41980 Regi : Mata tertuju kepada Yesus

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach 

Kekasih Kristus.

Renungan firman Tuhan pagi ini, diambil dari

*Ibrani 12:1-2 (TB)*  

Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. 

Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. 

Tema

*Mata tertuju kepada Yesus*

Mari kita berdoa 

*Bapa yang ku sembah dalam Tuhan Yesus, ku mohon belas kasih HU berikanlah Roh hikmat agar aku dapat mengerti, memahami firman HU dan mampukanlah untuk melakukan kehendak HU, amin*

Peristiwa Paskah yang baru kita rayakan hendaknya terus membekas dan terukir dalam lubuk hati kita untuk senantiasa dapat merasakan betapa besar kasih Allah kepada kita manusia berdosa, sebab tanpa pengorbanan Tuhan Yesus dipastikan kita tidak akan ada yang selamat dan kita pasti binasa.

Oleh karena itu sudah seharusnya menjadi tanggung jawab dan kewajiban kita untuk terus menjaga, memelihara harta terindah yang sudah diberikan kepada kita ini, yaitu kita harus berjuang hidup dalam kebenaran dan kekudusan dengan menanggalkan semua beban dosa yang begitu merintanginya.

Hal ini tentunya harus ada tekad dan niat yang sungguh-sungguh supaya kita tidak bertekun di dalam dosa ,kita harus melawan semua hal yang menyebabkan kita jatuh dalam dosa, tentunya semua itu dapat  kita lakukan jika mata kita terus fokus memandang kepada Tuhan Yesus,  tidak menoleh ke kanan atau ke kiri bahkan mau kembali  kebelakang.

Sebab jika hal itu kita lakukan maka kita akan gagal dalam mengikuti perlombaan iman ini dan kita tidak akan dapat mencapai garis finish untuk mendapatkan mahkota yang telah Tuhan Yesus sediakan. Karena itu betapa penting dan utamanya kita tetap fokus memandang Tuhan Yesus, mendengarkan petunjuk dan perintahNya agar kita tidak salah jalan ataupun jatuh tersandung, sebagaimana yang telah Rasul Paulus lakukan 

*Filipi 3:12-14 (TB)*  

Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena aku pun telah ditangkap oleh Kristus Yesus.

Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,

dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.

Artinya Paulus memberikan teladan kepada kita bahwa semua yang ia dapat bukan karena kekuatannya sendiri tetapi ia menyadari hanya karena kasih Kristus yang ia dapat, ketika ia fokus mengarahkan dirinya memandang kepada Tuhan Yesus atas upah yang telah dijanjikanNya itu.

Demikian juga yang seharusnya kita lakukan agar mata iman kita terus memandang kepada Tuhan Yesus, yang sudah membebaskan kita dari belenggu dosa dan jangan lagi menoleh ke belakang, kita harus mampu melupakan kehidupan lama kita dan terus mengarahkan hati ini bahwa kita sudah hidup baru menjadi manusia baru karena kasih dan pengorbanan Kristus Yesus Tuhan.

Karena itu buah kehidupan manusia baru seharusnya tampak dan bersinar,  sehingga setiap orang yang melihat akan dapat merasakan cahaya dan terang Kristus dan merekapun akan merasa terberkati kasih Kristus, dengan demikian maka nama Kristus akan diagungkan dan dimuliakan.

Marilah kita melakukan semuanya dalam kehidupan ini dengan mata yang tertuju kepada Yesus agar Iman kita disempurnakan dan hanya dengan kerendahan hati mau memikul salib, maka mahkota kehidupan pasti akan menjadi milik kita.

Selamat pagi, selamat beraktivitas 

Tuhan Yesus memberkati,  amin.

*PD Autopia Malang*

Wibisono