1197 Regi: Tunduk Pada Rencana Allah
Shalom Aleichem b'Schem Yeshua Ha Mashiach .
Renungan pagi ini dengan tema:
*TUNDUK PADA RENCANA ALLAH*
Saudaraku kekasih Kristus, Manusia adalah makluk ciptaan Allah yang dianugerahi akal budi ,cipta , rasa dan karsa lebih dari ciptaan lainnya.
Dengan anugerah itu memungkinkan manusia membuat perencanaan yang besar, serta melakukannya untuk masa depan cerah.
Untuk mencapai hal tersebut di atas, seringkali manusia mencurahkan segala kekuatan, konsentrasi serta daya upaya yang di miliki.
Saudaraku kekasih Kristus, Sebagai umat milikNya hendaklah kita menyelaraskan semua rencana dan aktivitas dengan kehendak Allah. Artinya semua rencana dan aktivitas itu harus ditundukkan pada keputusan Allah.
Ingatlah firman Allah :
Amsal 19:21 (TB) *Banyaklah rancangan di hati manusia, tetapi keputusan TUHANlah yang terlaksana*.
Ingatkah peristiwa pembangunan menara Babel.
Pembangunan proyek besar itu ternyata tidak selaras bahkan bertentangan dengan kehendak Allah; maka turunlah Allah untuk mengganggalkanya
*Kejadian 11:4, 7-8 (TB)* Juga kata mereka: "Marilah kita dirikan bagi kita sebuah kota dengan sebuah menara yang puncaknya sampai ke langit, dan marilah kita cari nama, supaya kita jangan terserak ke seluruh bumi."
*Baiklah Kita turun dan mengacaubalaukan di sana bahasa mereka, sehingga mereka tidak mengerti lagi bahasa masing-masing."*
Demikianlah mereka diserakkan TUHAN dari situ ke seluruh bumi, dan mereka berhenti mendirikan kota itu.
Paulus dan Silas dalam kesaksian dan pelayanannya pernah harus mengubah rencana kegiatannya,karena mereka mau tunduk pada tuntunan Roh Yesus.
Kisah Para Rasul 16:7, 9-10 (TB) Dan setibanya di Misia mereka mencoba masuk ke daerah Bitinia, *tetapi Roh Yesus tidak mengizinkan mereka*.
Pada malam harinya tampaklah oleh Paulus suatu penglihatan: ada seorang Makedonia berdiri di situ dan berseru kepadanya, katanya: "Menyeberanglah ke mari dan tolonglah kami
Setelah Paulus melihat penglihatan itu, segeralah kami mencari kesempatan untuk berangkat ke Makedonia, *karena dari penglihatan itu kami menarik kesimpulan, bahwa Allah telah memanggil kami untuk memberitakan Injil kepada orang-orang di sana.*
Saudaraku kekasih Kristus,
Marilah belajar menyerahkan semua rencana dan aktivitas kepada Sang Sumber Kesuksesan.
Manakala rencana itu selaras kehendakNya pasti terlaksana dan terjadilah .
Amsal 16:3 (TB) *Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu*.
Roh Kudus kuatkanlah kami.Imanuel.
*PD AUTOPIA MALANG*
18112017
Dwi Cahyono
Renungan pagi ini dengan tema:
*TUNDUK PADA RENCANA ALLAH*
Saudaraku kekasih Kristus, Manusia adalah makluk ciptaan Allah yang dianugerahi akal budi ,cipta , rasa dan karsa lebih dari ciptaan lainnya.
Dengan anugerah itu memungkinkan manusia membuat perencanaan yang besar, serta melakukannya untuk masa depan cerah.
Untuk mencapai hal tersebut di atas, seringkali manusia mencurahkan segala kekuatan, konsentrasi serta daya upaya yang di miliki.
Saudaraku kekasih Kristus, Sebagai umat milikNya hendaklah kita menyelaraskan semua rencana dan aktivitas dengan kehendak Allah. Artinya semua rencana dan aktivitas itu harus ditundukkan pada keputusan Allah.
Ingatlah firman Allah :
Amsal 19:21 (TB) *Banyaklah rancangan di hati manusia, tetapi keputusan TUHANlah yang terlaksana*.
Ingatkah peristiwa pembangunan menara Babel.
Pembangunan proyek besar itu ternyata tidak selaras bahkan bertentangan dengan kehendak Allah; maka turunlah Allah untuk mengganggalkanya
*Kejadian 11:4, 7-8 (TB)* Juga kata mereka: "Marilah kita dirikan bagi kita sebuah kota dengan sebuah menara yang puncaknya sampai ke langit, dan marilah kita cari nama, supaya kita jangan terserak ke seluruh bumi."
*Baiklah Kita turun dan mengacaubalaukan di sana bahasa mereka, sehingga mereka tidak mengerti lagi bahasa masing-masing."*
Demikianlah mereka diserakkan TUHAN dari situ ke seluruh bumi, dan mereka berhenti mendirikan kota itu.
Paulus dan Silas dalam kesaksian dan pelayanannya pernah harus mengubah rencana kegiatannya,karena mereka mau tunduk pada tuntunan Roh Yesus.
Kisah Para Rasul 16:7, 9-10 (TB) Dan setibanya di Misia mereka mencoba masuk ke daerah Bitinia, *tetapi Roh Yesus tidak mengizinkan mereka*.
Pada malam harinya tampaklah oleh Paulus suatu penglihatan: ada seorang Makedonia berdiri di situ dan berseru kepadanya, katanya: "Menyeberanglah ke mari dan tolonglah kami
Setelah Paulus melihat penglihatan itu, segeralah kami mencari kesempatan untuk berangkat ke Makedonia, *karena dari penglihatan itu kami menarik kesimpulan, bahwa Allah telah memanggil kami untuk memberitakan Injil kepada orang-orang di sana.*
Saudaraku kekasih Kristus,
Marilah belajar menyerahkan semua rencana dan aktivitas kepada Sang Sumber Kesuksesan.
Manakala rencana itu selaras kehendakNya pasti terlaksana dan terjadilah .
Amsal 16:3 (TB) *Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu*.
Roh Kudus kuatkanlah kami.Imanuel.
*PD AUTOPIA MALANG*
18112017
Dwi Cahyono
Komentar
Posting Komentar