42068 Regi : SEMUA KARENA TUHAN

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.

Judul renungan pagi ini


*SEMUA KARENA TUHAN*


Dasar firman-Nya:


*Yohanes 15:5*(TB)

Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.


Renungan:

    

Mungkin ada orang yang membantah pernyataan dari ayat tersebut. Kita sering mendengar orang berkata:

"Walaupun Tuhan menyertai, tetapi kalau aku tidak berusaha, tidak akan ada keberhasilan".

Memang pernyataan ini ada juga benarnya, tetapi kalau kita melihat motivasinya, kira-kira siapa yang ingin  dimegahkan? 

Tuhan atau kita?

    

Mari kita berpikir dengan penuh kesadaran, siapa kah kita ini? Bukankah kita ini manusia yang serba terbatas? 

Pikiran, usia, kekuatan organ-organ fisik kita, semuanya terbatas. Jika salah satu dari unsur-unsur itu mendapat gangguan, maka kita tidak akan bisa melakukan apa yang harus kita lakukan.


Sepandai-pandai nya orang, jika kesehatannya terganggu ,pasti ia tidak akan bisa melakukan berpikir dengan baik dan memperoleh hasil yang cemerlang.

Kita tidak akan bisa melakukan apa yang harus kita lakukan.


Sikap mau mengakui bahwa tanpa Kristus, kita tidak bisa melakukan apa-apa, akan memampukan kita melepaskan diri dari kesombongan dan memampukan kita untuk mempersembahkan prestasi yang kita hasilkan *untuk kemuliaan Tuhan*.

    

Maka marilah kita senantiasa berdoa dengan harapan penuh Tuhan berkenan membuat kita rendah hati di hadapan-Nya,  juga senantiasa menyadari bahwa keberhasilan yang kita peroleh itu adalah karena perkenan Tuhan dan kita wajib menghaturkan sembah syukur, pujian serta kemuliaan hanya bagi Tuhan.


Selamat pagi, selamat beraktivitas Tuhan Yesus memberkati.

A m i n.


*PD AUTOPIA MALANG*

*SUSI INDUNG*.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

2272 Rema: TUHAN MEMBERIKAN YANG KITA BUTUHKAN BUKAN YANG KITA INGINKAN

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR

520 Rensi: Hukuman Menambah dan Mengurangi Firman