42021 Regi : Buah Percaya

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach 

Kekasih Kristus.

Renungan firman Tuhan pagi ini, diambil dari


*Yesaya 26:3-4 (TB)*  

Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya. 

Percayalah kepada TUHAN selama-lamanya, sebab TUHAN ALLAH adalah gunung batu yang kekal. 


Tema


*Buah Percaya*


Mari kita berdoa 


*Tuhan Yesus, aku mohon kiranya Engkau berkenan memberikan kepadaku roh hikmat, agar aku dapat mengerti, memahami dan Kau mampukan melakukan kehendak HU, amin*


Sebagai murid murid Tuhan Yesus ketika kita ditanya apakah kamu percaya bahwa Yesus adalah sumber damai sejahtera dan gunung batu kehidupan mu?

Pasti kita akan dengan cepat menjawab ya aku percaya memang Tuhan Yesus adalah sumber damai sejahtera dan gunung batuku. 

Itu memang tepat dan tidak salah, tapi apakah jawaban kita akan tetap kuat seperti itu ketika kita dalam kondisi yang penuh tekanan  bahkan ketika kita dihadapkan kepada penguasa yang akan membunuh kita, atau ketika kita dalam penderitaan yang tak kunjung selesai? Apakah iman kita tetap kuat?


Bersyukur jika iman kita tetap kuat,  tetap teguh ketika dalam keadaan yang akan merenggut nyawa atau ketika penderitaan demi penderitaan dan pergumulan yang terus datang silih berganti, mengapa demikian? Sebab ketika kuat bertahan dan tahan uji dalam pencobaan maka upah mahkota kehidupan dari Allah akan menjadi milik kita, sebagaimana firmanNya dalam


*Yakobus 1:12 (TB)*  

Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.


Karena tidak sedikit orang yang sudah lama mengikut Yesus ,bahkan ada yang mulai lahir mengikut Kristus, namun di tengah-tengah perjalanan banyak yang undur, lari meninggalkan Yesus, karena tidak tahan dalam menghadapi pencobaan atau penderitaan yang dialaminya. Banyak diantara mereka yang mengaku percaya pada Yesus namun pada kenyataannya karena cinta, karena pekerjaan, karena sesuatu yang duniawi meninggalkan Yesus ,menukar ke-imananya dengan barang duniawi. Jika hal itu yang terjadi maka Allah tidak berkenan 


*Ibrani 10:38 (TB)* 

Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman, dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya." 


Namun ketika iman percaya kita teguh, maka damai sejahtera Allah akan senantiasa menjaga kehidupan kita, kita tidak dibiarkan goyah, tapi tangan Tuhan akan menopang, menolong dan menggendong kita supaya kita jangan jatuh,  itulah buah dari Percaya kepada Tuhan Yesus Sang Gunung Batu kita. Sebagaimana kesaksian firman Tuhan dalam


*Mazmur 37:23-24 (TB)*  

TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya; 

apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab TUHAN menopang tangannya. 


Karena itu marilah kita berjuang untuk hidup berkenan kepadaNya, hidup dalam tuntutan Roh Kudus berjalan dalam firman Nya,  maka buah kepercayaan yaitu mahkota kehidupan akan tetap menjadi milik kita, tetaplah kuat dan teguh dalam pengharapan akan kasih kuasa dan mujizatNya, supaya suka cita damai sejahtera mengurung kehidupan kita.

Yaitu hidup dalam kasih, kerendahan hati, kemurahan, kebenaran, kesabaran, kemuliaan dan murah dalam pengampunanNya serta tetap kuat yakin dalam pengharapan.


Selamat pagi, selamat beraktivitas 

Tuhan Yesus memberkati kita, amin.


*PD Autopia Malang*

Wibisono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

2272 Rema: TUHAN MEMBERIKAN YANG KITA BUTUHKAN BUKAN YANG KITA INGINKAN

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR

520 Rensi: Hukuman Menambah dan Mengurangi Firman