1225 Regi: Meneladani Tokoh Rut

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.
Renungan pagi hari ini dengan tema:

*MENELADANI TOKOH RUT.*

Dasar Firman:

*Rut 1:16-17 (TB)* Tetapi kata Rut: "Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;
di mana engkau mati, aku pun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apa pun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!"

Saudaraku kekasih Tuhan Yesus,
Rut adalah sosok wanita yg banyak mengalami penderitaan dalam  kehidupannya. Betapa tidak? Karena di usianya yang belum relatif tua ia harus hidup menjanda (suami telah tiada).Ia menjalani hidup dan menatap masa depan suram bersama mertuanya yang juga berstatus janda. Rut  tak dapat berharap banyak dari mertuanya yang telah relatif tua itu.

Dalam kondisi seperti itu  ia diperhadapkan pada pilihan yang tidak mudah. Di satu sisi ia di desak  Naomi, mertuanya untuk kembali kepada keluarganya, karena sudah tak ada lagi sesuatu yang patut diharapkan  darinya. Di sisi lain hati nurani Rut  bersuara jelas: aku harus tetap setia dan tak boleh memisahkannya  apapun yang terjadi.
Orpa iparnya telah memutuskan untuk berpisah dengan Naomi ,pulang pada sanak saudaranya.
Secara logika bukankah hal ini merupakan keputusan yang tepat?

Namun tidak demikian halnya dengan Rut. Hati nuraninya mampu melihat dengan jelas bahwa dalam sosok Naomi  ada KEBENARAN, ada KEHIDUPAN; sedang Orpa tak mampu melihat hal ini. Oleh karena itulah Rut telah berketetapan hati untuk tetap SETIA mengikutnya,karena baginya setia berarti menerima KEBENARAN dan KEHIDUPAN.

Sadaraku kekasih Tuhan Yesus,
Kesetiaan Rut yang sangat luar biasa ini membuahkan hasil yang luar biasa pula. Bersama Naomi menuju Betlehem negeri baru itu,ia mengenal Allahnya Naomi, secara jasmani  diperisteri seorang  umat Allah yang berada atau kaya raya;bahkan keturunannya melahirkan Daud,Raja besar di Israel dan dari keturunannya pula pd gilirannya melahirkan Sang Mesias. Ini adalah rancangan besar Allah yang dijatuhkan pada orang sederhana karena KESETIAANNYA.

Saudaraku kekasih Tuhan Yesus,
Adakah kesetiaan Rut kepada Naomi juga mendorong kita   berketetapan hati  untuk  SETIA  kepada Tuhan Yesus dalam keadaan apapun?
MENGASIHINYA lebih dari yang lainnya?
Firman Allah mengingatkan:

Filipi 3:7-8 (TB)  *Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus.*       *Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan       Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya.* Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,

Dan ingatlah sejauah mana sebenarnya kasih kita kepada Tuhan Yesus dibanding dengan orang-orang yang kita cintai?

Matius 10:37 (TB)  *Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku.*          

Saudaraku kekasih Tuhan Yesus,
Orpa telah memilih kembali kepada sanak saudaranya (gambaran hidup lama), sedangkan Rut berketetapan hati  setia mengikut Naomi ke negeri baru.
Bagaimanakah dengan kita?
Apakah dalam mengikut Tuhan Yesus kita masih seperti *Orpa atau Rut ?*,mari kita tanyakan dalam hati kita, mohonlah terang Roh Kudus, agar kita dimampukan melihat bagaimana kita mengikut Tuhan Yesus.

Amin.

*PD AUTOPIA MALANG*
02122017
Dwi Cahyono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2272 Rema: TUHAN MEMBERIKAN YANG KITA BUTUHKAN BUKAN YANG KITA INGINKAN

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR