2050 Regi: TAK ADA YANG ABADI
Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach
Renungan pagi ini dengan tema
*TAK ADA YANG ABADI*
Dasar firmanNya dari:
*Matius 19:20-22* (TB)
*Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?"*
*Kata Yesus kepadanya:* *"Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."*
*Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya.*
Perkataan Tuhan Yesus benar-benar membuat pemuda kaya itu mati kutu..! Pernyataan pemuda yang mengatakan bahwa ia telah menuruti hukum-hukum Allah menjadi "mentah" ketika
Tuhan Yesus mengatakan sesuatu yang akan benar-benar menyempurnakannya.
Dengan bangganya pemuda itu mengatakan *"semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?"*
Kira-kira apakah Tuhan Yesus yakin dengan apa yang disampaikan pemuda kaya itu? Sepertinya tidak !
Adakah seorang yang mampu melakukan Hukum Taurat?
Karena Hukum Taurat itu sempurna, sesempurna Sang Pembuatnya.
Hukumnya sempurna, hanya saja yang melakukannya yang tidak bisa sempurna.
Rupanya, harta merupakan titik terlemah pemuda kaya itu, ia tidak bersedia mengutamakan Kristus lebih daripada hartanya. Padahal, harta tak bisa menyelamatkan nyawanya.
*Amsal 11:4* (TB)
*Pada hari kemurkaan harta tidak berguna, tetapi kebenaran melepaskan orang dari maut.*
Jaminan hidup kekal yang pasti diberikan Tuhan Yesus dikalahkan oleh kecintaan pada banyaknya harta duniawi. Bukankah ini juga sering terjadi pada kita?
Harta itu bukan hanya yang berupa uang, perhiasan, deposito dan barang-barang berharga yang lain, bisa juga kesibukan, kesenangan, pekerjaan,dan hal-hal duniawi lain yang kita _*"gandoli"*_ mengalahkan _*"gandolan"*_ kita kepada Kristus, padahal semua hal duniawi itu akan lenyap tak berbekas.
*1 Yohanes 2:16-17* (TB)
*Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.*
*Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.*
_*"Datang kemari dan ikutlah Aku.."*_, itulah kehendak Bapa kepada kita.
Ia bukan mendengar baik-baik apa kata Tuhan Yesus, apalagi perkataan yang disampaikan tidak sesuai dengan keinginannya, ia kecewa lalu pergi.
Ingat, dunia ini tidaklah kekal, semua yang nampak mata ini akan lenyap. Tak ada yang abadi di dunia ini, tetapi upah mengikut Dia itulah yang kekal tak terbatas.
Mari, terus bersemangat mengikut Dia, sebab waktu kita tidak banyak.
Selamat pagi, selamat hari Minggu dan selamat beribadah..
Jangan kerajinan mu kendor, tetaplah bersemangat!
Tuhan Yesus memberkati kita, Amin.
*PD AUTOPIA Malang*
```hasannysantoso```
Renungan pagi ini dengan tema
*TAK ADA YANG ABADI*
Dasar firmanNya dari:
*Matius 19:20-22* (TB)
*Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?"*
*Kata Yesus kepadanya:* *"Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."*
*Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya.*
Perkataan Tuhan Yesus benar-benar membuat pemuda kaya itu mati kutu..! Pernyataan pemuda yang mengatakan bahwa ia telah menuruti hukum-hukum Allah menjadi "mentah" ketika
Tuhan Yesus mengatakan sesuatu yang akan benar-benar menyempurnakannya.
Dengan bangganya pemuda itu mengatakan *"semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?"*
Kira-kira apakah Tuhan Yesus yakin dengan apa yang disampaikan pemuda kaya itu? Sepertinya tidak !
Adakah seorang yang mampu melakukan Hukum Taurat?
Karena Hukum Taurat itu sempurna, sesempurna Sang Pembuatnya.
Hukumnya sempurna, hanya saja yang melakukannya yang tidak bisa sempurna.
Rupanya, harta merupakan titik terlemah pemuda kaya itu, ia tidak bersedia mengutamakan Kristus lebih daripada hartanya. Padahal, harta tak bisa menyelamatkan nyawanya.
*Amsal 11:4* (TB)
*Pada hari kemurkaan harta tidak berguna, tetapi kebenaran melepaskan orang dari maut.*
Jaminan hidup kekal yang pasti diberikan Tuhan Yesus dikalahkan oleh kecintaan pada banyaknya harta duniawi. Bukankah ini juga sering terjadi pada kita?
Harta itu bukan hanya yang berupa uang, perhiasan, deposito dan barang-barang berharga yang lain, bisa juga kesibukan, kesenangan, pekerjaan,dan hal-hal duniawi lain yang kita _*"gandoli"*_ mengalahkan _*"gandolan"*_ kita kepada Kristus, padahal semua hal duniawi itu akan lenyap tak berbekas.
*1 Yohanes 2:16-17* (TB)
*Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.*
*Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.*
_*"Datang kemari dan ikutlah Aku.."*_, itulah kehendak Bapa kepada kita.
Ia bukan mendengar baik-baik apa kata Tuhan Yesus, apalagi perkataan yang disampaikan tidak sesuai dengan keinginannya, ia kecewa lalu pergi.
Ingat, dunia ini tidaklah kekal, semua yang nampak mata ini akan lenyap. Tak ada yang abadi di dunia ini, tetapi upah mengikut Dia itulah yang kekal tak terbatas.
Mari, terus bersemangat mengikut Dia, sebab waktu kita tidak banyak.
Selamat pagi, selamat hari Minggu dan selamat beribadah..
Jangan kerajinan mu kendor, tetaplah bersemangat!
Tuhan Yesus memberkati kita, Amin.
*PD AUTOPIA Malang*
```hasannysantoso```
Komentar
Posting Komentar