2950 Regi : MINTALAH MAKA AKAN DIBERI
Shalom Aleichem b'shem Yeshua Ha Maschiach.
Renungan pagi ini dengan tema:
*"MINTALAH MAKA AKAN DIBERI."*
Dasar Firman :
*Matius 7:7 (TB)* "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
Saudaraku kekasih Kristus,
Firman ini merupakan janji Allah kepada umat milikNya .
Maka siapa yang melakukannya dengan benar, akan menerima janji itu.
Namun perlu diingat bagaimana meminta dengan benar di hadapanNya agar dapat menerima janji itu.
Baiklah kita memperhatikan firman Allah dalam hal meminta atau berdoa kepada TUHAN:
1.- Mengaku dosa dengan tulus hati.
- Saling mendoakan(tidak hanya untuk diri sendiri,tetapi juga untuk saudara yang lain)
- Berusaha sungguh-sungguh hidup benar di hadapan Allah.
*Yakobus 5:16 (TB)* Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.
2.Hati harus bersih, tidak ada niat jahat di dalam hati.
*Mazmur 66:18 (TB)* Seandainya ada niat jahat dalam hatiku, tentulah Tuhan tidak mau mendengar.
3. Permintaan doa disertai dengan keyakinan iman yang bulat, tidak ada kebimbangan dan keraguan,seperti yang diteladankan seorang perempuan yang sakit pendarahan.
*Matius 9:21 (TB)* Karena katanya dalam hatinya: "Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh."
4. Permintaan doa kita panjatkan dengan tekun, tanpa lelah, tidak jemu-jemu, sebab Allah membenarkan orang pilihanNya yang siang malam berseru kepadaNya.
*Lukas 18:7 (TB)* Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka?
5. Permintaan doa itu harus diprioritaskan, rela mengorbankan waktu, tenaga serta kepentingan duniawi lainnya, demi terkabulnya doa kita.
Ingatlah perumpamaan seorang pedagang yang mencari mutiara berharga, ia rela menjual seluruh miliknya untuk membeli mutiara itu.
*Matius 13:46 (TB)* Setelah ditemukannya mutiara yang sangat berharga, ia pun pergi menjual seluruh miliknya lalu membeli mutiara itu."
Ketika seseorang bersedia menjual (melepas) seluruh miliknya yaitu segala beban dosa dan kejahatan dalam hidupnya lalu menyerahkannya kepada Tuhan Yesus, saat itulah Dia memberikan, menggantikan dengan yang berharga dan mulia, melebihi daripada yang kita minta.
Mari terus tekun berdoa sampai Tuhan Yesus berikan apa yang kita minta, seturut kehendakNya.
Tuhan Yesus memberkati, Amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
dwicahyono
Renungan pagi ini dengan tema:
*"MINTALAH MAKA AKAN DIBERI."*
Dasar Firman :
*Matius 7:7 (TB)* "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
Saudaraku kekasih Kristus,
Firman ini merupakan janji Allah kepada umat milikNya .
Maka siapa yang melakukannya dengan benar, akan menerima janji itu.
Namun perlu diingat bagaimana meminta dengan benar di hadapanNya agar dapat menerima janji itu.
Baiklah kita memperhatikan firman Allah dalam hal meminta atau berdoa kepada TUHAN:
1.- Mengaku dosa dengan tulus hati.
- Saling mendoakan(tidak hanya untuk diri sendiri,tetapi juga untuk saudara yang lain)
- Berusaha sungguh-sungguh hidup benar di hadapan Allah.
*Yakobus 5:16 (TB)* Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.
2.Hati harus bersih, tidak ada niat jahat di dalam hati.
*Mazmur 66:18 (TB)* Seandainya ada niat jahat dalam hatiku, tentulah Tuhan tidak mau mendengar.
3. Permintaan doa disertai dengan keyakinan iman yang bulat, tidak ada kebimbangan dan keraguan,seperti yang diteladankan seorang perempuan yang sakit pendarahan.
*Matius 9:21 (TB)* Karena katanya dalam hatinya: "Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh."
4. Permintaan doa kita panjatkan dengan tekun, tanpa lelah, tidak jemu-jemu, sebab Allah membenarkan orang pilihanNya yang siang malam berseru kepadaNya.
*Lukas 18:7 (TB)* Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka?
5. Permintaan doa itu harus diprioritaskan, rela mengorbankan waktu, tenaga serta kepentingan duniawi lainnya, demi terkabulnya doa kita.
Ingatlah perumpamaan seorang pedagang yang mencari mutiara berharga, ia rela menjual seluruh miliknya untuk membeli mutiara itu.
*Matius 13:46 (TB)* Setelah ditemukannya mutiara yang sangat berharga, ia pun pergi menjual seluruh miliknya lalu membeli mutiara itu."
Ketika seseorang bersedia menjual (melepas) seluruh miliknya yaitu segala beban dosa dan kejahatan dalam hidupnya lalu menyerahkannya kepada Tuhan Yesus, saat itulah Dia memberikan, menggantikan dengan yang berharga dan mulia, melebihi daripada yang kita minta.
Mari terus tekun berdoa sampai Tuhan Yesus berikan apa yang kita minta, seturut kehendakNya.
Tuhan Yesus memberkati, Amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
dwicahyono
Komentar
Posting Komentar