2228 Regi: IMAN YANG DISEMPURNAKAN DENGAN PERBUATAN
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach
Renungan pagi ini dengan tema
*IMAN YANG DISEMPURNAKAN DENGAN PERBUATAN*
Dasar firmanNya dari:
*Markus 5:26-27* (TB)
*Ia telah berulang-ulang diobati oleh berbagai tabib, sehingga telah dihabiskannya semua yang ada padanya, namun sama sekali tidak ada faedahnya malah sebaliknya keadaannya makin memburuk.*
*Dia sudah mendengar berita-berita tentang Yesus, maka di tengah-tengah orang banyak itu ia mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jubah-Nya.*
Injil Markus mencatat paling jelas mengenai latar belakang perempuan yang sakit pendarahan 12 tahun itu.
Tak diketahui nama perempuan itu. Tetapi keyakinan iman yang sangat kuat telah membuat perempuan itu sembuh seketika.
Ternyata, iman itu menyedot kuasa Tuhan Yesus. Tidak sampai Tuhan Yesus menumpangkan tangan padanya, juga Tuhan Yesus tidak menjamahnya, tapi iman percayanya membuat kuasa adikodrati Kristus memancar padanya, sehingga sakit belasan tahun yang dideritanya sembuh saat itu juga.
Mengapa, dari sekian banyak orang yang berdesakan dengan Tuhan Yesus waktu itu, yang pasti ada juga orang-orang sakit, dan juga bersenggolan dengan jubahNya, namun hanya perempuan pendarahan itu yang berhasil menarik keluar tenaga atau kuasa Tuhan Yesus?
*Markus 5:30*
Jawabannya hanya satu.. IMAN..!
Perkataan iman perempuan itu benar-benar telah menyulut semangat dan membakar keyakinannya, dan niatnya untuk berusaha mendekat sekalipun penuh tantangan membuat harapannya untuk sembuh menjadi kenyataan... *"asal kujamah saja jubahNya, aku akan sembuh.."*
Dan.. perkataan iman itu menjadi kenyataan yang sempurna.
Perempuan itu benar-benar contoh nyata dari Firman yang menggambarkan iman yang timbul dari pendengaran.
*Roma 10:17* (TB)
*Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.*
dan iman yang disempurnakan dengan perbuatan.
*Yakobus 2:22* (TB)
*Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna.*
Luar biasanya, iman seperti itulah yang "seolah-olah memaksa" kuasa Allah bekerja nyata..!
Karena Tuhan Yesus tetap sama dari dulu, sekarang dan sampai selama-lamanya, maka, kuasaNya, mujizatNya juga sama, tinggal sekarang bagaimana keyakinan dan iman kita kepadaNya, seperti perempuan itu atau malah seperti Tomas.
Selamat pagi, Selamat Beribadah..
Tetap Bersemangat..!
Tuhan Yesus memberkati, Amin.
*PD AUTOPIA Malang*
```hasannysantoso```
Renungan pagi ini dengan tema
*IMAN YANG DISEMPURNAKAN DENGAN PERBUATAN*
Dasar firmanNya dari:
*Markus 5:26-27* (TB)
*Ia telah berulang-ulang diobati oleh berbagai tabib, sehingga telah dihabiskannya semua yang ada padanya, namun sama sekali tidak ada faedahnya malah sebaliknya keadaannya makin memburuk.*
*Dia sudah mendengar berita-berita tentang Yesus, maka di tengah-tengah orang banyak itu ia mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jubah-Nya.*
Injil Markus mencatat paling jelas mengenai latar belakang perempuan yang sakit pendarahan 12 tahun itu.
Tak diketahui nama perempuan itu. Tetapi keyakinan iman yang sangat kuat telah membuat perempuan itu sembuh seketika.
Ternyata, iman itu menyedot kuasa Tuhan Yesus. Tidak sampai Tuhan Yesus menumpangkan tangan padanya, juga Tuhan Yesus tidak menjamahnya, tapi iman percayanya membuat kuasa adikodrati Kristus memancar padanya, sehingga sakit belasan tahun yang dideritanya sembuh saat itu juga.
Mengapa, dari sekian banyak orang yang berdesakan dengan Tuhan Yesus waktu itu, yang pasti ada juga orang-orang sakit, dan juga bersenggolan dengan jubahNya, namun hanya perempuan pendarahan itu yang berhasil menarik keluar tenaga atau kuasa Tuhan Yesus?
*Markus 5:30*
Jawabannya hanya satu.. IMAN..!
Perkataan iman perempuan itu benar-benar telah menyulut semangat dan membakar keyakinannya, dan niatnya untuk berusaha mendekat sekalipun penuh tantangan membuat harapannya untuk sembuh menjadi kenyataan... *"asal kujamah saja jubahNya, aku akan sembuh.."*
Dan.. perkataan iman itu menjadi kenyataan yang sempurna.
Perempuan itu benar-benar contoh nyata dari Firman yang menggambarkan iman yang timbul dari pendengaran.
*Roma 10:17* (TB)
*Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.*
dan iman yang disempurnakan dengan perbuatan.
*Yakobus 2:22* (TB)
*Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna.*
Luar biasanya, iman seperti itulah yang "seolah-olah memaksa" kuasa Allah bekerja nyata..!
Karena Tuhan Yesus tetap sama dari dulu, sekarang dan sampai selama-lamanya, maka, kuasaNya, mujizatNya juga sama, tinggal sekarang bagaimana keyakinan dan iman kita kepadaNya, seperti perempuan itu atau malah seperti Tomas.
Selamat pagi, Selamat Beribadah..
Tetap Bersemangat..!
Tuhan Yesus memberkati, Amin.
*PD AUTOPIA Malang*
```hasannysantoso```
Komentar
Posting Komentar