960 Rensi: Lebih Mengasihi Allah

Shalom Aleicheim b'Shem Yeshua Ha Mashiach
Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus renungan siang kita hari ini saya beri tema:

 *Lebih Mengasihi Allah*

Dasar firman dari:

Matius 10:37 (TB)  *Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku.*

Sekilas jika kita membaca ayat ini sepertinya hal yang mudah bagi kita untuk melakukannya, tetapi sebenarnya untuk melakukan ayat diatas dibutuhkan sebuah penyangkalan diri dan totalitas di dalam mengikut Tuhan Yesus. Bagaimana kita lebih mengasihi Allah dari pada yang lainnya.
Bagi saya pribadi sebagai seorang ibu yang juga masih aktif bekerja tentunya akan menjadi pergumulan tersendiri kala saya harus meninggalkan anak- anak untuk melakukan pelayanan atau ibadah keluar kota hingga malam hari, namun selalu yang menjadi pengingat dan teladan saya adalah iman Abraham, dimana Tuhan meminta anak yang dikasihinya untuk di korbankan, Abraham tidak berfikir panjang, dia korbankan anaknya, itu semua karena iman Abraham.

*Ibrani 11:17 (TB)  Karena iman maka Abraham, tatkala ia dicobai, mempersembahkan Ishak. Ia, yang telah menerima janji itu, rela mempersembahkan anaknya yang tunggal,*

Karena Allah kita Allah yang cemburu, Allah ingin agar kita lebih mengasihiNya, dari pada yang lainnya bahkan anak kita sekalipun, karena barang siapa lebih mengasihi anak-anaknya laki-laki dan perempuan lebih dari pada Allah dia tidak layak bagi Allah.

Satu hal yang saya yakini jika kita lebih mengasihi Tuhan Yesus maka anak-anak kitapun akan diberkati oleh Tuhan Yesus, dan kehidupannyapun diatur oleh Allah, sebab..

*1 Tawarikh 29:12 (TB)  Sebab kekayaan dan kemuliaan berasal dari pada-Mu dan Engkaulah yang berkuasa atas segala-galanya; dalam tangan-Mulah kekuatan dan kejayaan; dalam tangan-Mulah kuasa membesarkan dan mengokohkan segala-galanya.*

Mengapa kita harus mengasihi Allah lebih dari yg lain?

Yohanes 16:27 (VMD)  karena Bapa sendiri mengasihi kamu. *Bapa mengasihi kamu karena kamu telah mengasihi Aku*. Bapa mengasihi kamu karena kamu telah percaya, bahwa Aku datang dari Allah.

Karena jika kita mengasihi Tuhan Yesus dan percaya kepadaNya maka Bapa juga mengasihi kita, bayangkan kalau kita dikasihi oleh Bapa sungguh enak sekali karena janji Tuhan Yesus pada kita ialah

*Yohanes 15:7-8 (TB)  Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.*
*Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku."*

Itulah janji Tuhan Yesus, kita akan menerima apa saja yang kita minta dari Allah, namun ada hal yang juga dituntut Allah yaitu agar kita menghasilkan buah.
Oleh sebab itu jika kita punya kerinduan menghasilkan buah seharusnya tidak ada lagi alasan di dalam diri kita, dalam kita melakukan perintahNya. Baik itu pekerjaan, keluarga dan waktu kita, tidak ada yang dijadikan sebuah alasan, mari kita lebih mengasihi Allah daripada semua yang kita miliki di dunia ini.
Tuhan Yesus memberkati, amin.

*PD. Autopia Malang*
20072017
LilyChristanti

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR