243 Rensi: Bertobatlah Selagi Masih Ada Waktu

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus firman hari ini dengan tema:

*BERTOBATLAH SELAGI ADA WAKTU*

Yehezkiel 18:30 (TB)  Oleh karena itu Aku akan menghukum kamu masing-masing menurut tindakannya, hai kaum Israel, demikianlah firman Tuhan ALLAH. Bertobatlah dan berpalinglah dari segala durhakamu, supaya itu jangan bagimu menjadi batu sandungan, yang menjatuhkan kamu ke dalam kesalahan.

Ada pepatah mengatakan Kesempatan dalam hidup ini tidak akan datang dua kali, oleh karena itu mari selagi kita memiliki waktu dan kesempatan,kita pergunakan dengan baik supaya tidak terjadi penyesalan dalam hidup ini.

Mari kita lihat diri kita saat ini, sudahkah hidup kita berkenan dan sudah hidup benar dihadapan Tuhan Yesus?

 Jika kita masih merasa hidup ini penuh dengan dosa dan kesalahan , Allah memberi kesempatan agar bertobat , dengan maksud supaya itu tidak menjadi batu sandungan yang akan menjatuhkan hidup kita. Betapa banyak dari kita yang merasa hidupnya sudah benar, hidupnya sudah taat, rajin berdoa, rajin ibadah dan sebagainya,apakah dengan demikian sudah yakin bahwa semuanya itu berkenan kepada Allah?

Ingat jika kita merasa benar dihadapan Allah dan terus melakukan pelanggaran yang membuat jatuh kedalam dosa, maka kebenaran yang sudah kita lakukan itu, tidak bisa menutupi atau menghapus pelanggaran dan dosa kita, bahkan seharusnya maut yang diterimanya

Yehezkiel 18:24 (TB)  Jikalau orang benar berbalik dari kebenarannya dan melakukan kecurangan seperti segala kekejian yang dilakukan oleh orang fasik — apakah ia akan hidup? Segala kebenaran yang dilakukannya tidak akan diingat-ingat lagi. Ia harus mati karena ia berobah setia dan karena dosa yang dilakukannya. 

Karena itu mari dengan tulus kita datang kepada Tuhan Yesus untuk mengaku semua dosa kita, dan memohon ampun atas segala pelanggaran juga kesalahan kita, dengan kita mau berbalik mengikuti apa yang diperintahkan bagi kita, jika itu yang kita lakukan maka Tuhan Yesus akan setia dan adil dan akan mengampuni kesalahan dan dosa kita

1 Yohanes 1:9 (TB)  Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.

Ingat jangan sampai kita berlaku seperti 5 gadis bodoh ini,yang tidak mempergunakan kesempatan yang diberikan Tuhan,sehingga mereka tidak dapat masuk kedalam perjamuan karena pintu sudah ditutup.

Jika demikian pastilah penyesalan yang akan terjadi dalam hidup ini ,karena sungguh waktunya sangat singkat dan kita tidak mengetahui kapan hari kegelapan dan malapetaka akan mendatangi dan menimpa kita.

Matius 25:10-13 (TB)  Akan tetapi, waktu mereka sedang pergi untuk membelinya, datanglah mempelai itu dan mereka yang telah siap sedia masuk bersama-sama dengan dia ke ruang perjamuan kawin, lalu pintu ditutup.
Kemudian datang juga gadis-gadis yang lain itu dan berkata: Tuan, tuan, bukakanlah kami pintu!
Tetapi ia menjawab: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya aku tidak mengenal kamu.
Karena itu, berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu akan hari maupun akan saatnya."

Kalau jawaban Tuhan *"AKU TIDAK MENGENAL KAMU"* terus apa yang bisa kita perbuat, hanya ratap tangis dan kertak gigi yang akan kita rasakan dan penyesalan yang tiada akhir.

Perlu diketahui sesungguhnya kesempatan manusia bertobat ini hanya sekali, yaitu selama kita masih bisa bernafas, inilah kesempatan yang Tuhan berikan bagi kita,sebab kita tidak tahu kapan saatnya nafas kita berhenti yaitu mati. Karena kematian itu, tidak seorangpun yang tahu dan kematian juga tidak memandang usia, sehat, gagah, cantik, kaya,miskin ,pandai, bodoh, sebab jika Tuhan sudah menghendaki waktunya tiba , tidak ada satupun yang bisa menolaknya, dan tidak seorangpun yang dapat menolongnya, bahkan harta benda kekayaan, kekuatan, jabatan, kepandaian kita pun tidak bisa mencegahnya.

Oleh karena itu mari segera kita sadar dan bertobat dari tingkah laku kita yang jahat ,dengan memanfaatkan waktu yang sudah Tuhan Yesus berikan pada kita ini, untuk hidup seturut kehendakNya, sebab itu wujud dari kasih dan
kemurahanNya bagi kita, hal ini dimaksudkan agar kita semua beroleh keselamatan dariNya, namun jika kita tetap berkeras hati dan tidak memanfaatkan waktu yang sudah DIA berikan, ya bersiap-siaplah untuk mendapat upahNya. Ingat firmanNya yang mengatakan

Roma 2:4 (TB)  Maukah engkau menganggap sepi kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya dan kelapangan hati-Nya? Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan?

Ayo selagi diberi nafas hidup, pergunakanlah dengan sebaik mungkin, untuk menyambut kasih karunia Allah ini, jangan tunda-tunda waktunya, sebab hari kemalangan dan kebinasaan kita tidak mengetahui waktunya.

Selamat merenungkan firman ini, mohon agar Roh Kudus memberi hikmat dan pengertian sehingga kita hidup tidak seperti orang bebal,tapi seperti orang yang dipilih Allah.
Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin

PD AUTOPIA Malang
26072016
Wibisono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR