219 Rensi: Pertobatan Sejati
Shalom Alaichem b'Shem Jeshua HaMasciach... Saudara terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus, firman renungan siang hari ini dengan tema
*PERTOBATAN SEJATI*
2 Raja-raja 17:13 (TB) TUHAN telah memperingatkan kepada orang Israel dan kepada orang Yehuda dengan perantaraan semua nabi dan semua tukang tilik: *_"Berbaliklah kamu dari pada jalan-jalanmu yang jahat itu dan tetaplah ikuti segala perintah dan ketetapan-Ku, sesuai dengan segala undang-undang yang telah Kuperintahkan kepada nenek moyangmu dan yang telah Kusampaikan kepada mereka dengan perantaraan hamba-hamba-Ku, para nabi."_*
Kalau kita melihat dan sekilas mempelajari bagaimana kehidupan bangsa Israel pasca Yosua, maka kita akan melihat perjalanan hidup suatu bangsa yang timbul tenggelam, sebentar bertobat, sebentar kumat, sebentar kembali kepada Allah, sejenak kemudian balik lagi menyembah Baal.
Bahkan mereka melakukan hal-hal yang najis ,yang tidak pernah Allah perintahkan kepada mereka, seperti membakar anak- anak mereka sendiri dan mempersembahkannya kepada dewa kekejian.
Yeremia 7:31 (TB) Mereka telah mendirikan bukit pengorbanan yang bernama Tofet di Lembah Ben-Hinom untuk membakar anak-anaknya lelaki dan perempuan, suatu hal yang tidak pernah Kuperintahkan dan yang tidak pernah timbul dalam hati-Ku.
Sedangkan yang diperintahkan Allah tidak dilakukan, tetapi yang tidak pernah diperintahkan Allah malah di lakukannya,bukan kah ini sifat manusia dari jaman dulu sampai jaman akhir ini tetap sama!
Ingat, segala sesuatu mengalami perubahan, teknologi selalu berubah, ilmu pengetahuan terus berubah, berkembang semakin maju, tetapi ada hal-hal yang sejak dahulu hingga sekarang tidak pernah berubah yaitu *DOSA* , dan *KEMATIAN*
Berarti, kita mutlak memerlukan *Pertobatan*, bukan pertobatan seperti yang dilakukan bangsa Israel, pertobatan "Tomat", sebentar bertobat: sebentar lagi kumat, tetapi mari kita perhatikan dengan seksama , ayat di awal tadi mengatakan *_berbaliklah.._* dan *_tetaplah ikuti segala perintah dan ketetapanKu sesuai dengan segala undang-undang yang telah Kuperintahkan..._*
Inilah makna pertobatan yang sejati,
kalau selama ini pengertian kita tentang bertobat hanyalah "memohon ampun atas segala kesalahan kita dan berjanji tidak mengulangi lagi perbuatan yang sama" itu sudah cukup tapi ternyata itu hanyalah setengah saja dari arti pertobatan yang sesungguhnya.
Maka ingatlah, bahwa Tuhan tidak mengenal yang setengah- setengah karena jika demikan maka akan di muntahkan juga olehNya, tetapi Dia menghendaki kesungguhan dalam melakukan pertobatan.
Bertobat yang dikehendakiNya adalah : Berbalik, mengakui kesalahan (ini penting !) dan yg terlebih penting lagi adalah *melakukan firman/perintah/ketetapan Nya* inilah *pertobatan yg benar di hadapan Allah* persis dgn ayat di atas 2Raja217:13
2 Raja-raja 17:13 (TB) TUHAN telah memperingatkan kepada orang Israel dan kepada orang Yehuda dengan perantaraan semua nabi dan semua tukang tilik: "Berbaliklah kamu dari pada jalan-jalanmu yang jahat itu dan tetaplah ikuti segala perintah dan ketetapan-Ku, sesuai dengan segala undang-undang yang telah Kuperintahkan kepada nenek moyangmu dan yang telah Kusampaikan kepada mereka dengan perantaraan hamba-hamba-Ku, para nabi." *
Luar biasa Firman Allah..! tak pernah berubah, dari dulu sekarang dan sampai kapan pun, Terpujilah kekal Allahku dalam TuhanYesus Kristus selama-lamanya.
Saudara yang terkasih dalam Kristus, setelah kita mengetahui hal ini, bagaimana selanjutnya kita menyikapi nya ? Itu yang penting dan jangan sia-siakan waktu yang ada ini, dan jangan menunggu "masa pembuangan" Allah terjadi atas kita seperti bangsa Israel dibuang 70 th ke Babel , akibat dari pertobatan Tomat, dan setelah mereka kembali dari pembuangan, mereka juga melakukan pertobatan, bahkan tidak tanggung-tanggung , mereka melakukan pertobatan nasional.
Nehemia 10:29 (TB) menggabungkan diri dengan saudara-saudara mereka, yakni pemuka-pemuka mereka itu. *_Mereka bersumpah kutuk untuk hidup menurut hukum Allah yang diberikan dengan perantaraan Musa, hamba Allah itu, dan untuk tetap mengikuti dan melakukan segala perintah TUHAN, yakni Tuhan kami, serta segala peraturan dan ketetapan-Nya._*
Tetapi toh, mereka melanggarnya juga, sehingga setelah masa itu, 400 th lebih Allah tidak menyatakan diri kpd bangsa Israel, Allah benar-benar meninggalkan umatNya, hingga tiba jamannya Yohanes Pembaptis. Ini adalah gambaran bagi kita, 400 th bukan waktu yang singkat, apalagi bila kelak, jika yang kita lakukan pertobatan tomat , maka kita dibuang ke neraka, bukan lagi 70th, bukan lagi 400th, tetapi kekal, selama-lamanya, tak terbatas waktunya, terus kita mau lari kemana..?
Karena itu saudaraku yang terkasih, mari terus berjuang, mengerjakan keselamatan itu dengan takut dan gentar dan jangan sia-sia kan waktu, jangan sia-sia kan KasihKaruniaNya, supaya kita kelak diperkenan masuk ke dalam Kemah Kudus Nya..
Selamat siang, selamat beraktifitas kembali tetap semangat Tuhan Yesus memberkat . Amin
by PD Autopia
14072016
_hasannysantoso_
*PERTOBATAN SEJATI*
2 Raja-raja 17:13 (TB) TUHAN telah memperingatkan kepada orang Israel dan kepada orang Yehuda dengan perantaraan semua nabi dan semua tukang tilik: *_"Berbaliklah kamu dari pada jalan-jalanmu yang jahat itu dan tetaplah ikuti segala perintah dan ketetapan-Ku, sesuai dengan segala undang-undang yang telah Kuperintahkan kepada nenek moyangmu dan yang telah Kusampaikan kepada mereka dengan perantaraan hamba-hamba-Ku, para nabi."_*
Kalau kita melihat dan sekilas mempelajari bagaimana kehidupan bangsa Israel pasca Yosua, maka kita akan melihat perjalanan hidup suatu bangsa yang timbul tenggelam, sebentar bertobat, sebentar kumat, sebentar kembali kepada Allah, sejenak kemudian balik lagi menyembah Baal.
Bahkan mereka melakukan hal-hal yang najis ,yang tidak pernah Allah perintahkan kepada mereka, seperti membakar anak- anak mereka sendiri dan mempersembahkannya kepada dewa kekejian.
Yeremia 7:31 (TB) Mereka telah mendirikan bukit pengorbanan yang bernama Tofet di Lembah Ben-Hinom untuk membakar anak-anaknya lelaki dan perempuan, suatu hal yang tidak pernah Kuperintahkan dan yang tidak pernah timbul dalam hati-Ku.
Sedangkan yang diperintahkan Allah tidak dilakukan, tetapi yang tidak pernah diperintahkan Allah malah di lakukannya,bukan kah ini sifat manusia dari jaman dulu sampai jaman akhir ini tetap sama!
Ingat, segala sesuatu mengalami perubahan, teknologi selalu berubah, ilmu pengetahuan terus berubah, berkembang semakin maju, tetapi ada hal-hal yang sejak dahulu hingga sekarang tidak pernah berubah yaitu *DOSA* , dan *KEMATIAN*
Berarti, kita mutlak memerlukan *Pertobatan*, bukan pertobatan seperti yang dilakukan bangsa Israel, pertobatan "Tomat", sebentar bertobat: sebentar lagi kumat, tetapi mari kita perhatikan dengan seksama , ayat di awal tadi mengatakan *_berbaliklah.._* dan *_tetaplah ikuti segala perintah dan ketetapanKu sesuai dengan segala undang-undang yang telah Kuperintahkan..._*
Inilah makna pertobatan yang sejati,
kalau selama ini pengertian kita tentang bertobat hanyalah "memohon ampun atas segala kesalahan kita dan berjanji tidak mengulangi lagi perbuatan yang sama" itu sudah cukup tapi ternyata itu hanyalah setengah saja dari arti pertobatan yang sesungguhnya.
Maka ingatlah, bahwa Tuhan tidak mengenal yang setengah- setengah karena jika demikan maka akan di muntahkan juga olehNya, tetapi Dia menghendaki kesungguhan dalam melakukan pertobatan.
Bertobat yang dikehendakiNya adalah : Berbalik, mengakui kesalahan (ini penting !) dan yg terlebih penting lagi adalah *melakukan firman/perintah/ketetapan Nya* inilah *pertobatan yg benar di hadapan Allah* persis dgn ayat di atas 2Raja217:13
2 Raja-raja 17:13 (TB) TUHAN telah memperingatkan kepada orang Israel dan kepada orang Yehuda dengan perantaraan semua nabi dan semua tukang tilik: "Berbaliklah kamu dari pada jalan-jalanmu yang jahat itu dan tetaplah ikuti segala perintah dan ketetapan-Ku, sesuai dengan segala undang-undang yang telah Kuperintahkan kepada nenek moyangmu dan yang telah Kusampaikan kepada mereka dengan perantaraan hamba-hamba-Ku, para nabi." *
Luar biasa Firman Allah..! tak pernah berubah, dari dulu sekarang dan sampai kapan pun, Terpujilah kekal Allahku dalam TuhanYesus Kristus selama-lamanya.
Saudara yang terkasih dalam Kristus, setelah kita mengetahui hal ini, bagaimana selanjutnya kita menyikapi nya ? Itu yang penting dan jangan sia-siakan waktu yang ada ini, dan jangan menunggu "masa pembuangan" Allah terjadi atas kita seperti bangsa Israel dibuang 70 th ke Babel , akibat dari pertobatan Tomat, dan setelah mereka kembali dari pembuangan, mereka juga melakukan pertobatan, bahkan tidak tanggung-tanggung , mereka melakukan pertobatan nasional.
Nehemia 10:29 (TB) menggabungkan diri dengan saudara-saudara mereka, yakni pemuka-pemuka mereka itu. *_Mereka bersumpah kutuk untuk hidup menurut hukum Allah yang diberikan dengan perantaraan Musa, hamba Allah itu, dan untuk tetap mengikuti dan melakukan segala perintah TUHAN, yakni Tuhan kami, serta segala peraturan dan ketetapan-Nya._*
Tetapi toh, mereka melanggarnya juga, sehingga setelah masa itu, 400 th lebih Allah tidak menyatakan diri kpd bangsa Israel, Allah benar-benar meninggalkan umatNya, hingga tiba jamannya Yohanes Pembaptis. Ini adalah gambaran bagi kita, 400 th bukan waktu yang singkat, apalagi bila kelak, jika yang kita lakukan pertobatan tomat , maka kita dibuang ke neraka, bukan lagi 70th, bukan lagi 400th, tetapi kekal, selama-lamanya, tak terbatas waktunya, terus kita mau lari kemana..?
Karena itu saudaraku yang terkasih, mari terus berjuang, mengerjakan keselamatan itu dengan takut dan gentar dan jangan sia-sia kan waktu, jangan sia-sia kan KasihKaruniaNya, supaya kita kelak diperkenan masuk ke dalam Kemah Kudus Nya..
Selamat siang, selamat beraktifitas kembali tetap semangat Tuhan Yesus memberkat . Amin
by PD Autopia
14072016
_hasannysantoso_
Komentar
Posting Komentar