716 Rensi: Tuhan Mendengar Seruan Orang Benar

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus firman hari ini dari:
*Mazmur 34:17-19* (TB)  Mata TUHAN tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada teriak mereka minta tolong;
(34-17) wajah TUHAN menentang orang-orang yang berbuat jahat untuk melenyapkan ingatan kepada mereka dari muka bumi.
(34-18) Apabila orang-orang benar itu berseru-seru, maka TUHAN mendengar, dan melepaskan mereka dari segala kesesakannya.
(34-19) TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya.

Dengan tema:

*TUHAN MENDENGAR SERUAN ORANG BENAR*

Saudaraku firman Tuhan ini mengingatkan kepada kita, jika hidup kita benar dihadapan Allah, bukan benar menurut kehendak kita sendiri, maka Mata Tuhan akan tertuju melihat, apa yang menjadi keinginan kita dan Tuhanpun akan menjawab apa yang menjadi masalah kita,sebab DIA mendengar teriak kita minta tolong, karena itu teruslah berusaha untuk hidup benar mulai dari hati, angan, pikiran, ucapan dan tingkah laku kita, ingat Allah Kudus karena itu kita juga harus berjuang untuk hidup kudus dengan menjaga kekudusan diri kita.

Pada ayat 17, jika hidup kita jahat dan tidak berkenan kepada Tuhan maka kita tidak diingat atau diperhitungkan lagi oleh Tuhan bahkan kita akan dilenyapkan, karena itu, mari kita koreksi hidup kita dengan mohon ampun atas segala pelanggaran dan dosa kita, supaya Tuhan Yesus berbelas kasih mengampuni dan menolong kita, sebab selama kita masih hidup, dosa itu senantiasa menghampiri langkah kita dan jika kita tidak waspada maka kita akan jatuh dan dikuasai dosa, jadi sebaik-baiknya orang hidup jika ia mau hidup dalam pertobatan dengan tulus dihadapan Tuhan Yesus.

Ayat 18, Tuhan Yesus berjanji, bila hidup kita benar dan hidup kita seturut kehendak Nya maka apabila kita berseru dalam doa, Tuhan Yesus akan mendengar, menjawab dan melepaskan kita dari segala kesesakan yang kita alami, jadi mari kita koreksi diri kita masing-masing, kira-kira apakah hidup kita sudah benar, apakah sudah melakukan perintah Nya atau apakah kita masih hidup lama, hidup mengandalkan hawa nafsu dan keinginan kita sendiri? Jika kita sudah tahu akan diri kita maka mari kita datang kepadaNya, kita tagih janjiNya Tuhan Yesus itu jika hidup kita sudah benar didepan Kristus, kalau belum mari kita juga datang dengan merendahkan diri kita, karena kita sadar sebagai orang yang berdosa, yang sudah selayaknya mendapat ganjaran dan tegoran Tuhan Yesus ini,serta mohon agar Tuhan Yesus berkenan mengampuni,melepaskan kita dari beban hidup ini dan tidak menghukum kita.

Sebab ayat 19, Tuhan Yesus berjanji bahwa IA dekat kepada orang yang patah hati dan remuk jiwa, yang ber arti bahwa sebenarnya Tuhan Yesus itu, tidak menegakan atau membiarkan kita sendiri dalam menjalani kesesakan hidup ini, sebab DIA tahu siapa dan apa kekuatan kita. Tuhan Yesus menghendaki agar kita mau lebih mendekat,agar kita juga memiliki kerinduan kepada Tuhan Yesus.Jika itu kita miliko maka Tuhan Yesus mau mendengar, DIA mau tinggal dan DIA mau mendekat kepada kita dikala mengalami kesesakan.

Namun apakah kita mau membuka hati kita dan memberi tempat kepada Tuhan Yesus untuk mendekat dan tinggal dalam hidup kita? Atau justru kita menutup rapat pintu hati kita bahkan menolak Tuhan Yesus dengan sikap kita yang angkuh? Hanya hati dan iman kita yang tahu, maka sekali lagi ayo kita koreksi diri kita sendiri, sudahkah kita mengundang Yesus untuk menyelesaikan masalah kita, atau sudahkah kita mau memberi tempat kepadaTuhan Yesus, untuk memroses dan membentuk kita sebagaimana yang Tuhan Yesus kehendaki, atau apakah kita masih menutup diri, masih mengandalkan kekuatan dan akal budi kita sehingga kita tidak mau dibentuk olehNya?

Semua adalah pilihan hidup kita, sebab setiap pilihan pasti membawa upah tersendiri dan apapun pilihan kita, kita juga yang akan menanggung dan merasakannya, karena itu mohon terus dalam doa, agar Roh Kudus memberi hati yang bijak, sehingga kita tidak salah langkah dan bisa hidup seturut kehendak Tuhan Yesus, tetaplah semangat sebab janjiNya Tuhan Yesus ya dan amin, dan tiada yang mustahil bagi orang percaya, Tuhan Yesus memberkati kita, amin.

*PD AUTOPIA MALANG*
23
Wibisono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR