227 Rensi: 4 Macam Hati
Shalom Alaichem b'Shem Jeshua Hamasciach, Saudara terkasih dalam TuhanYesus Kristus, Firman renungan siang hari ini dengan Tema
*4 MACAM HATI*
Matius 13:19-23 (TB) Kepada setiap orang yang mendengar firman tentang Kerajaan Sorga, tetapi tidak mengertinya, datanglah si jahat dan merampas yang ditaburkan dalam hati orang itu; itulah benih yang ditaburkan di pinggir jalan.
Benih yang ditaburkan di tanah yang berbatu-batu ialah orang yang mendengar firman itu dan segera menerimanya dengan gembira.
Tetapi ia tidak berakar dan tahan sebentar saja. Apabila datang penindasan atau penganiayaan karena firman itu, orang itu pun segera murtad.
Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah.
Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat."
Ada 4 macam hati manusia yang digambarkan sebagai _tanah_ dalam perumpamaan yang diterangkan oleh Tuhan Yesus dalam Firman hari ini :
1. *_Hati yang di pinggir jalan_*
Ini adalah hati yang cenderung _meremehkan_ Firman. Artinya mendengar dari telinga kiri langsung keluar lewat telinga kanan dan sama sekali tidak ada perhatian terhadap Firman.
Perintah Tuhan dianggap hanyalah sebagai aturan-aturan yang merepotkan, tidak boleh begini, tidak boleh begitu, harus melakukan ini dan itu, sehingga sekalipun mendengar Firman, seketika itu juga melupakannya, awas..dan ingat meremehkan Firman ,sama dengan meremehkan Allah, karena Sang Firman itu adalah Allah sendiri.. *(Yoh1:1)*
Meremehkan Allah berarti melawan Allah, sudah sampai mana kekuatan manusia kok berani melawan Penciptanya ?
2. *_Hati yang berbatu_*
adalah hati yang senang mendengar firman, tapi hanya sebatas Firman yang menyenangkan saja, ayat tadi mengatakan "menerimanya dengan gembira".
Firman yang mengandung janji-janji Allah, penyertaan Allah, berkat dan mujizat-mujizat Allah yang sangat disenangi, tetapi begitu mendapatkan Firman yang menyesakkan, Firman yang memperingatkan dosa, tentang kutukan, hukuman yang mengerikan, segera saja hatinya menutup diri dan bahkan murtad !
Hati model begini memandang Firman Allah hanya dari satu sisi saja yaitu sisi kemurahan Allah saja, padahal sesuai dgn Alkitab, Allah juga mempunyai sisi kekerasan *(Rom 11:22)*
Ingat..! di Tangan Allah, ada hidup ada mati, ada berkat ada kutuk! ada kemurahan ada kekerasan.
3. *_Hati yang bersemak duri_*
adalah hati yang menerima Firman, tetapi tidak sepenuhnya mengamini dan mengimani, masih mencampur Firman dengan kondisi dan keadaan sekeliling, lebih cenderung mengandalkan akal budi, masih penuh dengan kepahitan hidup, Firman yang diterima di otak atik lagi, di "ramesi" dengan akalbudinya, _"ngko gek ngene,_ _ngko gek ngono"_ sehingga kekuatiran nya lebih besar dari imannya sendiri .
Lama kelamaan benih Firman itupun akan mati, tidak menghasilkan buah-buah iman dan percuma tak berguna..
4. *_Hati yang baik_*
inilah hati yang mau di "bajak" dan di "cangkul" oleh Tuhan Yesus, sehingga menjadi tanah yang subur, menerima semua siraman Air Hidup, mau diberi pupuk.
Bukan hal yang enak mau dicangkuli, dan dibajak, tetapi hati semacam begini adalah hati yang taat, mau mengerti Firman berarti ada upaya *belajar*.
Dan, ingat saudara, hati yang baik ini ,oleh TuhanYesus masih dibagi menjadi 3 bagian lagi, 100 kali lipat, 60 kali lipat, 30 kali lipat. Ingat perumpamaan tentang talenta? *
(Mat25:14-30)* ada upaya yang sungguh- sungguh untuk mengusahakan hasil nya, tidak hanya berpangku tanga dan tidak memendam benih atau talenta dari Firman yang telah diterima, tetapi *mengembangkannya*..
Nah, dari ke 4 macam hati di atas, kira-kira hati kita termasuk yang mana? Hanya kita pribadi dan Allah yang tahu.. Amsal 4:23 mencatat,
Amsal 4:23 (TL) Peliharakanlah hatimu *_terlebih dari pada segala yang patut dipeliharakan_*, karena dari dalamnya terpancarlah segala mata air hidup.
Saudara terkasih, hanya dengan firman Nya lah kita mampu menjaga dan memelihara hati kita, terus gali kebenaran Firman Nya, inilah wujud hati kita dicangkul dan dibajak oleh TuhanYesus supaya hati kita menjadi baik, bukan hanya baik menurut pandangan manusia, tetapi baik di dalam pandangan Allah, inilah tujuan akhir kita.
Kalau hati baik, otomatis perkataan akan baik, perbuatan juga ikut baik.. dan pasti "masa depan" kita akan baik.
Selamat siang, selamat beraktifitas kembali, TuhanYesus memberkati sekalian..
by PD Autopia
18072016
_hasannysantoso_
*4 MACAM HATI*
Matius 13:19-23 (TB) Kepada setiap orang yang mendengar firman tentang Kerajaan Sorga, tetapi tidak mengertinya, datanglah si jahat dan merampas yang ditaburkan dalam hati orang itu; itulah benih yang ditaburkan di pinggir jalan.
Benih yang ditaburkan di tanah yang berbatu-batu ialah orang yang mendengar firman itu dan segera menerimanya dengan gembira.
Tetapi ia tidak berakar dan tahan sebentar saja. Apabila datang penindasan atau penganiayaan karena firman itu, orang itu pun segera murtad.
Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah.
Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat."
Ada 4 macam hati manusia yang digambarkan sebagai _tanah_ dalam perumpamaan yang diterangkan oleh Tuhan Yesus dalam Firman hari ini :
1. *_Hati yang di pinggir jalan_*
Ini adalah hati yang cenderung _meremehkan_ Firman. Artinya mendengar dari telinga kiri langsung keluar lewat telinga kanan dan sama sekali tidak ada perhatian terhadap Firman.
Perintah Tuhan dianggap hanyalah sebagai aturan-aturan yang merepotkan, tidak boleh begini, tidak boleh begitu, harus melakukan ini dan itu, sehingga sekalipun mendengar Firman, seketika itu juga melupakannya, awas..dan ingat meremehkan Firman ,sama dengan meremehkan Allah, karena Sang Firman itu adalah Allah sendiri.. *(Yoh1:1)*
Meremehkan Allah berarti melawan Allah, sudah sampai mana kekuatan manusia kok berani melawan Penciptanya ?
2. *_Hati yang berbatu_*
adalah hati yang senang mendengar firman, tapi hanya sebatas Firman yang menyenangkan saja, ayat tadi mengatakan "menerimanya dengan gembira".
Firman yang mengandung janji-janji Allah, penyertaan Allah, berkat dan mujizat-mujizat Allah yang sangat disenangi, tetapi begitu mendapatkan Firman yang menyesakkan, Firman yang memperingatkan dosa, tentang kutukan, hukuman yang mengerikan, segera saja hatinya menutup diri dan bahkan murtad !
Hati model begini memandang Firman Allah hanya dari satu sisi saja yaitu sisi kemurahan Allah saja, padahal sesuai dgn Alkitab, Allah juga mempunyai sisi kekerasan *(Rom 11:22)*
Ingat..! di Tangan Allah, ada hidup ada mati, ada berkat ada kutuk! ada kemurahan ada kekerasan.
3. *_Hati yang bersemak duri_*
adalah hati yang menerima Firman, tetapi tidak sepenuhnya mengamini dan mengimani, masih mencampur Firman dengan kondisi dan keadaan sekeliling, lebih cenderung mengandalkan akal budi, masih penuh dengan kepahitan hidup, Firman yang diterima di otak atik lagi, di "ramesi" dengan akalbudinya, _"ngko gek ngene,_ _ngko gek ngono"_ sehingga kekuatiran nya lebih besar dari imannya sendiri .
Lama kelamaan benih Firman itupun akan mati, tidak menghasilkan buah-buah iman dan percuma tak berguna..
4. *_Hati yang baik_*
inilah hati yang mau di "bajak" dan di "cangkul" oleh Tuhan Yesus, sehingga menjadi tanah yang subur, menerima semua siraman Air Hidup, mau diberi pupuk.
Bukan hal yang enak mau dicangkuli, dan dibajak, tetapi hati semacam begini adalah hati yang taat, mau mengerti Firman berarti ada upaya *belajar*.
Dan, ingat saudara, hati yang baik ini ,oleh TuhanYesus masih dibagi menjadi 3 bagian lagi, 100 kali lipat, 60 kali lipat, 30 kali lipat. Ingat perumpamaan tentang talenta? *
(Mat25:14-30)* ada upaya yang sungguh- sungguh untuk mengusahakan hasil nya, tidak hanya berpangku tanga dan tidak memendam benih atau talenta dari Firman yang telah diterima, tetapi *mengembangkannya*..
Nah, dari ke 4 macam hati di atas, kira-kira hati kita termasuk yang mana? Hanya kita pribadi dan Allah yang tahu.. Amsal 4:23 mencatat,
Amsal 4:23 (TL) Peliharakanlah hatimu *_terlebih dari pada segala yang patut dipeliharakan_*, karena dari dalamnya terpancarlah segala mata air hidup.
Saudara terkasih, hanya dengan firman Nya lah kita mampu menjaga dan memelihara hati kita, terus gali kebenaran Firman Nya, inilah wujud hati kita dicangkul dan dibajak oleh TuhanYesus supaya hati kita menjadi baik, bukan hanya baik menurut pandangan manusia, tetapi baik di dalam pandangan Allah, inilah tujuan akhir kita.
Kalau hati baik, otomatis perkataan akan baik, perbuatan juga ikut baik.. dan pasti "masa depan" kita akan baik.
Selamat siang, selamat beraktifitas kembali, TuhanYesus memberkati sekalian..
by PD Autopia
18072016
_hasannysantoso_
Komentar
Posting Komentar