689 Regi: Tanpa Allah, Sia-Sialah

Shalom Alaichem b'Shem Jeshua HaMasciach

Selamat pagi saudara terkasih dalam Tuhan Yesus..
Firman renungan pagi ini dengan tema

*TANPA ALLAH,  SIA-SIA LAH*


Pengkhotbah 2:10 (TB)  *Aku tidak merintangi mataku* dari apa pun yang dikehendakinya, dan *aku tidak menahan hatiku* dari sukacita apa pun, sebab hatiku bersukacita karena segala jerih payahku. Itulah buah segala jerih payahku.

Ketika menulis kitab Pengkhotbah, Raja Salomo sudah menjelang tua,  segala sesuatu yang diinginkan manusia,  terutama _laki-laki_,  telah dirasakan dan didapatkan oleh Salomo..  Betapa telah terpikat nya Salomo oleh kesia-sia an dunia waktu itu.  Dia mengumbar mata dan hatinya,  dan merelakan hubungannya dengan Allah hancur demi mendapatkan kesenangan sesat lagipula hanya sesaat..
Pengkhotbah pasal 2 ini menjelaskan segala hal yang dilakukan Salomo..  Segala hal-hal duniawi yang kental dengan hawa nafsu sudah dilakukan dan dialami oleh Salomo.
Namun,  sekalipun demikian,  ternyata tidak ada damai sejahtera disana.. bahkan kata Salomo hanya _kesia-siaan dan usaha menjaring angin_.
(Pkh 2:17)

Ternyata,  tanpa campur tangan Allah,  benar-benar segala sesuatu adalah sia-sia.  Secara kasat mata pandangan duniawi, kehidupan Salomo adalah kemewahan yang sempurna, tetapi ternyata berkali-kali dalam kitab Pengkhotbah ini,  ditemukan kalimat "kesia-siaan dan usaha menjaring angin.. "
Berarti benar yang dikatakan Tuhan Yesus di dalam *Yoh 15:5*

Yohanes 15:5 (TB)  Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, *sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.*

Saudara terkasih,  apa yang kita kejar di dunia ini?  Semua yang nampak oleh mata akan lenyap tak berbekas..  kalau yang lenyap ini yang kita kejar, kitapun akan ikut lenyap ditelannya..
Salomo adalah contoh nyata dalam hal ini.  Kekayaan dan kemewahan yang sedemikian hebat,  tak mampu mengisi kekosongan jiwanya.  Ada ruang kosong dalam hati Salomo yang tak tergantikan oleh apapun,  kecuali dia mengijinkan campur tangan Allah..

Mari belajar seperti Paulus,  mengejar hal yang jauh lebih penting.. keselamatan kekal..!
Menganggap bahwa panggilan sorgawi didalam Kristus jauh lebih mulia, sehingga hal-hal yang sebelumnya dimiliki oleh Paulus dianggapnya sebagai sampah..!   *Fil 3:7-8*
Paulus menemukan Harta yang abadi,  yang tak tergantikan oleh apapun..  dan upahnya adalah Mahkota Sorgawi..  *2Tim 4:7-8*

Harta dalam dunia tiada kekal
Dapat rusak dan layu
Tapi Harta yang Alkitab janjikan
Kekal selamanya..
Tinggal tetap dalam Tuhan Yesus
Tinggal tetap dalam percaya
Dan dengan kelengkapan
Supaya berkemenangan
Buat tinggal tetap selama-lamanya...

Selamat pagi,  tetap semangattt
Tuhan Yesus memberkati

by PD AUTOPIA Malang
09032017
hasannysantoso

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR