1749 Regi: TUHAN PERNAH MENYESAL PADA MANUSIA CIPTAANNYA

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.

Renungan pagi ini dengan tema:

*TUHAN PERNAH MENYESAL PADA MANUSIA CIPTAANNYA*

Dasar firmannya dari:

*Kejadian 6:5-7 (TB)* Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata,
maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah menjadikan manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-Nya.
Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab *Aku menyesal, bahwa Aku telah menjadikan mereka."*

Saudara kekasih Kristus,ternyata Tuhan yang maha pengasih dan penyayang yang mahasabar,yang mahapengampun,pernah menyesal atas perbuatan manusia sehingga akan  menghapus manusia ciptaanNya dari muka bumi karena ketidaktaatan manusia kepada Tuhan. Memang di hadirat Tuhan , manusia cenderung berbuat jahat.Kejahatan bisa berwujud yang fisik dan juga kejahatan rohani berupa *ketidaktaatan pada perintah atau firman Tuhan*
Rasul Paulus memperjelas hal itu:

*Roma 3:10-13 (TB)* seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorang pun tidak. 
Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada seorang pun yang mencari Allah.
*Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak.*
Kerongkongan mereka seperti kubur yang ternganga, lidah mereka merayu-rayu, bibir mereka mengandung bisa.

Apa akibat dari ketidaktaatan pada Tuhan?

1.Yang tidak taat akan menjadi manusia yang *terkutuk*

*Yeremia 11:3 (TB)* Katakanlah kepada mereka: Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Terkutuklah orang yang tidak mendengarkan perkataan-perkataan perjanjian ini,

Jika manusia terkutuk berarti tidak dapat merasakan kasih,rahmat ,bimbingan dan berkat Tuhan,maka tidak akan ada damai sejahtera dalam hidupnya.

2.Umat Allah tidak dapat masuk ke Tanah Perjanjian.

*Bilangan 20:10-12 (TB)*  Ketika Musa dan Harun telah mengumpulkan jemaah itu di depan bukit batu itu, berkatalah ia kepada mereka: "Dengarlah kepadaku, hai orang-orang durhaka, apakah kami harus mengeluarkan air bagimu dari bukit batu ini?"
Sesudah itu Musa mengangkat tangannya, lalu memukul bukit batu itu dengan tongkatnya dua kali, maka keluarlah banyak air, sehingga umat itu dan ternak mereka dapat minum.
Tetapi TUHAN berfirman kepada Musa dan Harun: "Karena kamu tidak percaya kepada-Ku dan tidak menghormati kekudusan-Ku di depan mata orang Israel, itulah sebabnya kamu tidak akan membawa jemaah ini masuk ke negeri yang akan Kuberikan kepada mereka."

Musa diutus Tuhan hanya untuk mengatakan pada bukit batu bahwa air akan keluar dari padanya tetapi Musa melanggar perintah Tuhan, dia memukulkan tongkatnya dengan emosi.
Di hadirat Tuhan perbuatan Musa itu adalah wujud ketidakpercayaan kepada Tuhan dan tidak menghormati kekudusanNya.Musa telah melakukan perlawanan secara rohani.
(Mohon dibaca seluruh perikop tentang *Dosa Musa dan Harun*)

3.Manusia,termasuk kita,jika tidak taat,akan *dienyahkan dan dimasukkan ke dalam api yang kekal*

*Matius 25:41 (TB)* Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya: Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya.

4.Manusia yang tidak taat akan dimasukkan ke dalam *api yang tak terpadamkan* karena hidup dalam kesesatan

*Markus 9:43 (TB)* Dan jika tanganmu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung dari pada dengan utuh kedua tanganmu dibuang ke dalam neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan;

Tuhan tidak pernah memaksa kita untuk taat kepadaNya karena kehendak bebas manusia sangat dijunjung tinggi oleh Tuhan,tetapi mari kita renungkan firmanNya

*Wahyu 22:11-12 (TB)*  Barangsiapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!"
"Sesungguhnya Aku  datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.


Mari kita renungkan baik-baik, perintah-perintah Tuhan kepada kita dan  pastikan sikap yang mana yang akan kita lakukan.
Taat kepada Tuhan sehingga hidup kita berkenan kepadaNya,atau tidak taat yang berarti kita melawan Tuhan.
Selamat berjuang .
Tuhan Yesus memberkati segala niat baik kita untuk memuliakan namaNya. Amin.


*PD Autopia Malang*
24082018
Susie Indung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR