2827 Rema : Melihat Yang Tak Tampak
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, renungan malam ini dengan tema:
*Melihat Yang Tak Tampak*
Dasar firmanNya dari:
*Yohanes 11:4 (TB)* Ketika Yesus mendengar kabar itu, Ia berkata: "Penyakit itu tidak akan membawa kematian, tetapi akan menyatakan kemuliaan Allah, sebab oleh penyakit itu Anak Allah akan dimuliakan."
Saudara yang Dikasihi Yesus Kristus,
salah satu fenomena mendunia, ialah virus covid-19. Virus ini digambarkan dengan berbagai wujud Vidio, narasi dengan beragam maksud dan tujuan.
Mulai tujuan hidup lebih sehat, sampai isu virus buatan bahkan ada spekulasi cara mengurangi jumlah kepadatan penduduk.
Konteks Rema hari ini tidak terbawa arus aneka spekulasi diberbagai media tetapi kita bawa dalam perspektif lain. Perspektif perpijak dalam *Yohanes 11:4 (TB)* Ketika Yesus mendengar kabar itu, Ia berkata: "Penyakit itu tidak akan membawa kematian, tetapi akan menyatakan kemuliaan Allah, sebab oleh penyakit itu Anak Allah akan dimuliakan."
Ayat ini membawa pola pikir sungguh berbeda dari arus kolektif bahwa sungguh terjadi bencana. Aneka peristiwa banjir, longsor dan covid-19 bencana besar tahun ini.
Betul. Dan, tepat memang itu semua terjadi, sunggu ada tetapi pesan ayat diatas ialah jangan lah melihat peristiwanya, jangan melihat yang terjadi dan jangan lihat tampaknya.
Tetapi melihat yang tidak tampak, membaca yang tidak tertulis, mendengar yang tidak bersuara.
Allah Maha Besar, Allah Kuasa melalukan segala perkara. Tinggikan kemuliaanNya, Agungkan KebedaranNya.
Bapak.ibu saudara dalam parkaryan dideklarasikan jangan melihat masalahnya tetapi pandang wajah Yesus, fokus pada Tuhan Yesus.
Marilah berjuang melihat, mencari, dan menemukan wajah Yesus dalam setiap hal. Karena wajah Yesus menampakkan kemuliaan dalam setiap hal. Undang Roh Kudus menyertai kita dalam berjuang melihat wajah Yesus melalui aneka peristiwa . Halleluya Amin
PD Autopia Malang
*kukuh Widijatmoko*
*Melihat Yang Tak Tampak*
Dasar firmanNya dari:
*Yohanes 11:4 (TB)* Ketika Yesus mendengar kabar itu, Ia berkata: "Penyakit itu tidak akan membawa kematian, tetapi akan menyatakan kemuliaan Allah, sebab oleh penyakit itu Anak Allah akan dimuliakan."
Saudara yang Dikasihi Yesus Kristus,
salah satu fenomena mendunia, ialah virus covid-19. Virus ini digambarkan dengan berbagai wujud Vidio, narasi dengan beragam maksud dan tujuan.
Mulai tujuan hidup lebih sehat, sampai isu virus buatan bahkan ada spekulasi cara mengurangi jumlah kepadatan penduduk.
Konteks Rema hari ini tidak terbawa arus aneka spekulasi diberbagai media tetapi kita bawa dalam perspektif lain. Perspektif perpijak dalam *Yohanes 11:4 (TB)* Ketika Yesus mendengar kabar itu, Ia berkata: "Penyakit itu tidak akan membawa kematian, tetapi akan menyatakan kemuliaan Allah, sebab oleh penyakit itu Anak Allah akan dimuliakan."
Ayat ini membawa pola pikir sungguh berbeda dari arus kolektif bahwa sungguh terjadi bencana. Aneka peristiwa banjir, longsor dan covid-19 bencana besar tahun ini.
Betul. Dan, tepat memang itu semua terjadi, sunggu ada tetapi pesan ayat diatas ialah jangan lah melihat peristiwanya, jangan melihat yang terjadi dan jangan lihat tampaknya.
Tetapi melihat yang tidak tampak, membaca yang tidak tertulis, mendengar yang tidak bersuara.
Allah Maha Besar, Allah Kuasa melalukan segala perkara. Tinggikan kemuliaanNya, Agungkan KebedaranNya.
Bapak.ibu saudara dalam parkaryan dideklarasikan jangan melihat masalahnya tetapi pandang wajah Yesus, fokus pada Tuhan Yesus.
Marilah berjuang melihat, mencari, dan menemukan wajah Yesus dalam setiap hal. Karena wajah Yesus menampakkan kemuliaan dalam setiap hal. Undang Roh Kudus menyertai kita dalam berjuang melihat wajah Yesus melalui aneka peristiwa . Halleluya Amin
PD Autopia Malang
*kukuh Widijatmoko*
Komentar
Posting Komentar