161 Rensi: Hanya Kehendak Allah
*HANYA KEHENDAK ALLAH*
Roma 9:18 (TB) Jadi Ia menaruh belas kasihan kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan Ia menegarkan hati siapa yang dikehendaki-Nya. *
Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus , firman ini bahwa hanya kehendak Allah saja yang terjadi terhadap siapa yang Allah kehendaki, dan memang sudah terbukti ada beberapa orang diperkenan untuk menerima kasih dan berkat Nya dan tidak jarang juga ada beberapa orang yang dikeraskan hatinya, walau secara jelas Tuhan menegurnya sehingga genaplah firman yang mengatakan
Markus 4:12 (TB) supaya: Sekalipun melihat, mereka tidak menanggap, sekalipun mendengar, mereka tidak mengerti, supaya mereka jangan berbalik dan mendapat ampun." *
Bagi orang yang dikeraskan hatinya, Allah juga mempunyai maksud dan kehendak ,baik terhadap orang itu sendiri ataupun yang lainnya, dengan tujuan orang bisa melihat, bagaimana karya Allah dinyatakan pada orang itu ataupun pada kita, bahkan terhadap orang yang dikeraskan hatinya , Allah membuat mereka supaya mereka jangan berbalik dan mendapat ampun, jadi jelas memang sudah ketetapan Allah.
Sebab tidak semua orang Israel akan masuk perjanjian demikian juga tidak semua orang kristen akan masuk kerajan sorga, sebab jika hidup keagamaan kita sebagai orang kristen tidak lebih baik dari mereka yang tidak mengenal Kristus ya percuma saja kita membanggakan ke kristenan kita.
Roma 9:27 (TB) Dan Yesaya berseru tentang Israel: "Sekalipun jumlah anak Israel seperti pasir di laut, namun hanya sisanya akan diselamatkan. *
Jadi sudah sangat jelas, semua hanya kehendak dan keputusan Allah saja yang terjadi dalam hidup setiap manusia, maka berbahagialah jika kita termasuk orang pilihanNya, termasuk orang yang dikasihiNya, dan semuanya itu jelas bukan karena hasil usaha kita sendiri tapi sungguh karena pemberian, kasih dan rachmat Allah saja, sebab bukan kita yang memilih supaya Allah mengasihi kita, tapi semuanya itu karena Allah yang memilih kita, untuk beroleh kasih karuniaNya, maka janganlah keraskan hati dan jangan ada seorangpun yang memegahkan diri dihadapan Tuhan atau sesama manusia.
Jika kita yang sudah mengetahui dan memahami rencana Allah terhadap kita maka jangan kecewakan dan jangan dukakan Allah dengan tingkah laku kita yang salah, yang tidak mencerminkan balas kasih kita yang benar, tapi yang harus kita lakukan adalah
Ibrani 3:15 (TB) Tetapi apabila pernah dikatakan: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman", *
Allah mau agar kita menerima dan mendengar suaraNya serta melakukan perintahNya dengan hati yang rela, hati yang tulus maka dari itu
Efesus 4:30 (TB) Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan. *
Bagaimana sikap kita untuk tidak mendukakan Roh Kudus yang berarti tidak menolak dan menentang perintah dan suaraNya, dengan demikian kita punya semangat terus taat akan firmanNya, dan
1 Tesalonika 5:19 (TB) Janganlah padamkan roh *
Artinya bagaimana agar karya Roh itu tetap membara dan membakar iman kita, untuk setia dan taat akan perintah dan kehendak Tuhan.
Jadi ketiga hal ini yang harus dilakukan,untuk menyambut karya Allah kepada kita manusia berdosa, yang diperkenan untuk menerima dan menikmati karya dan kasih Allah, yang tidak semua orang bisa memperoleh kemurahan Allah itu.
Jadi sudah seharusnya dan merupakan kewajiban yang harus dilakukan, jika kita ingin tetap berada dalam kasih anugerah Allah didalam Tuhan Yesus, denga tetap berusaha untuk hidup kudus,hidup taat dan melakukan apa yang menjadi kehendak dan perintahNya.
Selamat menikmati anugrah Tuhan yang telah menjadikan kita umat pilihanNya, karena itu peliharalah harta yang indah yang sudah dipercayakan kepadamu oleh Kristus Yesus Tuhan kita. Amin
*_PD AUTOPIA Malang_*
16062016
$am w13150n0
Komentar
Posting Komentar