2057 Rema: Penggunaan Talenta

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan malam kali ini diambil dari :

Matius 25 : 15
Yang seorang diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain lagi satu, *masing-masing menurut kesanggupannya*, lalu ia berangkat.

Tema renungan : *Penggunaan Talenta*

Dalam film yang berjudul “The Glass” ada 3 orang yang mempunyai talenta super, satu diantaranya yang diperankan Bruce Willis menggunakan talentanya untuk menolong sesama, tetapi 2 lainnya menggunakan untuk menunjukkan jati diri dan kejahatan dengan kesuperannya. Namun pada akhirnya ketiganya meninggal dengan tragis dan psikolognya menghadap pengadilan. Peran Psikolog dalam proses “penahanan” ketiga orang ini sangat besar, yang sebenarnya dimaksudkan agar ke-3 orang ini tidak menggunakan talenta super mereka agar tidak ada _*dewa*_ dalam kehidupan ini.
Salah satu cara untuk menahan kehebatan talenta mereka adalah dimana masing-masing kamar memiliki alat sensor sesuai dengan kelemahan mereka, yang membuat mereka tidak berdaya dengan talenta super yang mereka punyai sehingga tidak bisa keluar dari kamar tahanan.

Saudaraku, dari ilustrasi film diatas menunjukkan ketika kita memiliki talenta seharusnya digunakan dengan baik dan benar sehingga tidak ditunggangi oleh kuasa kegelapan yang akan menghancurkan orang lain bahkan diri sendiri. Bagaimana caranya?
2 Petrus 1 : 3 Karena kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berguna untuk *hidup yang saleh oleh pengenalan kita akan Dia*, yang telah memanggil kita oleh kuasa-Nya yang mulia dan ajaib.

Talenta adalah anugerah dari Allah dan harus berguna untuk hidup yang saleh melalui pengenalan kita kepada Tuhan Yesus. Melalui pengenalan kita akan Tuhan Yesus melalui firmanNYA (sebagai perkataan Alllah) yang penuh kuasa maka anugerah yang diberikan kepada kita pasti akan digunakan untuk kemuliaanNYA melalui hidup kita yang berkenan dan kudus. Pengenalan akan firmanNYA diperoleh dari pergaulan kita yang karib dengan Tuhan Yesus baik melalui ibadah setiap hari, persekutuan doa, persekutuan di gereja dan dimana-mana persekutuan itu dibangun untuk membangun iman percaya kita.
Saat kita memahami maksud dan tujuan dianugerahkan talenta itu kepada kita, tentunya kita akan memahami bahwa
Efesus 4 : 7 Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih karunia *menurut ukuran pemberian Kristus*.
Yakobus 1 : 17  Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang; pada-Nya tidak ada perubahan atau bayangan karena pertukaran.

Ukuran pemberian Kristus adalah sesuai dengan keadaan kita masing-masing pribadi, tidak ada perubahan karena ditentukan oleh Bapa segala terang. Adapun tujuan diberikannya talenta tersebut sangat jelas, hanya untuk kemuliaan Allah dan karya keselamatan bagi banyak jiwa.
Karena itu jangan main-main dengan talenta yang dianugerahkan dari Bapa Segala Terang itu, karena akibatnya
Yohanes 9 : 27 Jawabnya: "Telah kukatakan kepadamu, dan kamu tidak mendengarkannya; mengapa kamu hendak mendengarkannya lagi? Barangkali kamu mau menjadi murid-Nya juga?" Kita tahu, bahwa *Allah tidak mendengarkan orang-orang berdosa, melainkan orang-orang yang saleh dan yang melakukan kehendak-Nya*.
Dalam ilustrasi singkat tentang film The Glass diatas, bahwa ke3 orang tadi memiliki kelemahan, dan kelemahan inilah yang dipakai oleh pihak yang menahan mereka agar tidak lari dari kamar isolasinya
Misalnya Bruce Willis yang memiliki  trauma air, dia akan mengurungkan niatnya bila dia nekad ingin keluar ruang isolasi, air yang keluar sebanyak-banyaknya dari balik tembok atau plafon, sehingga dia lemah.
Lalu apa alat sensor kita? Sehingga kita tidak keluar dari persekutuan kita dengan Allah dan tidak melarikan diri dari tugas pelayanan kita? Mari kita mencontoh Rasul Paulus :

2 Korintus 12:7 Dan supaya aku jangan meninggikan diri karena penyataan-penyataan yang luar biasa itu, maka aku diberi suatu *duri di dalam dagingku*, yaitu seorang utusan Iblis untuk menggocoh aku, supaya aku jangan meninggikan diri.

Saudaraku, setiap kita yang dikasihi Tuhan Yesus pasti mempunyai *duri dalam daging*, fungsinya agar kita ingat agar kita tidak sombong dan ingat bahwa ada kuasa dari Tuhan Yesus yang lebih besar yang tidak bisa dikalahkan oleh talenta-talenta yang dikaruniakan oleh Tuhan Yesus kepada kita.

Tuhan Yesus memberkati,

PD Imanuel Jakarta
Lilies

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR