387 Rensi: Yesusku Lebih Besar Dari Pergumulanku
Shalom alaichem b'shem Yesua Hamaschiach
Renungan siang ini dengan judul:
*"YESUSKU LEBIH BESAR DARI PERGUMULANKU"*
Sebelum nya saya ingin menghaturkan terima kasih pada pak Edy untuk renungan paginya beberapa hari yang lalu dengan tema *Bersemangat*
Sangat cocok dengan kondisi permasalahan yang saya alami saat ini,yang menjadikan kami kecut dan tawar hati, padahal Tuhan Yesus berfirman
Yosua 1:9 (TB) Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? *Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke mana pun engkau pergi."*
Dengan permasalahan ini membuat saya semakin tekun berdoa dan melakukan penyembahan yaitu puji-pujian,dan itu sungguh menguatkan iman saya, karena dalam puji-pujian Allah bertahta
Mazmur 22:4 (TB) Padahal Engkaulah Yang Kudus yang bersemayam di atas puji-pujian orang Israel.
Saya meyakini ada kuasa yang besar dalam puji-pujian, seperti yang terjadi saat Paulus dan Silas berada dalam penjara
Kisah Para Rasul16:25-26 (TB) Tetapi kira-kira tengah malam Paulus dan Silas *berdoa dan menyanyikan puji-pujian kepada Allah* dan orang-orang hukuman lain mendengarkan mereka.
Akan tetapi terjadilah gempa bumi yang hebat, sehingga sendi-sendi penjara itu goyah; dan seketika itu juga terbukalah semua pintu dan terlepaslah belenggu mereka semua.
Saudaraku, memang tidak bisa dipungkiri,bahwa selama kita masih hidup didunia, pasti mengalami yang pergumulan hidup, kalo tidak ada pergumulan hidup,berarti
hidup kita sudah selesai didunia ini, alias sudah meninggal.
Dan firman Tuhan pun sudah sangat gamblang menjelaskan bahwa memang kita harus menghadapi hal itu, karena itu terus bersandar kepada Tuhan Yesus supaya kita dikuatkan, seperti firmanNya di
Yohanes 16:33 (TB) Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. *Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu,* Aku telah mengalahkan dunia."
Ingat janjiNya untuk beroleh damai sejahtera Kristus harus melalui proses kehidupan yang kita jalani ini, supaya kita bisa percaya dan berharap serta mengandalkan Tuhan dalam hidup kita, karena
Mazmur 34:18-20 (TB)
Apabila orang-orang benar itu berseru-seru, maka TUHAN mendengar, dan melepaskan mereka dari segala kesesakannya.
TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya.
*Kemalangan orang benar banyak, tetapi TUHAN melepaskan dia dari semuanya itu;*
Mari kita mempunyai prinsip bahwa *"Allahku lebih besar dari Pegumulanku"*
Glory to Jesus
PD Autopia Malang
06102016
EthaZakaria
Renungan siang ini dengan judul:
*"YESUSKU LEBIH BESAR DARI PERGUMULANKU"*
Sebelum nya saya ingin menghaturkan terima kasih pada pak Edy untuk renungan paginya beberapa hari yang lalu dengan tema *Bersemangat*
Sangat cocok dengan kondisi permasalahan yang saya alami saat ini,yang menjadikan kami kecut dan tawar hati, padahal Tuhan Yesus berfirman
Yosua 1:9 (TB) Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? *Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke mana pun engkau pergi."*
Dengan permasalahan ini membuat saya semakin tekun berdoa dan melakukan penyembahan yaitu puji-pujian,dan itu sungguh menguatkan iman saya, karena dalam puji-pujian Allah bertahta
Mazmur 22:4 (TB) Padahal Engkaulah Yang Kudus yang bersemayam di atas puji-pujian orang Israel.
Saya meyakini ada kuasa yang besar dalam puji-pujian, seperti yang terjadi saat Paulus dan Silas berada dalam penjara
Kisah Para Rasul16:25-26 (TB) Tetapi kira-kira tengah malam Paulus dan Silas *berdoa dan menyanyikan puji-pujian kepada Allah* dan orang-orang hukuman lain mendengarkan mereka.
Akan tetapi terjadilah gempa bumi yang hebat, sehingga sendi-sendi penjara itu goyah; dan seketika itu juga terbukalah semua pintu dan terlepaslah belenggu mereka semua.
Saudaraku, memang tidak bisa dipungkiri,bahwa selama kita masih hidup didunia, pasti mengalami yang pergumulan hidup, kalo tidak ada pergumulan hidup,berarti
hidup kita sudah selesai didunia ini, alias sudah meninggal.
Dan firman Tuhan pun sudah sangat gamblang menjelaskan bahwa memang kita harus menghadapi hal itu, karena itu terus bersandar kepada Tuhan Yesus supaya kita dikuatkan, seperti firmanNya di
Yohanes 16:33 (TB) Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. *Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu,* Aku telah mengalahkan dunia."
Ingat janjiNya untuk beroleh damai sejahtera Kristus harus melalui proses kehidupan yang kita jalani ini, supaya kita bisa percaya dan berharap serta mengandalkan Tuhan dalam hidup kita, karena
Mazmur 34:18-20 (TB)
Apabila orang-orang benar itu berseru-seru, maka TUHAN mendengar, dan melepaskan mereka dari segala kesesakannya.
TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya.
*Kemalangan orang benar banyak, tetapi TUHAN melepaskan dia dari semuanya itu;*
Mari kita mempunyai prinsip bahwa *"Allahku lebih besar dari Pegumulanku"*
Glory to Jesus
PD Autopia Malang
06102016
EthaZakaria
Komentar
Posting Komentar