1760 Rensi: Permufakatan Licik

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan hari ini diambil dari:

Mazmur 83:3 (TB)  Mereka mengadakan permufakatan licik melawan umat-Mu, dan mereka berunding untuk melawan orang-orang yang Kaulindungi.

Dengan tema:

*Permufakatan Licik*


Jelang PILPRES atau PILKADA disinyalir banyak permupakatan politik untuk memenangkan jagoannya bahkan tak jarang ada permupakatan licik untuk mengalahkan jagoan pihak lawan politik yang dituju dengan melakukan banyak hal yang jahat bahkan sampai pada kehidupan yang paling pribadi.
Demikian pula dalam kehidupan orang beriman sehari-hari, tanpa disadari dari mulut yang memuji-muji Tuhan Yesus ternyata kelakuannya tidak pantas bagi orang lain bahkan menyakitkan karena pada dasarnya kita adalah orang-orang yang jahat :

*Efesus 2:3*
Sebenarnya dahulu kami semua juga terhitung di antara mereka, ketika kami hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti kehendak daging dan pikiran kami yang jahat. Pada dasarnya kami adalah orang-orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain.

Sungguh pada dasarnya orang-orang di muka bumi ini jahat yang pantas dimurkai Allah, suka bersepakat dalam kejahatan seperti membicarakan keburukan orang lain, tidak mau melihat dan menghargai kebaikan orang lain atau selalu menaruh curiga padahal sebagai anak-anak yang dipilih Allah, kita memiliki tugas mulia sebagai saksiNya :

*Keluaran 23:2*
Janganlah engkau turut-turut kebanyakan orang melakukan kejahatan, dan dalam memberikan kesaksian mengenai sesuatu perkara janganlah engkau turut-turut kebanyakan orang membelokkan hukum.

Mazmur 37:9
*Sebab orang-orang yang berbuat jahat akan dilenyapkan,* tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN akan mewarisi negeri.


Karena itu bertobatlah dan janganlah ikut kebanyakan orang dalam melakukan kejahatan tapi jadilah teladan dalam kebajikan, atau jangan mengikuti pikiran kita yang jahat tapi sadarilah bahwa dalam diri kita ada Roh Kudus yang kuasaNya lebih besar dari pikiran dan angan-angan kita, maka

*Yeremia 15:21*
Aku akan melepaskan engkau dari tangan orang-orang jahat dan membebaskan engkau dari genggaman orang-orang lalim."

Janji Allah ini hanya berlaku bagi kita yang dengan kesungguhan hati mau kembali ke jalan yang benar.

Namun janji ini juga akan dinyatakan Allah bila ternyata kitalah yang menjadi sasaran permufakatan licik itu.
Tuhan Yesus tidak pernah membiarkan anak-anakNya yang taat dan setia ketika berada dalam kesesakan, karena itu

*Mazmur 37:5*
Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak;

Sekali lagi :

*Wahyu 22:12*
"Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.

Percayalah setiap apa yang kita perbuat pasti ada upah yang akan kita terima.
Teruslah bersemangat dalam menghadapi segala keadaan yang tidak nyaman, yakinlah didalam Tuhan Yesus ada kekuatan dan kelepasan
Tuhan Yesus memberkati, amin.

Salam
*PD Imanuel Jakarta*
30082018
Lilies

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR