194 Regi: Ajakan Pertobatan

Shalom Aleichem b'shem Yesua Ha Maschiach.
Tema hari ini:

'Ajakan Pertobatan'
Firman Tuhan:

Yehezkiel 33:11.
Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup,demikianlah firman Tuhan ALLAH,Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik,melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup. Bertobatlah, bertobatlah dari 
hidupmu yang jahat itu!.
Mengapakah kamu akan mati,hai kaum Israel?.

Saudara-saudara terkasih dalam Kristus,kita semua faham benar bahwa kita harus selalu hidup dalam pertobatan untuk dapat masuk ke kerajaan surga, namun kenyataannya hal itu sering tidak kita perhatikan.

Kita sering berdalih untuk menutupi keberdosaan kita karena harga diri yang tinggi,malu di ketahui orang banyak akan keadaan itu.

Hal itu terjadi juga pada diri Feliks, wali negeri Kaisarea dimana Paulus pernah berada di kota itu melakukan pekerjaan pewartaan Injil.

Ia merasa sangat tertampar ketika mendengar ajaran Injil, benar-benar ajaran itu menempelak atau menohok  dirinya atas dosa- dosa yang dilakukannya.

Ajaran Tuhan Yesus tentang kebenaran, penguasaan diri dan penghakiman yang akan datang membuat Feliks takut karena dia mengerti konsekwensi yang harus ditanggungnya jika ia tak bertobat.

Jelas di sini bahwa Feliks mengerti ajaran yang benar,sadar bahwa dirinya berdosa tetapi malu mengakuinya, maka ia menyuruh Paulus pergi dengan alasan lain waktu Paulus boleh datang lagi untuk mewartakan Injil lagi.

 Kisah Rasul 24:25
Tetapi ketika Paulus berbicara tentang kebenaran,penguasaan diri dan penghakiman yang akan datang,Feliks menjadi takut dan berkata: "Cukuplah dahulu dan pergilah sekarang
; apabila ada kesempatan baik,aku akan menyuruh memanggil engkau".

Feliks telah menyia-nyia
kan kesempatan emas yang membawa pada ke
selamatan jiwanya.
Hal semacam itu juga terjadi pada umat Allah zaman sekarang.Mereka
tahu benar tentang Injil

Roma 1:16,17.
Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil,karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani. Sebab didalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti tertulis:"Orang benar akan hidup oleh iman".

Firman Allah itu walau diakui kebenarannya tetapi tidak didengarkan dan tidak dilakukan karena gengsi,malu diketahui kelemahan dan dosanya

Orang-orang seperti yang tahu bahwa lang kahnya tak sesuai dengan firman Allah bahkan ada kecenderungan menolaknya, tetapi tetap dilakukannya,bukankah ini kebodohan,mereka tak berpengertian.

Yeremia 4:22.
"Sungguh,bodohlah umat-Ku itu,mereka tidak mengenal Aku!
Mereka adalah anak- anak tolol,dan tidak mempunyai pengertian!.
Mereka pintar untuk ber
buat jahat,tetapi untuk berbuat baik mereka tidak tahu".

Bagaimanapun besar nya dosa manusia,Tuhan tidak pernah menghendaki kematian  orang fasik tapi pertobatannya.
Kalau sudah diajak bertobat tetapi tidak mau maka akan terkena firman Tuhan dalam

Imamat 26:21
Jikalau hidupmu tetap bertentangan dengan Daku dan kamu tidak mau mendengarkan Daku, maka Aku akan makin menambah hukuman atasmu sam pai tujuh kali lipat setimpal dengan dosamu.

Betapa mengerikannya jika ini terjadi.

Saudara-saudara terkasih, kesempatan untuk bertobat tidak tersedia untuk selamanya.

Tuhan memang panjang sabar tetapi bukan berarti kesabaranNya boleh dipermainkan, kesabaran
Nya ada batasnya.Bila batas itu tercapai, kesempatan untuk bertobat tertutup!

Habislah riwayat kita, dimana kita akan berada? Pastilah kebinasaan kekal yg menjadi upah kita.
Wooow mengerikan!!!

Mari dengan tekun dan setia, lakukan pertobatan terus-menerus dengan bimbingan Roh Kudus.

Tuhan Yesus membersamai dan memberkati kita.  Amin

PD Autopia
02072016
Susi Indung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR