1950 Regi: PALUNGAN HATI
Shalom Alaichem.b' Shem Yeshua Ha Masiach.
Renungan firman pagi bertemakan:
*PALUNGAN HATI.*
Dasar firman: Lukas 2: 1-7.
Nats:Lukas 2:7 (TB) dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.
Saudaraku kekasih Kristus.
Saat in sdh memasuki Minggu2 Advent( dlm masa penantian) , yg mengingatkan kembali peristiwa sejarah iman yang bagi umat Kristiani tdk akan melupakan hari kelahiran Yesus Kristus Juru selamat kita,sudah beribu tahun,beratus tahun bahkan bulan unipun kita semua yg masih di beri nafas hidup akan memperingatinya,.
Dengan hati yg penuh sukacita sll ada pengharapan baru dalam.kehidupan iman kita.
Firman diatas mencertakan akanperistiwa kelahiran Yesus dalam situasi dan keadaan yg tidak layak,bahkan kotor dengan bau yg tidak sedap...bukankah seharusnya kelahiran Raja diatas segala Raja mendapatkan tempat yg layak indah dan menyenangkan.
Saudaraku...,marilah kita merenung sejenak disertai penghayatan iman,sudahkah peristiwa besar n kudus itu meresap dalam iman dan hati sanubari kita yg paling dalam,sehingga ad perubahan sikap dlm hidup kita.Hanya sebuah palungan tempat Yesus di lahirkan, tempat makanan ternak yg sungguh situasi yang tidak mengenakkan.
Memang..yesus tidak memiliki tempat didunia,karena dunia menolaknya:Matius 8:20 (TB) Yesus berkata kepadanya: "Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya."
Tempat yang layak bagi Yesus....,hanya ada diatas kayu salib.*TuhanYesus rindu lahir dalan hati kita ,bagi setiap orang yang mau membuka hati untuk menyambut Dia Sang Raja*.
Sayang...,manusia dunia menolakNya,karena lebih tertarik pada hiruk pikuk dunia dan kenikmatanya.
Saudaraku...,iman Kristiani tidak bisa lepas dari peristiwa *Kelahiran n kebangkitan Tuhan Yesus Kristus*,hal ini sunggu menjadikan iman kita u semakin faham dan mengerti karya Allah bagi umatNya,terlebih u mengenal kasih Allah yg sejati.
Lalu...bagaimanakah kita, apakah palungan hati sudah siap u mempersiapkan diri hati kita u Yesus hadir dalam hidup kita,tentunya kekudusan Allah menyeratai hidup ini.
Allah yang mulia dan Aumgung,tetap rela mengosongkan diriNya,dengan datang menjadi manusia Yesus yang rela lahir di tempat yang hina.
KasihNya yang membuat Dia rela * menjadi miskin,supaya kita boleh kaya dalam segala ha*
(1 Korintus 1:5 (TB) Sebab di dalam Dia kamu telah menjadi kaya dalam segala hal: dalam segala macam perkataan dan segala macam pengetahuan,).
Untuk itu...saudaraku marilah kita sambut Yesus Kristus u bersemayam dalam palungan hati.
Dengan hati kita,perasaan kita,pikiran ,pandangan hidup,bahkan tetap ada pengharapan...,terlebih lagi diwujudnyatakan dlm hidup se hari2:Maz 41:1-3.
Natal yang indah marilah kita warnai dengan kesederhanaan dan kewajaran dengan meneladani hati Tuhan Yesus.
Tuhan Yesus memberkati,...amin.
*PD.Autopia Malang*
ernawati eliyus.
Renungan firman pagi bertemakan:
*PALUNGAN HATI.*
Dasar firman: Lukas 2: 1-7.
Nats:Lukas 2:7 (TB) dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.
Saudaraku kekasih Kristus.
Saat in sdh memasuki Minggu2 Advent( dlm masa penantian) , yg mengingatkan kembali peristiwa sejarah iman yang bagi umat Kristiani tdk akan melupakan hari kelahiran Yesus Kristus Juru selamat kita,sudah beribu tahun,beratus tahun bahkan bulan unipun kita semua yg masih di beri nafas hidup akan memperingatinya,.
Dengan hati yg penuh sukacita sll ada pengharapan baru dalam.kehidupan iman kita.
Firman diatas mencertakan akanperistiwa kelahiran Yesus dalam situasi dan keadaan yg tidak layak,bahkan kotor dengan bau yg tidak sedap...bukankah seharusnya kelahiran Raja diatas segala Raja mendapatkan tempat yg layak indah dan menyenangkan.
Saudaraku...,marilah kita merenung sejenak disertai penghayatan iman,sudahkah peristiwa besar n kudus itu meresap dalam iman dan hati sanubari kita yg paling dalam,sehingga ad perubahan sikap dlm hidup kita.Hanya sebuah palungan tempat Yesus di lahirkan, tempat makanan ternak yg sungguh situasi yang tidak mengenakkan.
Memang..yesus tidak memiliki tempat didunia,karena dunia menolaknya:Matius 8:20 (TB) Yesus berkata kepadanya: "Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya."
Tempat yang layak bagi Yesus....,hanya ada diatas kayu salib.*TuhanYesus rindu lahir dalan hati kita ,bagi setiap orang yang mau membuka hati untuk menyambut Dia Sang Raja*.
Sayang...,manusia dunia menolakNya,karena lebih tertarik pada hiruk pikuk dunia dan kenikmatanya.
Saudaraku...,iman Kristiani tidak bisa lepas dari peristiwa *Kelahiran n kebangkitan Tuhan Yesus Kristus*,hal ini sunggu menjadikan iman kita u semakin faham dan mengerti karya Allah bagi umatNya,terlebih u mengenal kasih Allah yg sejati.
Lalu...bagaimanakah kita, apakah palungan hati sudah siap u mempersiapkan diri hati kita u Yesus hadir dalam hidup kita,tentunya kekudusan Allah menyeratai hidup ini.
Allah yang mulia dan Aumgung,tetap rela mengosongkan diriNya,dengan datang menjadi manusia Yesus yang rela lahir di tempat yang hina.
KasihNya yang membuat Dia rela * menjadi miskin,supaya kita boleh kaya dalam segala ha*
(1 Korintus 1:5 (TB) Sebab di dalam Dia kamu telah menjadi kaya dalam segala hal: dalam segala macam perkataan dan segala macam pengetahuan,).
Untuk itu...saudaraku marilah kita sambut Yesus Kristus u bersemayam dalam palungan hati.
Dengan hati kita,perasaan kita,pikiran ,pandangan hidup,bahkan tetap ada pengharapan...,terlebih lagi diwujudnyatakan dlm hidup se hari2:Maz 41:1-3.
Natal yang indah marilah kita warnai dengan kesederhanaan dan kewajaran dengan meneladani hati Tuhan Yesus.
Tuhan Yesus memberkati,...amin.
*PD.Autopia Malang*
ernawati eliyus.
Komentar
Posting Komentar