41677 Regi : KESOMBONGAN BERAKIBAT KEJATUHAN

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.


Renungan Pagi ini dengan tema 


*KESOMBONGAN BERAKIBAT KEJATUHAN*


Firman-Nya dari 


*1 Petrus 5:8* (TB) 

⁸ Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.


Ayat ini sepertinya me-representasi-kan pengalaman rohani Petrus. Pengalaman pribadi Petrus dengan sepak terjangnya ketika mengiring Tuhan Yesus selama 3 tahun pelayanan-Nya.

Kita tahu, Petrus adalah salah satu dari 3 rasul yang selalu diajak Tuhan Yesus pelayanan ke mana-mana, termasuk ketika diajak Tuhan Yesus bertemu Musa dan Elia (Matius 17:1-3),  hingga dibawa ke saat-saat terakhir menjelang salib ketika berdoa di Taman Getsemani (Markus 14:33).


Ayat di atas seolah-olah menjadi pengingat bagi Petrus, karena dia pernah jatuh gara-gara "gagal sadar dan berjaga-jaga.." Padahal, Tuhan Yesus sudah memperingatkan dengan tegas bahwa beberapa saat ke depan, dia akan jatuh karena menyangkal Yesus (Matius 26:34).

Kejatuhan Petrus ketika menyangkal Yesus, benar-benar menampar jiwa dan rohnya, untungnya Petrus mau bertobat, dan dipakai Allah secara luar biasa setelah terjadinya Pentakosta.


Sebelum Petrus menyangkal Yesus, ada sebuah peristiwa beberapa jam sebelumnya, yaitu ketika Yesus menyampaikan bahwa para murid akan tergoncang imannya karena penangkapan-Nya, tapi Petrus mengatakan hal yang "luar biasa".


*Matius 26:33* (TB)  

³³ Petrus menjawab-Nya:  "Biarpun mereka semua tergoncang imannya karena Engkau, aku sekali-kali tidak." 


Ada semangat memang, tapi ada kesombongan rohani di dalamnya, sehingga Tuhan Yesus memperingatkan dengan keras.

Petrus merasa kuat, tapi beberapa saat kemudian  dia jatuh karena perkataannya sendiri.

Tuhan Yesus tahu benar bagaimana hati Petrus..


Paulus dengan tegas memberikan nasehatnya kepada kita..


*1 Korintus 10:12* (TB)  

¹² Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh! 


Tepat benar ayat ini.. bukan hanya Petrus, Daud pun jatuh ketika dia merasa kuat, ketika Daud merasa bahwa kekuatan militernya luar biasa dan kemenangan demi kemenangan diraihnya.. 

Dan kejatuhan Daud membawa dampak yang mengerikan.. (1 Taw 21:1-17)


Karena itu, sadar dan berjaga-jaga ini sangatlah penting, karena ketika seketika saja ada perasaan merasa kuat, merasa benar, merasa mampu, dan lain-lain "merasa" itu dalam diri/pelayanan kita, maka iblis akan dengan mudah menelan kita.

Tetap berwaspada, senantiasa mendekat dan melekat pada-Nya, agar iblis hanya bisa berkeliling saja dan tak ada kesempatan menelan kita.. 


Selamat Pagi Selamat Beribadah

Tetap Bersemangat.!

Tuhan Yesus memberkati, amin. 


*PD AUTOPIA Malang*

_hasansantoso_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

2272 Rema: TUHAN MEMBERIKAN YANG KITA BUTUHKAN BUKAN YANG KITA INGINKAN

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR

520 Rensi: Hukuman Menambah dan Mengurangi Firman