367 Rensi: Asli atu Palsu
Shalom Alaichem b'Shem Jeshua HaMasciach
Saudara terkasih dalam Kristus, Firman renungan siang hari ini bertema
*ASLI ATAU PALSU*
Di dalam dunia dagang, akhir-akhir ini ramai dengan sebutan ori(original), kw(kwalitas), kw1 atau kw2 atau ada juga kw super.
Hampir semua barang memiliki embel-embel seperti itu, dan tentunya, harga dan mutu lah yang menjadi pembedanya.
Bagaimanapun juga, barang-barang yang asli akan menunjukkan kualitas yang baik, meskipun harganya jauh lebih mahal.
Ternyata di dalam hal rohani juga ada asli dan palsu. Nabi palsu, nubuat palsu, roh palsu.
Di dalam kitab *Yeremia 28*, ada peristiwa yang menjelaskan asli dan palsu ini. Yehuda yang saat itu sudah ada di dalam masa penghukuman Allah, sudah di nubuatkan oleh nabi Yeremia bahwa mereka akan menjadi hamba kepada Raja Babel selama 70 tahun
Yeremia 25:11 (TB) Maka seluruh negeri ini akan menjadi reruntuhan dan ketandusan, dan *bangsa-bangsa ini akan menjadi hamba kepada raja Babel tujuh puluh tahun lamanya.*
, tetapi ada seorang nabi bernama Hananya, yang "bernubuat" juga, bahkan berani membawa nama Allah Israel, katanya dalam waktu 2 tahun Allah akan mengembalikan semuanya dan akan mematahkan kuk Raja Babel
Yeremia 28:2-4 (TB) "Beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Aku telah mematahkan kuk raja Babel itu.
*Dalam dua tahun* ini Aku akan mengembalikan ke tempat ini segala perkakas rumah TUHAN yang telah diambil dari tempat ini oleh Nebukadnezar, raja Babel, dan yang diangkutnya ke Babel.
Juga Yekhonya bin Yoyakim, raja Yehuda, beserta semua orang buangan dari Yehuda yang dibawa ke Babel akan Kukembalikan ke tempat ini, demikianlah firman TUHAN! Sungguh, Aku akan mematahkan kuk raja Babel itu!"
Tetapi, sama-sama membawa nama Allah Israel, ada satu hal yang membedakan mana yang asli dan mana yang palsu.. perhatikan di
Yeremia 28:9 (TB) Tetapi mengenai seorang nabi yang bernubuat tentang damai sejahtera, *jika nubuat nabi itu digenapi, maka barulah ketahuan, bahwa nabi itu benar-benar diutus oleh TUHAN*
Inilah yang membedakan! Jika nubuat dari Allah *pasti* terjadi,namun jika nubuat yang *bukan* dari Allah pasti gatot alias *gagal total..* Jauh sebelum jaman Yeremia, Allah sudah mewanti-wanti dengan jelas, bagaimana cara membedakan nubuat asli dan palsu *(Ulangan18:22)*
Ulangan 18:22 (TB) apabila *seorang nabi berkata demi nama TUHAN dan perkataannya itu tidak terjadi dan tidak sampai, maka itulah perkataan yang tidak difirmankan TUHAN;* dengan terlalu berani nabi itu telah mengatakannya, maka janganlah gentara kepadanya.
Saudara terkasih, terlalu besar resiko yang ditanggung bila seseorang dengan beraninya membawa-bawa nama Allah lalu mengucapkan hal-hal yang "seolah-olah" dari Allah, yang "seolah-olah nubuat", karena taruhannya adalah nyawa, coba lihat apa yang terjadi dengan nabi Hananya *hanya 2 bulan saja* dari sejak Hananya berkata-kata palsu, dia mati!
Yeremia 28:17 (TB) Maka matilah nabi Hananya dalam tahun itu juga, pada bulan yang ketujuh.
baca juga *Yeremia 28:1*
Betapa berat tugas yang diterima oleh saudara-saudara kita yang dikaruniai oleh Allah, entah itu karunia bernubuat, pendengaran dan penglihatan, kesembuhan dan lainnya.. Karena bila ternyata itu palsu, tak akan panjang umur dan bila sampai sekarang, kita masih bisa menyaksikan Karya Allah melalui saudara-saudara kita ini, berarti memang *benar-benar* berasal dari Allah yang berkenan memakai saudara-saudara ini dan telah terbukti ! banyak nubuat yang digenapi oleh Allah. Terpujilah TuhanYesus..!
Karena itu saudaraku, semakin percayalah, tandanya sudah jelas, ayat-ayat nya juga semakin menjelaskan kepada kita, jangan seperti Tomas
Yohanes 20:25 (TB) Maka kata murid-murid yang lain itu kepadanya: "Kami telah melihat Tuhan!" Tetapi Tomas berkata kepada mereka: *"Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya."*
melainkan haruslah seperti Paulus
2 Korintus 5:7 (TB) — sebab hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat.
Mari semakin tekun kita mendoakan saudara-saudara kita ini, dengan karunia masing-masing, supaya semakin luar biasa Allah menyatakan kepada kita mujizat Nya, kehendakNya dan semakin kita bisa tahu mana yang asli mana yang palsu...!
Selamat siang, tetap semangat, TuhanYesus memberkati.. Amin
by PD AUTOPIA Malang
26092016
_hasannysantoso_
Saudara terkasih dalam Kristus, Firman renungan siang hari ini bertema
*ASLI ATAU PALSU*
Di dalam dunia dagang, akhir-akhir ini ramai dengan sebutan ori(original), kw(kwalitas), kw1 atau kw2 atau ada juga kw super.
Hampir semua barang memiliki embel-embel seperti itu, dan tentunya, harga dan mutu lah yang menjadi pembedanya.
Bagaimanapun juga, barang-barang yang asli akan menunjukkan kualitas yang baik, meskipun harganya jauh lebih mahal.
Ternyata di dalam hal rohani juga ada asli dan palsu. Nabi palsu, nubuat palsu, roh palsu.
Di dalam kitab *Yeremia 28*, ada peristiwa yang menjelaskan asli dan palsu ini. Yehuda yang saat itu sudah ada di dalam masa penghukuman Allah, sudah di nubuatkan oleh nabi Yeremia bahwa mereka akan menjadi hamba kepada Raja Babel selama 70 tahun
Yeremia 25:11 (TB) Maka seluruh negeri ini akan menjadi reruntuhan dan ketandusan, dan *bangsa-bangsa ini akan menjadi hamba kepada raja Babel tujuh puluh tahun lamanya.*
, tetapi ada seorang nabi bernama Hananya, yang "bernubuat" juga, bahkan berani membawa nama Allah Israel, katanya dalam waktu 2 tahun Allah akan mengembalikan semuanya dan akan mematahkan kuk Raja Babel
Yeremia 28:2-4 (TB) "Beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Aku telah mematahkan kuk raja Babel itu.
*Dalam dua tahun* ini Aku akan mengembalikan ke tempat ini segala perkakas rumah TUHAN yang telah diambil dari tempat ini oleh Nebukadnezar, raja Babel, dan yang diangkutnya ke Babel.
Juga Yekhonya bin Yoyakim, raja Yehuda, beserta semua orang buangan dari Yehuda yang dibawa ke Babel akan Kukembalikan ke tempat ini, demikianlah firman TUHAN! Sungguh, Aku akan mematahkan kuk raja Babel itu!"
Tetapi, sama-sama membawa nama Allah Israel, ada satu hal yang membedakan mana yang asli dan mana yang palsu.. perhatikan di
Yeremia 28:9 (TB) Tetapi mengenai seorang nabi yang bernubuat tentang damai sejahtera, *jika nubuat nabi itu digenapi, maka barulah ketahuan, bahwa nabi itu benar-benar diutus oleh TUHAN*
Inilah yang membedakan! Jika nubuat dari Allah *pasti* terjadi,namun jika nubuat yang *bukan* dari Allah pasti gatot alias *gagal total..* Jauh sebelum jaman Yeremia, Allah sudah mewanti-wanti dengan jelas, bagaimana cara membedakan nubuat asli dan palsu *(Ulangan18:22)*
Ulangan 18:22 (TB) apabila *seorang nabi berkata demi nama TUHAN dan perkataannya itu tidak terjadi dan tidak sampai, maka itulah perkataan yang tidak difirmankan TUHAN;* dengan terlalu berani nabi itu telah mengatakannya, maka janganlah gentara kepadanya.
Saudara terkasih, terlalu besar resiko yang ditanggung bila seseorang dengan beraninya membawa-bawa nama Allah lalu mengucapkan hal-hal yang "seolah-olah" dari Allah, yang "seolah-olah nubuat", karena taruhannya adalah nyawa, coba lihat apa yang terjadi dengan nabi Hananya *hanya 2 bulan saja* dari sejak Hananya berkata-kata palsu, dia mati!
Yeremia 28:17 (TB) Maka matilah nabi Hananya dalam tahun itu juga, pada bulan yang ketujuh.
baca juga *Yeremia 28:1*
Betapa berat tugas yang diterima oleh saudara-saudara kita yang dikaruniai oleh Allah, entah itu karunia bernubuat, pendengaran dan penglihatan, kesembuhan dan lainnya.. Karena bila ternyata itu palsu, tak akan panjang umur dan bila sampai sekarang, kita masih bisa menyaksikan Karya Allah melalui saudara-saudara kita ini, berarti memang *benar-benar* berasal dari Allah yang berkenan memakai saudara-saudara ini dan telah terbukti ! banyak nubuat yang digenapi oleh Allah. Terpujilah TuhanYesus..!
Karena itu saudaraku, semakin percayalah, tandanya sudah jelas, ayat-ayat nya juga semakin menjelaskan kepada kita, jangan seperti Tomas
Yohanes 20:25 (TB) Maka kata murid-murid yang lain itu kepadanya: "Kami telah melihat Tuhan!" Tetapi Tomas berkata kepada mereka: *"Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya."*
melainkan haruslah seperti Paulus
2 Korintus 5:7 (TB) — sebab hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat.
Mari semakin tekun kita mendoakan saudara-saudara kita ini, dengan karunia masing-masing, supaya semakin luar biasa Allah menyatakan kepada kita mujizat Nya, kehendakNya dan semakin kita bisa tahu mana yang asli mana yang palsu...!
Selamat siang, tetap semangat, TuhanYesus memberkati.. Amin
by PD AUTOPIA Malang
26092016
_hasannysantoso_
Komentar
Posting Komentar