1724 Rensi: Semua karna anugrahNya

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan ini diambil dari firman Tuhan:

Amsal 10:22 (TB)  *Berkat TUHANlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya*.

Dengan tema:

*Semua karna anugrahNya*

Banyak diantara kita sibuk dan menyibukkan diri dengan apa yang menjadi rancangan diri untuk mengejar kebutuhan hidup, dan tidak jarang semua dilakukan hanya dengan akal budi, ilmu yang didapat dari pendidikan, atau kekuatan dan kemampuan diri sendiri, yang mungkin saat merencanakan semuanya akan berjalan dengan lancar dan mulus,  padahal sebenarnya kita tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi pada hari esok ,sebagaimana firman dari

Yakobus 4:13-14 (TB)  Jadi sekarang, hai kamu yang berkata: "Hari ini atau besok kami berangkat ke kota anu, dan di sana kami akan tinggal setahun dan berdagang serta mendapat untung",
*sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap*

Pada ayat 13 itu adalah merupakan langkah perencanaan tentang apa yang kita kerjakan dan dengan optimis, yakin rancangan ini akan berhasil dan berjalan mulus sesuai dengan apa yang direncanakan, namun sungguh akan menjadi penyesalan dan kekecewaan hati jika apa yang direncanakan itu tidak sesuai dengan harapan,  mengapa demikian?

Pada ayat 14 sudah dijelaskan dengan gamblang, bahwa kita tidak tahu akan hari esok,  jika demikian apakah kita tetap memaksakan kehendak dan rencana kita sendiri?
Pada ayat nast diatas dari Amsal 10:22, sangat jelas hanya berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya,  artinya  keberhasilan itu adalah kemurahan dan kasih Allah saja, oleh karena itu jangan tinggalkan Sang Sumber Berkat ini,  tapi haruslah kita semakin mendekat dan mencariNya sebagaimana yang sudah difirmankan dalam

Matius 6:33 (TB)  *Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu*.

Inilah yang harus kita lakukan jika kehidupan kita akan beruntung,jika hidup kita akan berhasil dan jika kita ingin mendapatkan berkat kehidupan ini.
Caranya harus tekun mencari dan mendekat pada Sang Sumber berkat ini yaitu sebagaimana yang sudah DIA perintahkan dalam

Yosua 1:8 (TB)  *Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.*

Saudaraku jalan petunjuk sudah Allah berikan melalui firmanNya, keputusan tinggal ada dalam diri kita, apakah kita mau melakukan atau tidak adalah suatu pilihan yang harus kita pilih salah satunya.
Karena itu berdoalah mohon hikmat agar Roh Kudus memberi pimpinan petunjuk yang tepat dan benar untuk kita lakukan, ingat semua pilihan, upahnya akan kembali dan kita yang akan merasakannya.
Tuhan Yesus memberkati, amin.

*PD AUTOPIA MALANG*
12082018
Wibisono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR