249 Rensi: Idola Adalah Berhala

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus firman siang ini dengan tema:

*"Idola adalah berhala"*

Bahasa Inggris dari kata "berhala" adalah "idol".

Sadar atau tidak, kita pasti pernah mengidolakan sesuatu dan menganggap itu, adalah hal yang lumrah.

Sayapun pernah mengidolakan teman saya yang lebih ganteng, lebih pintar, pandai main musik dan lebih rajin melayani di gereja.

Pokoknya kalau jalan dengan dia, rasanya bangga sekali. Setelah masuk SMP, teman saya ini gila bola dan futsal. Akhirnya, "kegantengan" nya luntur ,dia tambah hitam , rambut jadi kriting karena sering kena sinar matahari, dan nilainya rapornya pas-pas an saja tidak jauh dari saya.

Seketika itu kebanggaan saya terhadap teman saya ini , pelan-pelan hilang dan saya sadar, ternyata yang saya Idolakan hanya manusia biasa ,yang karisma nya bisa luntur.

Sadar akan hal ini, saya semakin percaya diri bahwa manusia mengalami naik turun dalam kehidupannya.

Tapi ternyata saya masih keras kepala juga, karena saya pun mengidolakan diri saya sendiri.
Saya belajar lebih tekun, lebih merawat diri, lebih rajin lagi ibadah. Ternyata saya pun salah.. 2x beasiswa saya ditolak. Sampai sakit vertigo seminggu.

Akhirnya saya sadar, maka saya ganti idola saya dengan *Tuhan Yesus Kristus.* Walah, ternyata luar biasa kuasaNya, dengan Saya fokus berusaha hidup seturut jalan yang ditunjukkan Nya melalui pakaryan di PD Autopia, ibadah Selasa-Sabtu.

Semakin menjadikan saya mengidolakan Tuhan Yesus, dan semakin hidup saya ditata dengan luar biasa, berkat-berkat yang saya rasakan tidak ada habisnya.

Sebab kalau Tuhan Yesus di pihak kita, siapa yang mau melawan? ya kan? ya kan?

ini Tuhan diatas segala tuhan lo. *Light from Light, True GOD from True God* (Syahadat Rasuli).

Firman Tuhan:
Mazmur 46:
"(11) Diamlah dan ketahuilah, bahwa Akulah Allah! 
Aku ditinggikan di antara bangsa-bangsa, ditinggikan di bumi! 
(12) TUHAN semesta alam menyertai kita, 
kota benteng kita ialah Allah Yakub. Sela"

Yesaya 46:9-11

"(9) Ingatlah hal-hal yang dahulu dari sejak purbakala, bahwasanya Akulah Allah dan tidak ada yang lain, Akulah Allah dan tidak ada yang seperti Aku,(10) yang memberitahukan dari mulanya hal yang kemudian dan dari zaman purbakala apa yang belum terlaksana, yang berkata: Keputusan-Ku akan sampai, dan segala kehendak-Ku akan Kulaksanakan, (11)yang memanggil burung buas dari timur, dan orang yang melaksanakan putusan-Ku dari negeri yang jauh. Aku telah mengatakannya, maka Aku hendak melangsungkannya, Aku telah merencanakannya, maka Aku hendak melaksanakannya."

Bahwasanya Allah yang Maha Sempurna di atas segala-galanya. Dan bila ALLAH sendiri yang mengatur hidup kita, bukankah maha ajaib rencana Nya.

Bulan, matahari, bumi semua yang mengatur siapa?

Tuhan Allah. Lha terus kalau kita diatur Tuhan Yesus? Bukankah akan sangat mulia dan dahsyat!

Roma 8
" (28) Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.(29) Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. (30) Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya."

Dengan begitu apakah kita masih mengidolakan manusia? Ingat manusia tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi 5 menit lagi dan penuh ketidakpastian.

Sedangkan Allah adalah "Ya dan Amin" pasti terjadi sesuai kehendak Nya.

Saya pribadi , mulai merasakan hidup menjadi semakin lebih baik ketika berpasrah. Monggo Bapak/Ibu/Saudara/i, kalau boleh saran: mulai menyerahkan hidup kita pada Sang Pemilik Hidup.

 Jangan lagi mengidolakan manusia, diri sendiri/orang lain, atau malah berhala2 sesat yg dirancangkan utk kebinasaan.

Percaya saja Allah Tritunggal Maha Kudus yg bertanggung jawab.

Selamat berkarya Tuhan Yesus memberkati
Amin.

"Don't worry, be happy! okay?"
😊

PD AUTOPIA Malang

29072016
Andrias Trisusanto

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR