuk seterusnya, melainkan berkenan kepada kasih setia? Biarlah Ia kembali menyayangi kita, menghapuskan kesalahan-kesalahan kita dan melemparkan segala dosa kita ke dalam tubir-tubir laut. Tema : *Kasih Tuhan Yesus yang menyelamatkan* Kalau ada pepatah kasih ibu sepanjang jalan, kasih anak sepanjang galah. Dimana menunjukkan kasih seorang ibu kepada anaknya selama hidupnya tetapi kasih anak terbatas. Maka kasih Tuhan Yesus melebihi kasih seorang ibu. KasihNya adalah kekal. Sedangkan kasih manusia kepada Tuhan sangat terbatas. Terbatas pada saat manusia membutuhkan Tuhan Yesus. Selebihnya kasih manusia pada Tuhan itu tersamar bahkan hilang oleh dosa dan pelanggaran kita. Padahal Tuhan tahu setiap dosa kita sekecil apapun

2157 Rema: TARGET KEBENCIAN ITU

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan malam ini bertema *TARGET KEBENCIAN ITU* diambil dari *Matius 25:40* (TB) Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku. Saudaraku kekasih Kristus, Saya terkesan membaca peristiwa ini, maka izinkan saya sampaikan untuk Anda. Pada akhir perkuliahan seorang dosen menugasi mahasiswanya agar minggu depan membawa sebuah foto seseorang yang (a) tidak disukai, (b) dibenci, (c) atau dirasa membencinya. Foto tersebut harus dicetak diperbesar 10 R tanpa warna. Minggu  berikutnya, sang dosen menyiapkan sarana: (a) papan tempel yang dilapisi busa tipis dan kertas putih, (b) isolasi atau alat untuk menempelkan foto, dan (c) sejumlah anak panah lengkap dengan busurnya. Pada jam perkuliahan, satu per satu dipersilakan menempelkan foto hitam putih yang telah dibawa, kemudian mem

2158 Regi: CIPTAAN YANG TERUS DIPERBAHARUI

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach Saudara terkasih, mari bersama merenungkan Firman pagi  ini dengan tema: *CIPTAAN YANG TERUS DIPERBAHARUI* Dasar firmanNya dari: *Galatia 6:15* (TB)  *Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya.* Ciptaan baru kalau menurut *2 Kor 5:17*  berarti yang lama sudah berlalu dan yang baru sudah datang.  Berlalu berarti sudah terlewati,  kemudian dengan sukacita menyambut kehadiran sesuatu yang baru.. Ini adalah Karya Agung Allah dalam sejarah penciptaan manusia.  Setelah ciptaan awal Allah rusak karena dosa,  dan selama sekian ribu tahun hidup manusia dirasuk dan dirusak dosa,  Allah memperbarui bukan saja perjanjianNya tapi juga memperbarui ciptaanNya. Ini yang penting..! Ayat di atas menggambarkan adanya dua perjanjian.  Sunat adalah tanda dan ciri khusus dalam Perjanjian Lama.  Perjanjian Allah dengan bapa Abraham diawali dengan sunat.  Sehingga, dalam kehidupan trad

2155 Rema: Allah Yang Mengajarkan Kasih

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan malam ini berdasarkan firman: *Keluaran 23:4-5 (TB)* Apabila engkau melihat lembu musuhmu atau keledainya yang sesat, maka segeralah kaukembalikan binatang itu. Apabila engkau melihat rebah keledai musuhmu karena berat bebannya, maka janganlah engkau enggan menolongnya. Haruslah engkau rela menolong dia dengan membongkar muatan keledainya. Dengan Tema: *Allah Yang Mengajarkan Kasih* Beberapa hari ini, di Whatsapp Group Diskusi Umum Autopia kita diberi pengetahuan untuk mengenal lebih lagi tentang sosok Allah dalam pemahaman Kristiani dan seberang. Sungguh benar bahwa Allah *tidak membutuhkan pengakuan* atau bersumpah atas diri Nya, bahwa diri Nya adalah Allah seperti yang dituliskan di kitab saudara kita yang berbeda pandangan itu. Jauh berbeda dengan Allah kita yang *menunjukkan dan membuktikan ke ilahian Nya* dengan mengambil rupa seorang anak tukang kayu yang mampu menyembuhkan, mengusir setan, membangkitkan orang

2156 Regi: MENGELOLA HARTA KEKAYAAN

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan pagi ini bertema: *MENGELOLA HARTA KEKAYAAN.* Saudaraku kekasih Kristus, Harta kekayaan sesungguhnya merupakan berkat Allah yang harus dikelola dengan benar dan bertanggungjawab. Ketika harta kekayaan itu disalahgunakan hanya untuk memperoleh penghiburan atau kepuasan duniawi dan kepuasan diri, maka hal itu akan dapat mendatangkan celaka. *Lukas 6:24 (TB)* Tetapi celakalah kamu, hai kamu yang kaya, karena dalam kekayaanmu kamu telah memperoleh penghiburanmu. Kekayaan yang disalahgunakan pada akhirnya akan menjadi busuk, tidak berarti bahkan mendatangkan sengsara dan penderitaan. *Yakobus 5:1-2 (TB)* Jadi sekarang hai kamu orang-orang kaya, menangislah dan merataplah atas sengsara yang akan menimpa kamu! *2) Kekayaanmu sudah busuk, dan pakaianmu telah dimakan ngengat!* Lebih lagi jika harta kekayaan itu diperoleh dengan cara yang tidak jujur, hal itu akan menjadi kesia-siaan yang akan lenyap bahkan menyeret orang

2153 Rema: Meminta bukan memaksa

Shaloom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach Saudaraku yang dikasih Tuhan Yesus renungan malam ini diambil dari: *Injil Matius 7:7-12* Dengan tema: *Meminta bukan memaksa* Nats : *Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepadaNya.*  Matius 7:11 Jaman now, masih banyak orang yang kalau berdoa kepada Tuhan dengan memakai nada dan kata-kata yang mengatur, memaksa bahkan mengancam Tuhan, loh. Ingat, Tuhan hanya memberikan dan mengabulkan doa kita jika hal itu menjadikan kehidupan kita semakin menjadi lebih baik dan benar di kemudian hari. Tuhan Mahatahu dan Mahabaik sehingga tidak semua permintaan dan keinginan kita dikabulkannya jika hal itu ternyata tidak dapat membawa kebaikan dan kebenaran bagi perkembangan iman kita di kemudian hari. Memang, kita selalu berharap dan menginginkan semua doa-doa permohonan kita dikabulkan oleh Tuhan, dan itu

2154 Regi: DEGRADASI MORAL MANUSIA

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Tema renungan pagi  ini: *DEGRADASI MORAL MANUSIA* Dasar firman Tuhan dari: *2 Timotius 3:2-4 (TB)*  Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama, tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik, suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah. Saudaraku kekasih Kristus, kita semua mengetahui dan menyadari bahwa manusia diciptakan oleh Tuhan menurut gambar dan rupaNya. *Kejadian 1:26,27* Karena itu manusia menjadi lebih istimewa dibandingkan dengan ciptaanNya yang lain. Dalam perjalanan kehidupan selanjutnya, keistimewaannya itu membuat manusia kemudian mempunyai kecenderungan *memberontak* kepada Sang Pe

2151 Rema: Menunggu Waktunya

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan malam ini diambil dari : *Lukas 4:13 (TB)*  Sesudah Iblis mengakhiri semua pencobaan itu, *ia mundur dari pada-Nya dan menunggu waktu yang baik*. Tema renungan : *Menunggu Waktunya* Iblis itu lawan tangguh yang profesional, bekerjanya 24 jam tak kenal lelah, cara bekerjanya mengendap-endap menunggu saatnya manusia lengah. Dia jenius tahu kapan harus pergi dan kembali, tapi dia punya satu kelemahan terbesar yaitu  *takut akan Tuhan Yesus*. Raja iblis telah memerintahkan untuk membawa sebanyak-banyaknya jiwa manusia dalam segala kesempatan, segala waktu dan jaman, bahkan di saat kematian menjemput sekalipun, iblis pandai memainkan perannya meniru malaikat-malaikat terang dan malaikat-malaikat pencabut nyawa, *2 Kor 11 : 14* Hal itu tidak usah mengherankan, sebab *Iblispun menyamar sebagai malaikat Terang*. Jangan dikira iblis itu selalu berwajah bengis dan menakutkan, diapun bisa

2152 Regi: Punyailah roh kerinduan kepada Allah

Shalom Aleichem b'Shem  Yeshua Ha Mashiach. Renungan firman pagi ini bertemakan: *Punyailah roh kerinduan  kepada Allah*. Dasar firman: *Mazmur 42:1-3 (TB)*  Untuk pemimpin biduan. Nyanyian pengajaran bani Korah. (42-2) Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair, demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah. (42-3) Jiwaku haus kepada Allah, kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah? Saudaraku kekasih Kristus, bersyukur kepada Allah, kita masih diperkenankan menikmati kehidupan ini. Tentunya semua orang mendambakan  bisa menikmati hidup ini selalu damai sejahtera, aman aman saja,tiada duka dan derita. Namun kenyataanya, banyak yang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, kembali kita sadar bahwa  hidup ini rahasia Allah, sebagai umat yang sudah mengenal kasih dan kuasa Allah, bagaimana menyikapi hidup ini dengan benar seturut dengan kehendak dan rencanaNya. Bukankah hidup ini harus terus ber- jaga-jaga, iman tidak tertidur ,roh kita teta

2150 Regi: Kuasa Dosa vs Kuasa Kasih Karunia

Shalom Aleichem b’Shem Yeshua Ha Mashiach. Tema renungan pagi ini: *Kuasa Dosa* vs *Kuasa Kasih Karunia* Dasar firmanNya dari *Roma 5: 21* ..., sama seperti dosa berkuasa dalam alam maut, demikian *kasih karunia* akan *berkuasa* oleh kebenaran *untuk hidup yang kekal*, oleh Yesus Kristus, Tuhan kita. Para kekasih Kristus di dunia ini banyak kita jumpai dua hal yang berkebalikan, ada siang-malam, gelap-terang, hitam-putih, sorga-neraka. Firman di atas menjelaskan akan adanya dua kuasa yang berkebalikan, *kuasa dosa menyeret seseorang menuju alam maut* dan sebaliknya *kuasa kasih karunia* yang oleh kebenaran Tuhan kita, Yesus Kristus *membawa kita kepada kehidupan kekal di sorga.* Pertanyaannya: Bagaimana kita dapat memperoleh kuasa kasih karunia itu? 1. Alam maut tidak akan menguasai seseorang yang *imannya kokoh* bagaikan bangunan yang berdiri di atas batu karang: *Matius 16: 18* Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan *di atas batu karang ini Aku akan m

2149 Rema: Kekuatanku

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Saudaraku kekasih Kristus, dasar renungan malam ini dari firman Tuhan. *2 Korintus 4: 7 (TB)* Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata bahwa kekuatan yang melimpah limpah itu berasal dari Allah,bukan dari diri kami. Tema renungan malam ini; *Kekuatanku* Kekuatan di hidupku kudapat dari Yesus Dia tak pernah tinggalkanku Setia menopangku..dst. Syair lagu kekuatanku ini kalau kita nyanyikan setengah suara dengan penuh penghayatan akan *ndudut ati* atau menyentuh relung hati kita paling dalam ,betapa lemahnya hidup ini, tidak mempunyai kekuatan apa-apa , tanpa pertolongan Tuhan. Seperti bejana tanah liat yang  adalah bejana atau wadah gerabah yang terbuat dari tanah liat, bukan dari baja atau dari besi atau beton neser ,tetapi tanah liat yang ringkih dan mudah pecah tidak mempunyai kekuatan apa-apa. Harta rohani yang kita punyai Dalam bejana tanah liat supaya nyata bahwa kekuatan yang melimpah limpah

2148 Regi: Hidup Berpadanan Dengan Injil

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, renungan pagi ini dengan tema: *Hidup Berpadanan Dengan Injil* Dasar firmanNya dari *Fillipi1:27-30* Nats  *Filipi 1:27 (TB)* Hanya, hendaklah hidupmu berpadanan dengan Injil Kristus, supaya, apabila aku datang aku melihat, dan apabila aku tidak datang aku mendengar, bahwa kamu teguh berdiri dalam satu roh, dan sehati sejiwa berjuang untuk iman yang timbul dari Berita Injil, Saudara, Paulus menulis surat kepada Jemaat di Filipi untuk menyemangati agar Jemaat di Filipi tetap sukacita dalam menjalani kehidupan. Surat Paulus ini ditulis ketika ia berada dalam penjara di Roma, tidak dapat kita bayangkan orang dalam penjara yang penuh kesusahan dan penderitaan hidup, tetapi tetap semangat dan sukacita dalam mengobarkan semangat orang lain. Satu sikap hidup yang luar biasa. Saudara, Rasul Paulus berharap agar Jemaat di Filipi memahami bahwa ikut Tuhan Yesus tidak selalu berjalan mulus dan baik-baik saja, adakalanya kita diizinkan

2147 PD Agung Getsani Pare Kediri

Copas Ko Hasan Ibadah Agung di Getsemane Pare,  Minggu-17mar2019 Dasar firmanNya dari *1 Pet 1:18-20* *PAKARYAN ROH* Kamu harus betul² waspada.. Berjaga², karena setan itu pinter,  gak wedi ambek kamu.. Kalau kamu ngantuk brarti kuasa Roh Kudus tidak ada dalam dirimu.. Krn kamu kalah dlm peperangan melawan kuasa jahat,  spt firmanKu di *1 Pet 5:8* itu.. Kamu diterkam sehingga kamu tidak bs mendengarkan firmanKu.. *1 Petrus 1:18-19 (TB)*  Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat. Demikian besarnya kasih Allah kpd kamu,  spy Karya Agung Allah kamu alami,  lha bgmn kamu?  Mosok sdh diselamatkan spt itu mendengarkan Firman satu jam saja ngantuk...? Di mana kamu katanya menghargai? Sedemikian besar kasih Allah kpd

2146 Rema: The Noble and True Duty

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. *Dengan merendahkan diri dan hati, hambaHu ini menyerahkan Rema pada hari ini, ya Bapa... kiranya Roh Kudus berkenan  menyempurnakannya sehingga boleh menjadi berkat bagi kami semua.Haleluya.Amin* Tema rema hari ini : *The Noble and True Duty* *(Tugas yang Mulia dan Sejati)* bagian ke 3 6. *Melayani dengan berbagai karunia Roh yang diberikan kepada kita masing - masing* *Roma 12:6*  Demikianlah kita mempunyai karunia yang berlain-lainan menurut kasih karunia yang dianugerahkan kepada kita: Jika karunia itu adalah untuk bernubuat baiklah kita melakukannya sesuai dengan iman kita. 7. *Melayani dengan sukarela*  *1 Petrus 5:2* Gembalakanlah kawanan domba Allah yang ada padamu, jangan dengan paksa, tetapi dengan sukarela sesuai dengan kehendak Allah, dan jangan karena mau mencari keuntungan, tetapi dengan pengabdian diri. 8. *Pelayan - pelayan Kristus juga bagi sesama kita yang belum mengenalNya dan membawa mereka pada jal

2145 Regi: Akar pahit

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan pagi ini diambil dari firman Tuhan: Ibrani 12:15 (TB)  Jagalah supaya jangan ada seorang pun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang. Dengan tema : *Akar pahit* Bapa yang Maha Kasih, bersyukur atas berkatHU hari ini masih Bapa perkenan membaca dan merenungkan firmanHU, buka hati pikiran dan roh ku untuk mengerti, memahami dan melakukan seturut kehendak HU, amin Sering tanpa kita sadari apa yang kita perbuat membuat tersandung dan mengecewakan orang sekitar kita,baik melalui ucapan,sikap juga tingkah laku kita yang tanpa kita sadari kita selalu merasa benar. Hal ini terjadi seperti firman diatas karena kita kehilangan dan jauh dari kasih karunia Allah sehingga dalam diri kita tidak dikuasai Roh Kudus, yang outputnya tidak mencerminkan buah-buah Roh Kudus, firman Tuhan mengatakan *1 Y