372 Regi: Buta Rohani
Shalom Alaichem B'shem Yeshua Ha Masiach.
Renungan firman Tuhan pagi ini dengan tema :
*"Buta Rohani".*
Saudara-saudara yang mengasihi Kristus, ada pepatah mengatakan bahwa... *mata itu pelita tubuh*.
Lalu bagaimana jadinya kalau mata kita buta?, berarti yang ada hanya kegelapan.
Sehingga kita tidak bisa beraktivitas dengan sempurna dan normal,tentu saja kita akan membutuhkan pertolongan atau bantuan berupa tongkat atau orang lain.
Disamping untuk menopang kekuatan berjalan, juga untuk meraba- raba situasi di sekitarnya, bahkan berguna juga untuk mencari-cari sesuatu.
Begitu sangat berartinya mata dalam kehidupan manusia,karena apabila buta sudah tidak bisa melihat apa-apa.
Didalam kehidupan iman kristen tongkat itu adalah firman Allah,untuk menuntun langkah kehidupan manusia menuju kepada jalan kebenaran dan hidup.
Firman Allah sangat berarti karena sebagai pelita ,bagi manusia yang sudah kehilangan cahaya terang dalam hidupnya.
Mazmur 119:105 (TB) *Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.*
Kebutaan rohani antara lain di sebabkan :
1. Akibat dosa
Matius 6:23 (TB) jika matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. *Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.*
Karena dari apa yang dilihat itulah diteruskan ke otak dan dari hati itulah yang akan menentukan keputusan kita, entah baik atau jahat
Yohanes 3:19-20 (TB) Dan inilah hukuman itu: Terang telah datang ke dalam dunia, tetapi *manusia lebih menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan-perbuatan mereka jahat.*
Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, *supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak;*
Inilah kondisi manusia yang lebih menyukai kejahatan sebab dosa lebih menguasi hidup manusia.
2 .Tidak percaya
2 Korintus 4:3-4 (TB) *Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,*
yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.
Mata mereka gelap atau buta sebab mereka tidak mau mendengar dan menerima firman Allah untuk menjadi pegangan dalam hidupnya.
3. Merupakan perbuatan iblis
2 Tesalonika 2:10 (TB) *dengan rupa-rupa tipu daya jahat terhadap orang-orang yang harus binasa* karena mereka tidak menerima dan mengasihi kebenaran yang dapat menyelamatkan mereka.
Supaya mereka binasa karena mereka tidak dapat hidup dalam kebenaran dan kasih.
4. Orang yang membenarkan diri sendiri
Mazmur 81:12-13(TB) Tetapi umat-Ku tidak mendengarkan suara-Ku, dan Israel tidak suka kepada-Ku.
Sebab itu Aku membiarkan dia dalam kedegilan hatinya; biarlah *mereka berjalan mengikuti rencananya sendiri!*
Sehingga mereka menganggap apa yang dilakukan benar sendiri dan tidak mendengar apapun dari orang lain.
Dengan beberapa sebab kebutaan rohani,maka hanya Yesuslah yang sanggup mengangkat dan menghilangkan kebutaan rohani itu
Yohanes 8:12 (TB) Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: *"Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan,* melainkan ia akan mempunyai terang hidup."
Mari kita petahankan Sang Terang, Sang Kebenaran yaitu Allah sendiri,supaya kita tetap tinggal dalam kehidupan bersama sang terang supaya cahaya terang terus menyinari hidup kita ,sehingga langkah kita tidak tersandung dan tidak jatuh, tapi beroleh kemuliaan Kristus sang terang itu sendiri
2 Korintus 4:6 (TB) Sebab Allah yang telah berfirman: "Dari dalam gelap akan terbit terang!", Ia juga yang membuat terang-Nya bercahaya di dalam hati kita, *supaya kita beroleh terang dari pengetahuan tentang kemuliaan Allah yang nampak pada wajah Kristus.*
Tuhan Yesus memberkati Amin.
PD AUTOPIA Malang
29092016
Erna Eliyus R
Renungan firman Tuhan pagi ini dengan tema :
*"Buta Rohani".*
Saudara-saudara yang mengasihi Kristus, ada pepatah mengatakan bahwa... *mata itu pelita tubuh*.
Lalu bagaimana jadinya kalau mata kita buta?, berarti yang ada hanya kegelapan.
Sehingga kita tidak bisa beraktivitas dengan sempurna dan normal,tentu saja kita akan membutuhkan pertolongan atau bantuan berupa tongkat atau orang lain.
Disamping untuk menopang kekuatan berjalan, juga untuk meraba- raba situasi di sekitarnya, bahkan berguna juga untuk mencari-cari sesuatu.
Begitu sangat berartinya mata dalam kehidupan manusia,karena apabila buta sudah tidak bisa melihat apa-apa.
Didalam kehidupan iman kristen tongkat itu adalah firman Allah,untuk menuntun langkah kehidupan manusia menuju kepada jalan kebenaran dan hidup.
Firman Allah sangat berarti karena sebagai pelita ,bagi manusia yang sudah kehilangan cahaya terang dalam hidupnya.
Mazmur 119:105 (TB) *Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.*
Kebutaan rohani antara lain di sebabkan :
1. Akibat dosa
Matius 6:23 (TB) jika matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. *Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.*
Karena dari apa yang dilihat itulah diteruskan ke otak dan dari hati itulah yang akan menentukan keputusan kita, entah baik atau jahat
Yohanes 3:19-20 (TB) Dan inilah hukuman itu: Terang telah datang ke dalam dunia, tetapi *manusia lebih menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan-perbuatan mereka jahat.*
Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, *supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak;*
Inilah kondisi manusia yang lebih menyukai kejahatan sebab dosa lebih menguasi hidup manusia.
2 .Tidak percaya
2 Korintus 4:3-4 (TB) *Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,*
yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.
Mata mereka gelap atau buta sebab mereka tidak mau mendengar dan menerima firman Allah untuk menjadi pegangan dalam hidupnya.
3. Merupakan perbuatan iblis
2 Tesalonika 2:10 (TB) *dengan rupa-rupa tipu daya jahat terhadap orang-orang yang harus binasa* karena mereka tidak menerima dan mengasihi kebenaran yang dapat menyelamatkan mereka.
Supaya mereka binasa karena mereka tidak dapat hidup dalam kebenaran dan kasih.
4. Orang yang membenarkan diri sendiri
Mazmur 81:12-13(TB) Tetapi umat-Ku tidak mendengarkan suara-Ku, dan Israel tidak suka kepada-Ku.
Sebab itu Aku membiarkan dia dalam kedegilan hatinya; biarlah *mereka berjalan mengikuti rencananya sendiri!*
Sehingga mereka menganggap apa yang dilakukan benar sendiri dan tidak mendengar apapun dari orang lain.
Dengan beberapa sebab kebutaan rohani,maka hanya Yesuslah yang sanggup mengangkat dan menghilangkan kebutaan rohani itu
Yohanes 8:12 (TB) Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: *"Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan,* melainkan ia akan mempunyai terang hidup."
Mari kita petahankan Sang Terang, Sang Kebenaran yaitu Allah sendiri,supaya kita tetap tinggal dalam kehidupan bersama sang terang supaya cahaya terang terus menyinari hidup kita ,sehingga langkah kita tidak tersandung dan tidak jatuh, tapi beroleh kemuliaan Kristus sang terang itu sendiri
2 Korintus 4:6 (TB) Sebab Allah yang telah berfirman: "Dari dalam gelap akan terbit terang!", Ia juga yang membuat terang-Nya bercahaya di dalam hati kita, *supaya kita beroleh terang dari pengetahuan tentang kemuliaan Allah yang nampak pada wajah Kristus.*
Tuhan Yesus memberkati Amin.
PD AUTOPIA Malang
29092016
Erna Eliyus R
Komentar
Posting Komentar