1180 Rensi: Perlu Komitmen
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan sian ini dengan tema:
*PERLU KOMITMEN*
Dasar firmannya dari:
Rut 1:16 (TB) Tetapi kata Rut: *Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;*
Diperlukan suatu keberanian dalam mengambil keputusan untuk tetap bersama. Naomi sudah kehilangan segalanya. Setali tiga uang, Rut yang masih muda pun sudah kehilangan suami, ipar dan ayah mertuanya. Sudah tidak ada lagi sandaran keluarga. Masa depannya pun jadi tidak menentu.
Saat Rut diperhadapkan pada pilihan yang sulit ketika Naomi memaksanya pergi, inilah jawaban Rut: “Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku; di mana engkau mati, akupun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apapun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!" (Rut 1:16-17)
Rut tak pernah memikirkan apakah ia akan mendapatkan imbalan karena telah mengambil keputusan untuk terus bersama Naomi. Ia cuman bermaksud mendampingi mertuanya itu melewati masa-masa sulit, tidak peduli apapun yang terjadi. Allah melihat ketulusan Rut dan memberkatinya dengan berlimpah.
Apakah berkat yang diterima Rut? Berkat yang terutama adalah mengenal Allah Israel dan menjadikan DIA Tuhannya. Berkat selanjutnya adalah ia dipelihara Tuhan, bahkan akhirnya diperistri Boas dan menikmati berkat secara berkelimpahan.
Dalam hidup, mungkin kita juga mengalami seperti yang dialami Naomi dan Rut yang telah kehilangan segala-galanya. Rasa-rasanya tidak ada lagi tempat untuk bersandar.
Di sinilah kesetiaan kita akan diuji. Apakah kita akan tetap mengikuti Tuhan dan percaya bahwa IA sanggup memulihkan hidup kita?
Kesetiaan butuh komitmen yang kuat lebih dari sekedar janji yang pernah kita ucapkan. Jika di masa sulit, kita tetap memiliki komitmen yang kuat kepada Tuhan, maka DIA yang kita percayaakan menyatakan kuasa dan mujizatNYA.
Yang pasti, *ORANG BENAR YANG BERHARAP KEPADA TUHAN, TIDAK AKAN PERNAH DIKECEWAKAN*. *Ketika masa sulit terjadi, JANGAN PERNAH MENINGGALKAN TUHAN*. Justru ini adalah kesempatan bagi kita untuk memperkuat komitmen kita kepadaNYA.
Selamat siang, selamat berkarya, tetap semangat berjalan bersamaNYA dengan memberikan yang terbaik dari diri serta menjadi berkat.
Jesus bless us.
Salam hormat
08112017
Anandini Brangti
*PERLU KOMITMEN*
Dasar firmannya dari:
Rut 1:16 (TB) Tetapi kata Rut: *Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;*
Diperlukan suatu keberanian dalam mengambil keputusan untuk tetap bersama. Naomi sudah kehilangan segalanya. Setali tiga uang, Rut yang masih muda pun sudah kehilangan suami, ipar dan ayah mertuanya. Sudah tidak ada lagi sandaran keluarga. Masa depannya pun jadi tidak menentu.
Saat Rut diperhadapkan pada pilihan yang sulit ketika Naomi memaksanya pergi, inilah jawaban Rut: “Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku; di mana engkau mati, akupun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apapun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!" (Rut 1:16-17)
Rut tak pernah memikirkan apakah ia akan mendapatkan imbalan karena telah mengambil keputusan untuk terus bersama Naomi. Ia cuman bermaksud mendampingi mertuanya itu melewati masa-masa sulit, tidak peduli apapun yang terjadi. Allah melihat ketulusan Rut dan memberkatinya dengan berlimpah.
Apakah berkat yang diterima Rut? Berkat yang terutama adalah mengenal Allah Israel dan menjadikan DIA Tuhannya. Berkat selanjutnya adalah ia dipelihara Tuhan, bahkan akhirnya diperistri Boas dan menikmati berkat secara berkelimpahan.
Dalam hidup, mungkin kita juga mengalami seperti yang dialami Naomi dan Rut yang telah kehilangan segala-galanya. Rasa-rasanya tidak ada lagi tempat untuk bersandar.
Di sinilah kesetiaan kita akan diuji. Apakah kita akan tetap mengikuti Tuhan dan percaya bahwa IA sanggup memulihkan hidup kita?
Kesetiaan butuh komitmen yang kuat lebih dari sekedar janji yang pernah kita ucapkan. Jika di masa sulit, kita tetap memiliki komitmen yang kuat kepada Tuhan, maka DIA yang kita percayaakan menyatakan kuasa dan mujizatNYA.
Yang pasti, *ORANG BENAR YANG BERHARAP KEPADA TUHAN, TIDAK AKAN PERNAH DIKECEWAKAN*. *Ketika masa sulit terjadi, JANGAN PERNAH MENINGGALKAN TUHAN*. Justru ini adalah kesempatan bagi kita untuk memperkuat komitmen kita kepadaNYA.
Selamat siang, selamat berkarya, tetap semangat berjalan bersamaNYA dengan memberikan yang terbaik dari diri serta menjadi berkat.
Jesus bless us.
Salam hormat
08112017
Anandini Brangti
Komentar
Posting Komentar