408 Regi: Apakah Manusia Berguna Bagi Allah

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus firman hari ini diambil dari:

Ayub 22:2-3 (TB)  *Apakah manusia berguna bagi Allah?*  Tidak, orang yang berakal budi hanya berguna bagi dirinya sendiri.
Apakah ada manfaatnya bagi Yang Mahakuasa, kalau engkau benar, atau keuntungannya, kalau engkau hidup saleh?

Dengan tema:

*APAKAH MANUSIA BERGUNA BAGI ALLAH*

Dari firman diatas, jelas bahwa hidup manusia hanya berguna bagi dirinya sendiri, dan itu tidak mempengaruhi karya ALLAH, sehingga baik engkau berbuat dosa atau engkau berbuat benar atau berbuat saleh, tidak ada manfaatnya bagi yang Maha Kuasa, karena semua akan kembali kepada diri sendiri yang akan dipertanggung jawabkan sendiri pada saat menghadap tahta pengadilan Kristus sebagaimana firmanNya di

*2Korintus 5:10*
 Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat.

Jadi semua pertanggungan jawab hidup kita kepada Tuhan adalah tanggung jawab pribadi, sebab anak tidak menanggung kesalahan ayahnya demikian juga ayah tidak menanggung kesalahan anaknya, sebagaimana Nuh, Daniel dan Ayub mereka tidak bisa menyelamatkan anak-anaknya seperti yang difirmankan di

*Yehezkiel 14:20* dan biarpun Nuh, Daniel dan Ayub berada di tengah-tengahnya, demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, mereka tidak akan menyelamatkan baik anak laki-laki maupun anak perempuan, melainkan mereka akan menyelamatkan hanya nyawanya sendiri karena kebenaran mereka.

Jika demikian sesungguhnya hidup manusia ini, hanya untuk dirinya sendiri, sebab kebenarannya akan menyelamatkan dirinya  sendiri, dan semua itu tergantung dari sikap hidup manusia itu sendiri,bukan bergantung kepada orang lain. Dan barang siapa berbuat kesalahan ia akan menanggung kesalahannya itu tetapi jika siapa berbuat baik ia pun akan menerima upahnya dari kebaikan itu,sebab Tuhan tidak memandang orang,tidak memandang status sosial orang, karena Tuhan melihat kesungguhan dan ketulusan hati setiap orang, itulah yang akan menerima upahnya dari Tuhan.

Tapi kita sebagai orang yang sudah ditebus oleh Kristus maka kita wajib hidup seperti Kristus untuk bisa menjadi teladan dalam hal kebajikan agar nama Kristus dimuliakan dalam hidup kita seperti

*Titus2:7-8*  dan jadikanlah dirimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik. Hendaklah engkau jujur dan bersungguh-sungguh dalam pengajaranmu,
sehat dan tidak bercela dalam pemberitaanmu sehingga lawan menjadi malu, karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka sebarkan tentang kita.

Selamat berjuang dan selamat beraktivitas ,undang Yesus dalam setiap langkahmu agar apa yang kau kerjakan berhasil dan mendapat untung, percaya Tuhan Yesus membetkati hidupmu, amin.

PD AUTOPIA Malang
1710301
Wibisono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

2272 Rema: TUHAN MEMBERIKAN YANG KITA BUTUHKAN BUKAN YANG KITA INGINKAN

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR

520 Rensi: Hukuman Menambah dan Mengurangi Firman