1781 Regi: Selayaknya hukuman yang diterima
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan pagi ini diambil dari firman Tuhan:
*Efesus 2:3 (TB)* Sebenarnya dahulu kami semua juga terhitung di antara mereka, ketika kami hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti kehendak daging dan pikiran kami yang jahat. *Pada dasarnya kami adalah orang-orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain.*
Dengan tema:
*Selayaknya hukuman yang diterima*
Sebagaimana sabda Tuhan Yesus *Roma 3:10-12*, bahwa tidak ada seorang manusiapun yang benar dan berbuat baik di hadapan Allah.
Dengan demikian sudah seharusnya hukuman dari Tuhanlah yang diterimanya, ini adalah konsekuensi atau upah dari perbuatannya dan sudah selayaknya kita mendapat murka Tuhan Allah.
Namun siapakah kita ini, sehingga Allah berkenan memberi pengampunan dan mau menyelamatkan kita.
Dan semua itu hanya karena belas kasih Allah, bukan karena perbuatan baik kita, bukan karena gagah dan bukan karena kekuatan kita.
Oleh karena itu sudah seharusnya kita menjaga harta yang indah yang sudah Allah berikan kepada kita dengan terus berusaha berbuat hidup kudus dan menghasilkan buah-buah roh sebagaimana firmanNya dalam
*Galatia 5:22-23 (TB)* Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Tapi kalau kita sudah memperoleh kasih Allah yang sedemikian mulia, namun kita tetap sengaja berbuat dosa, maka bukan lagi pengampunan yang kita terima, tapi yang ada hanyalah penghakiman dan penghukuman yang sangat mengerikan yaitu kebinasaan kekal
*Ibrani 10:26-27 (TB)* Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, *maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu. Tetapi yang ada ialah kematian yang mengerikan* akan penghakiman dan api yang dahsyat yang akan menghanguskan semua orang durhaka.
Jadi sangat jelas apa yang akan kita peroleh jika kita sengaja berbuat dosa, tidak dapat menjaga kekudusan hidup ini, karena itu teruslah berusaha menjaga kekudusan hidup dalam setiap langkah hidup kita dengan hidup seperti
*Amos 5:14 (TB)* Carilah yang baik dan jangan yang jahat, supaya kamu hidup; dengan demikian TUHAN, Allah semesta alam, akan menyertai kamu, seperti yang kamu katakan.
Supaya kita tidak mendapatkan hukuman Allah, tetapi beroleh anugerah Nya untuk diselamatkan dan menerima yang baik dari Allah. Semuanya itu bisa kita lakukan jika kita dengan sungguh -sungguh mau mendengarkan suara Roh Kudus melalui firmanNya, yang dengan tekun kita mau mencari, mendengar dan melakukannya.
Selamat beraktifitas, terus bersemangat yakinlah Tuhan Yesus menyertai setiap orang yang sungguh -sungguh mengandalkanNya, amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
10092018
wibisono
*Efesus 2:3 (TB)* Sebenarnya dahulu kami semua juga terhitung di antara mereka, ketika kami hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti kehendak daging dan pikiran kami yang jahat. *Pada dasarnya kami adalah orang-orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain.*
Dengan tema:
*Selayaknya hukuman yang diterima*
Sebagaimana sabda Tuhan Yesus *Roma 3:10-12*, bahwa tidak ada seorang manusiapun yang benar dan berbuat baik di hadapan Allah.
Dengan demikian sudah seharusnya hukuman dari Tuhanlah yang diterimanya, ini adalah konsekuensi atau upah dari perbuatannya dan sudah selayaknya kita mendapat murka Tuhan Allah.
Namun siapakah kita ini, sehingga Allah berkenan memberi pengampunan dan mau menyelamatkan kita.
Dan semua itu hanya karena belas kasih Allah, bukan karena perbuatan baik kita, bukan karena gagah dan bukan karena kekuatan kita.
Oleh karena itu sudah seharusnya kita menjaga harta yang indah yang sudah Allah berikan kepada kita dengan terus berusaha berbuat hidup kudus dan menghasilkan buah-buah roh sebagaimana firmanNya dalam
*Galatia 5:22-23 (TB)* Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Tapi kalau kita sudah memperoleh kasih Allah yang sedemikian mulia, namun kita tetap sengaja berbuat dosa, maka bukan lagi pengampunan yang kita terima, tapi yang ada hanyalah penghakiman dan penghukuman yang sangat mengerikan yaitu kebinasaan kekal
*Ibrani 10:26-27 (TB)* Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, *maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu. Tetapi yang ada ialah kematian yang mengerikan* akan penghakiman dan api yang dahsyat yang akan menghanguskan semua orang durhaka.
Jadi sangat jelas apa yang akan kita peroleh jika kita sengaja berbuat dosa, tidak dapat menjaga kekudusan hidup ini, karena itu teruslah berusaha menjaga kekudusan hidup dalam setiap langkah hidup kita dengan hidup seperti
*Amos 5:14 (TB)* Carilah yang baik dan jangan yang jahat, supaya kamu hidup; dengan demikian TUHAN, Allah semesta alam, akan menyertai kamu, seperti yang kamu katakan.
Supaya kita tidak mendapatkan hukuman Allah, tetapi beroleh anugerah Nya untuk diselamatkan dan menerima yang baik dari Allah. Semuanya itu bisa kita lakukan jika kita dengan sungguh -sungguh mau mendengarkan suara Roh Kudus melalui firmanNya, yang dengan tekun kita mau mencari, mendengar dan melakukannya.
Selamat beraktifitas, terus bersemangat yakinlah Tuhan Yesus menyertai setiap orang yang sungguh -sungguh mengandalkanNya, amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
10092018
wibisono
Komentar
Posting Komentar