193 Rensi: Closed-Circuit Television

Shalom Aleichem be Shem Yeshua ha Mashiach.
Renungan siang hari ini dengan tema:

"Closed-circuit Television ~> CCTV"

Pada tanggal 23 Juni 2016 jam 12 siang di Acland Shopping Court,
seorang pemuda tertangkap basah mencuri wine di Liquor Store mall kami. Saya sedang memasukkan cucian ke mesin waktu saya mendengar teriak seseorang yang kesakitan.

Saya lihat 2 Satpam dan 1 Penjaga Toko menjatuhkan tubuh mereka ke pencuri yg meronta-ronta memelas, supaya dilepaskan;

"You're hurting me! Please let go off me! Please!" teriaknya. Dia terus berteriak minta dilepaskan, menangis, badannya sakit tertindih dan terus meronta-ronta. Sungguh, saya tidak tega melihatnya.

Saya pun sempat melihat seorang wanita mencetak hasil cetak CCTV dan  terlihat jelas pemuda itu mencuri sekardus wine.

Singkat cerita, pria itu berurusan dengan pihak manajemen mall dan pihak kepolisian.

Bapak,Ibu,Saudara, saudari,bayangkan bila pemuda itu adalah Anda dan saya. Ketika kita berdosa melakukan hal yang jahat, kita tidak sadar CCTV Tuhan Yesus terus berjalan

Firman Tuhan:
Amsal 15: 3
(3) Mata TUHAN ada di segala tempat, mengawasi orang jahat dan orang baik.

Apa kita siap mempertanggung jawabkan perbuatan-perbuatan kita ketika rekaman kehidupan kita diputar kembali? Ketika foto-foto perbuatan jahat kita ditunjukkan lagi kpd kita?  

Ingat bahkan ucapan yang sia-sia harus dipertanggungjawabkan juga, dihadapan Kristus terlebih lagi tingkah laku dan semua perbuatan kita, tentunya tidak ada satupun yang akan terlepas dari hadapan Tuhan Yesus, karena firmanNya 

Matius 12:
(36) Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman. (37)Karena menurut ucapanmu engkau akan dibenarkan, dan menurut ucapanmu pula engkau akan dihukum."

Apa kita akan mengakui perbuatan kita dan memohon ampun? atau malah menyangkal dan membenarkan diri dgn alasan-alasan kosong dan sia-sia?

Lukas 16: 15a
"(15)Lalu Ia berkata kepada mereka: "Kamu membenarkan diri di hadapan orang, tetapi Allah mengetahui hatimu..."

Allah adalah penguji hati  dan Bapa lah empunya langit, bumi dan semuanya. Anda dan saya juga miliknya, Bapa kita sebagai Gembala yang baik tahu benar masing-masing domba kepunyaan Nya. 

Jadi, daripada mempersiapkan alasan-alasan untuk menyangkal perbuatan dosa kita ,yang pada akhirnya percuma saja, lebih baik fokus membangun kehidupan personal yang akrab dengan Allah.
Bagaimana hidup kita ini?

 Sudahkah berbuah dan bisakah kita pertanggungjawabkan sesuai CCTV Allah Roh Kudus? Hendaknya lebih bisa melihat balok di mata sendiri dari pada selumbar di mata sesama.

Roma 14:
(10) Tetapi engkau, mengapakah engkau menghakimi saudaramu? Atau mengapakah engkau menghina saudaramu? Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Allah. (11)Karena ada tertulis: "Demi Aku hidup, demikianlah firman Tuhan, semua orang akan bertekuk lutut di hadapan-Ku dan semua orang akan memuliakan Allah." (12) Demikianlah setiap orang di antara kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah.

Saya ingat bahwa DNA dalam tubuh manusia (bahan untuk membuat kloning) kita merekam segala sifat-sifat biologis kita. Jumlah rangkaian DNA tersebut berjuta-juta dalam tubuh kita. 

Anggap saja DNA itu sama seperti Kartu Memori yang menyimpan rekaman biologis kehidupan Anda.

Bayangkan saat hari itu tiba dan memori yang tersimpan dalam DNA itu diputar lagi. Apakah kita akan berdalih terhadap kesaksian kita sendiri? Atau apakah kita menipu diri sendiri?  Dan mau mencoba menipu Allah?

Kita yang tahu sendiri, ingat bahwa CCTV itu ada dalam diri kita sendiri.

Jadi ayo terus berjuang membuat rekaman dan catatan kehidupan yang baik, sebab semua yang kita lakukan akan kita pertanggung jawabkan dihadapan Tuhan Yesus sebagai Hakim yang adil, sebagai Imam Mahdi , yang akan menentukan apakah kita layak masuk dalam kerajaan Sorgawi atau tidak, Tuhan Yesus memberkati .
Amin.

~> Don't worry, Be happy 😊 <~

PD AUTOPIA Malang
01072016
Andrias Trisusanto.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR