1790 Regi: PENCITRAAN HARUS DIAKHIRI

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.

Renungan pagi ini dengan tema:

*PENCITRAAN HARUS DIAKHIRI*

Dasar firmannya dari:

*Markus 7:6-8 (TB)*  Jawab-Nya kepada mereka: "Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu, hai orang-orang munafik! Sebab ada tertulis: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku.
Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia.
Perintah Allah kamu abaikan untuk berpegang pada adat istiadat manusia."


Para kekasih Kristus,firman Tuhan di atas adalah bagian dari perikop Injil Markus tentang *Perintah Allah dan adat-istiadat Yahudi*.
Perikop itu mengisahkan tentang orang-orang Farisi yang menegur Yesus karena murid-muridNya makan tanpa membasuh tangan terlebih dahulu.Menurut mereka itu menentang adat-istiadat Yahudi yang sudah diberlakukan sejak nenek moyang mereka.Konsep yang ada dalam pikiran mereka bahwa yang melakukan adat-istiadat itu adalah orang-orang yang baik dan benar dan patut dihormati.Sedangkan yang tidak mematuhi itu adalah orang yang salah,orang yang tidak baik,orang yang tidak layak di tengah-tengah masyarakat.
Mereka melakukan adat-istiadat yang adalah buatan manusia,dengan tujuan untuk mendapat pujian dan dibenarkan di masyarakat waktu itu.
Itulah wujud *pencitraan* .

Sekarang ini banyak orang menganggap pencitraan itu sangat penting karena mereka akan dihormati,dihargai,
dipuji dan dibenarkan oleh masyarakat.
Dengan hati yang penuh pencitraan itu orang menjadi terbiasa dengan mudah *menilai* orang lain hanya berdasarkan *perilaku yang tampak atau kasat mata*.
Maka banyak orang *mudah dirasuki nafsu bersaing yang tidak sehat* Reaksi negatif terhadap orang lain lebih banyak terjadi daripada reaksi positif. *Kecemburuan sosial dan iri hati* merajai hati. Mereka tidak menyadari bahwa sudah masuk dalam *perangkap iblis* yang membuat mereka *terkecoh dan terpecah-belah*
Inilah ajaran nabi-nabi palsu yang menyesatkan banyak orang,termasuk juga orang-orang pilihan.

*Matius 24:24 (TB)* Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga.

Firman Tuhan yang mendasari renungan ini mengingatkan kita bahwa kedalaman iman jauh lebih  penting daripada polesan pada permukaan atau pencitraan.Orang-orang Farisi pada zaman itu lebih mementingkan adat -istiadat daripada ibadah kepada Tuhan.
Mereka beribadah hanya dengan mulutnya tetapi hatinya jauh dari Tuhan. Maka tepat sekali perkataan Yesus bahwa orang-orang seperti itu adalah orang-orang *munafik*
Pencitraan itu hanyalah untuk mendapatkan pujian dan dibenarkan dalam pandangan manusia,itu adalah perbuatan daging.
Tuhan Yesus sudah bersabda bahwa daging itu *tidak berguna* karena tidak kekal dan tidak menjamin keselamatan jiwa manusia,tetapi *roh* lebih penting karena *memberi kehidupan*

*Yohanes 6:63 (TB)* Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup.

Mari kita lakukan segala sesuatu untuk Tuhan,bukan untuk manusia dan itu akan berkenan kepada Allah Bapa.

*Kolose 3:23 (TB)*  Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.

Maka para saudaraku buanglah segera nafsu untuk mendapatkan pujian manusia yang akan membuat kita menjadi *manusia celaka*

*Lukas 6:26 (TB)* Celakalah kamu, jika semua orang memuji kamu; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan nabi-nabi palsu."

Perjuangan iman belum selesai ,karema itu terus, terus dan *terus berjuang* untuk *memenangkan pertandingan  iman*

Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita.
A m i n .

*PD Autopia Malang*
12092018
 *Susi Indung*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR