675 Regi: Kasih Allah yang Menyelamatkan

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach.

Selamat pagi saudara ku yang terkasih di dalam Yesus Kristus,firman Tuhan pagi hari ini bertemakan :

*KASIH ALLAH YANG MENYELAMATKAN*.

Kasih itu bagian dari sifat Allah ,
1 Yohanes 4:8 (TB)  Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.
Kasih itu juga di nyatakan oleh Allah dalam firman Nya

, 1 Yohanes 4:19 (TB)  Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.

Firman pagi ini, saudara saya ajak untuk menggumuli,bagaimana peran orang tua dalam sebuah keluarga,untuk pendampingan anak yang di berikan kepada kita.
Supaya iman anak-anak kita tetap terpelihara,karena anak yang di berikan kepada kita ,sebenarnya hanyalah titipan dari Allah.
Marilah kita meneladani kasih Allah yang sudah di terapkan dan yang sudah dinyatakan kepada kita,
Yohanes 3:16 (BIMK)  *Karena Allah begitu mengasihi manusia di dunia ini, sehingga Ia memberikan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan mendapat hidup sejati dan kekal.*

Sebagai orang tua tetap mempunyai andil besar besar serta tanggung jawab yang tidak ringan.Tidak hanya di sayang dan di belai-belai, tetapi apabila ada sesuatu yang keluar dari didikan Allah, orang tua wajib mendidik ,menegor bahkan menghajarnya.
Tentunya semuany hanya berdasarkan firman Allah,

Amsal 19:18 (TB)  *Hajarlah anakmu selama ada harapan, tetapi jangan engkau menginginkan kematiannya.*

Di sini jelas Allah menegaskan,yang berarti apabila kita sebagai orang tua tidak mau menegor atau mengingatkan anak-anak kita yang salah langkah, kususnya dalam hal iman kepada Kristus, berarti orang tua mengingini atau merelakan kematian anaknya.
Mati,bukan berarti mati fisik saja tapi bisa juga mati rohaninya,masa depan yang suram,anak tidak tahu arah dan masih banyak lagi.
Karena iman kepada Yesus tidak ada,maka dari itu kasih sayang orang tua yang merupakan didikan dari Allah sangat penting sekali.
Dengan kemajuan jaman ,teknologi yang canggih,pergaulan anak harus semakin di waspadai,bahkan setiap nafas hidup orang tua mengandung doa bagi anak-anak titipan Allah ini. Supaya tidak tersandung dan jatuh, hanya pengaruh lingkungan sebab

1 Korintus 15:33 (TB)  *Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik*.

Bahkan kita sebagai orang tua ,masih mempunyai tugas dan tanggung jawab,juga merupakan kewajiban seperti firman Nya:

Ulangan 6:6-7 (TB)  Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan,
*haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.*
Saudaraku yang mengasihi Kristus, ingatlah kembali hajaran Allah itu juga wujud kasih Allah kepada kita semua ,

Ibrani 12:6 (TB)  *karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak."*

Kasih sayang Allah melalui firman Nya tidak hanya berwujud kemurahan saja,tapi juga ada kekerasan

Roma 11:22 (TB)  *Sebab itu perhatikanlah kemurahan Allah dan juga kekerasan-Nya,* yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap dalam kemurahan-Nya; jika tidak, kamu pun akan dipotong juga.

Harapan orang tua dalam sebuah keluarga adalah damai sejahtera di dalam Kristus Yesus,yang juga sangat mengasihi hidup kita
Dimana melalui kasih Allah ,yang hidup seturut dengan kehendak Nya di sertai takut dan hormat kepada Yesus Kristus yang membimbing kita dalam pertobatan...pasti di selamatkan.
Dambakan untuk memiliki keluarga yang di berkati Allah. Amin

*PD Autopia Malang*
02032017
Ernawati Eliyus R.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR