179 Rensi: Masih Adakah Kekuatiran Dalam Hatimu?

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus firman hari ini dengan tema:

Masih adakah kekuatiran dalam hatimu?

*Matius 6:34 (TB)  Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari."*‎

Tuhan Yesus selalu mengajar kita utk berpikir sederhana dan menginginkan kita utk menyerahkan hari esok kepadaNya.

Namun banyak diantara kita yang terlalu bingung dengan masa depan kita, seakan-akan jika kita tidak mempersiapkan diri sejak dini, bisa jadi kita merasa tidak memiliki masa depan.

Berpikir jauh ke depan tidak dilarang, tetapi terlalu memikirkan masa depan lebih sering membuat manusia kuatir, bahkan walaupun *belum* dihadapi, seakan-akan *sudah menjadi masalah*, ini yang tidak perlu, mengapa...‎

*Yeremia 10:23 (TB)  Aku tahu, ya TUHAN, bahwa manusia tidak berkuasa untuk menentukan jalannya, dan orang yang berjalan tidak berkuasa untuk menetapkan langkahnya.*‎

Jika hanya membuat kekuatiran saja buat apa terlalu memikirkan masa depan yang manusia sendiri tidak mampu memastikannya, karena kekuatiran hanya membuat manusia tdk menyadari kehadiran Tuhan Yesus dalam hidupnya...

Seperti saat murid2 Tuhan Yesus setelah Tuhan Yesus mati dan bangkit kembali, mereka kuatir, bingung, galau sampai2 tidak melihat Yesus sekalipun siang hari...‎

*Yohanes 21:4 (TB) Ketika hari mulai siang, Yesus berdiri di pantai; akan tetapi murid-murid itu tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus.*‎

Bukan hanya kekuatiran tentang hal jasmani saja tetapi kekuatiran dalam menjalankan perintahNya sebagai saksi Kristus juga tidak perlu....‎

*Matius 10:19-20 (TB)*‎
*19 Apabila mereka menyerahkan kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga.*‎
*20 Karena bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Bapamu; Dia yang akan berkata-kata di dalam kamu.*‎

Bahkan kalau kita mau meneliti lebih jauh bahwa segala sesuatu yang terjadi pada kita semua Allah sudah tau bahkan saat kita bakal anak Allah sudah merancangnya....

*Mazmur 139:16 (TB)  mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satu pun dari padanya.*‎

*Mazmur 139:16 (BIMK)  Engkau melihat aku waktu aku masih dalam kandungan; semuanya tercatat di dalam buku-Mu; hari-harinya sudah ditentukan sebelum satu pun mulai.*

Jadi jika Allah kita sdh merancang kehidupan kita sedemikian..... masihkah kita kuatir?
Masihkah kita tidak percaya bahwa rancangannya adalah rancangan kebaikan.... _Yer 29 :11_‎

Jadi sekalipun apa yang kita hadapi saat ini *ketidaknyamanan hidup* entah itu kegagalan, pergumulan, sakit penyakit, atau apapun masalah hidup lainnya... _karena Allah juga ingin memurnikan iman kita melalui masalah yang kita hadapi 1 Pet 1:7_‎

masih perlukah kita mengkuatirkan masa depan kita?

Sudah banyak sekali disini, saudara2 kita yang sudah merasakan bagaimana pertolonganNya, tepat pada waktunya, dan yang tidak pernah terbayangkan, dapat dirasakan dan diterima

Sungguh memang kita tidak pernah bisa menyelami bagaimana Allah bekerja, hanya satu yang bisa kita lakukan, _berpikir sederhana (kesusahan hari ini utk hari ini, besok apa kata besok), tidak kuatir, percaya penuh dan berserah kepada rancanganNya, apapun itu._

_Jadi..._‎
*Filipi 4:6 (TB)  Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.*‎

_Karena..._‎
*Filipi 4:7 (TB)  Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.*‎
‎Amin‎

PD AUTOPIA Malang
24062016
Andika Zakharia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

2272 Rema: TUHAN MEMBERIKAN YANG KITA BUTUHKAN BUKAN YANG KITA INGINKAN

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR

520 Rensi: Hukuman Menambah dan Mengurangi Firman