719 Regi: Hidup atau Mati untuk Tuhan

Shalom Aleichem b'shem Yeshua Ha Maschiah. Renungan pagi hari ini dengan tema:

*HIDUP ATAU MATI UNTUK TUHAN*

Saudaraku yang terkasih dalam Tuhan Yesus, seringkali manusia lupa bahwa yang memiliki tubuh dan roh ini adalah Tuhan Yesus. Banyak orang menganggap dan mengira bahwa hidup ini miliknya sendiri, sehingga hidupnya sering untuk menuruti berbagai hawa nafsu duniawi. Ingatlah bahwa hidup kita telah ditebus dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bercacat.

*1 Petrus 1:18-19 (TB) Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas,*
*19) melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.*

Perlu kita pahami bahwa tubuh kita ini adalah bait Roh Kudus dan hidup kita ini bukan milik sendiri. Karena sesungguhnya hidup ini telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar oleh darah Kristus. Maka dengan demikian selama hidup ini hanya menurut kehendak Sang Pemilik Hidup kita. Apa yang dikehendakiNya haruslah kita turuti dan tidak berhak untuk membantah Dia, apalagi melawan dan menentang kehendakNya.

*1 Korintus 6:19-20 (TB) Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, — dan bawa kamu bukan milik kamu sendiri?*
*20) Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!*

Paulus menegaskan bahwa hidup ini adalah Kristus dan mati adalah suatu keuntungan.

*Filipi 1:21 (TB) Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.*

Bagi Paulus tidak ada alasan apapun untuk hidup menuruti hawa nafsu dan keinginannya. Seluruh kehidupan ini diabdikan, dipersembahkan bagi Kristus dan jikalau pun harus mati karena kesetiaan kepada Kristus, hal itu adalah keuntungan besar karena kesempurnaan hidup pasti diterimanya.

Saudaraku yang terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus, bagaimanakah dengan kita? Sudahkah kita meneladan dan melakukannya seperti Paulus? *Jika aku hidup, aku hidup untuk Tuhan; dan jika aku mati, aku mati untuk Tuhan.* Jadi baik hidup atau mati, aku adalah milik Tuhan.

Kiranya Roh Kudus menolong kita untuk menepati komitmen, tekad serta janji setia kepadaNya.
AMIN. IMANUEL.

*PD AUTOPIA MALANG*
25032017
Dwi Cahyono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR