2649 Rema : Tuhan Yesus sebagai Tuan bukan Tamu

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan malam ini diambil dari :

*Mazmur 26:4-5* Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: *diam di rumah TUHAN seumur hidupku*, menyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya. Sebab Ia melindungi aku dalam pondok-Nya pada waktu bahaya; Ia menyembunyikan aku dalam persembunyian di kemah-Nya, Ia mengangkat aku ke atas gunung batu.

Dengan tema:

*Tuhan Yesus sebagai Tuan bukan Tamu*


Saudaraku kekasih Kristus, seperti yang kita ketahui bahwa Tuan adalah pemilik sesuatu termasuk rumah, dan Tamu adalah orang yang singgah sementara di rumah tersebut.
Tuan memiliki kuasa lebih tinggi dibandingkan dengan tamu yang hanya tinggal sementara atau sekedar berkunjung, karena tamu bukan pemilik.

Rumah Tuhan seperti dimaksud dalam ayat nats diatas, adalah rumah dimana Tuhan berkenan diam atau tinggal didalamnya. Dan rumah itu adalah :

Rumah yang kita diami saat ini
Keluarga kita
Hati atau kehidupan kita


Sudah sering kita baca atau dengar bahwa penyebab banyaknya keretakan dalam rumah tangga karena tidak ada lagi kenyamanan dan kedamaian atau tidak ada lagi kata sepakat dalam memutuskan segala sesuatu bahkan tidak ada lagi mezbah yang selalu dibangun untuk kehadiran Tuhan Yesus setiap hari.

Rumah juga bisa berarti hati kita dimana banyak berbagai hal tinggal didalamnya, seperti kejahatan, kebaikan, kecemaran, dengki, kegembiraan, kesedihan, keputusasaan dan banyak hal lain yang seringkali membuat hati sesak atau diliputi kesedihan ataupun kesukacitaan bahkan rasa syukur.

Suasana rumah dan hati tergantung bagaimana keadaan didalamnya. Sekarang tinggal bagaimana kita memperlakukan kehadiran Tuhan Yesus dalam rumah tangga kita dan dalam kehidupan kita sehari-hari. Sebagai Tuan yang menguasai kehidupan kita atau sebagai tamu yang tidak tinggal tetap?

Bila kita memilih Tuhan Yesus menjadi TUAN dalam kehidupan kita, apa yang harus kita lakukan :

1. Mengakui kemahakuasaan Allah

*Matius 28:18* Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di surga dan di bumi."

2. Mematuhi perintahNYA sebagai Allah yang maha kuasa

*1 Timotius 6:14-16*
Turutilah perintah ini, dengan tidak bercacat dan tidak bercela, hingga pada saat Tuhan kita Yesus Kristus menyatakan diri-Nya, yaitu saat yang akan ditentukan oleh Penguasa yang satu-satunya dan yang penuh bahagia, Raja di atas segala raja dan Tuan di atas segala tuan. Dialah satu-satunya yang tidak takluk kepada maut, bersemayam dalam terang yang tak terhampiri. Seorangpun tak pernah melihat Dia dan memang manusia tidak dapat melihat Dia. Bagi-Nyalah hormat dan kuasa yang kekal! Amin.


Bila kita telah melakukan perintahNYA dengan setia, maka DIA yang maha kaya akan memberikan upahNYA :

1. Keselamatan kita

*Mazmur 138 : 7* Jika aku berada dalam kesesakan, Engkau mempertahankan hidupku; terhadap amarah musuhku Engkau mengulurkan tangan-Mu, dan tangan kanan-Mu menyelamatkan aku. 

2. Roh yang Luar Biasa dan kemuliaan duniawi

*Daniel 6 : 3* Maka Daniel ini melebihi para pejabat tinggi dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa; dan raja bermaksud untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya.

3. Berkat bagi kehidupan untuk selama-lamanya
“Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun! Seperti minyak yang baik di atas kepala meleleh ke janggut, yang meleleh ke janggut Harun dan ke leher jubahnya. Seperti embun gunung Hermon yang turun ke atas gunung-gunung Sion. Sebab ke sanalah TUHAN memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya” – *Mazmur 133:1-3*.


Saudaraku, yakinlah bahwa Tuhan Yesus adalah Tuan kita, dengan mendekatkan diri dan keluarga melalui ibadah-ibadah pribadi maupun ibadah keluarga seperti komitmen Yosua :

*Yosua 24:15c* Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!

Selamat berjuang untuk menghadirkan Tuhan Yesus dalam hidup kita untuk terus mendengar, mendekat dan taat setia melakukan kehendak Nya
Tuhan Yesus memberkati, amin.


Salam kasih
*PD Imanuel Jakarta*
Lilies

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2272 Rema: TUHAN MEMBERIKAN YANG KITA BUTUHKAN BUKAN YANG KITA INGINKAN

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR