882 Regi: Pikiran Yang Tertuju Kepada Allah

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach renungan pagi ini bertemakan:

*PIKIRAN YANG TERTUJU KEPADA ALLAH*

Dasar firman:

Kolose 3:1 (TB)  *Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah*

Saudara, apakah pikiran Kita tertuju kepada Allah atau pikiran kita kosong ? Kekosongan pikiran yang disebabkan oleh kelalaian, merupakan sumber kelelahan dan kelemahan bagi orang percaya kepada Tuhan Yesus. Jika kita tidak pernah menempatkan pikiran kita dihadapan Allah maka lakukanlah sekarang. Kita harus memalingkan pikiran dan pandangan kita serta _menjahui akan wajah berhala_ lalu *memandang kepadaNya* maka kita diselamatkan

Yesaya 45:22 (TB)  *Berpalinglah kepada-Ku dan biarkanlah dirimu diselamatkan*, hai ujung-ujung bumi! Sebab Akulah Allah dan tidak ada yang lain.

Pikirkanlah yang diatas dimana Kristus ada dan kehendakNya yang menyelamatkan, jangan pikiran dibumi atau duniawi yang akan menghancurkan massa depan kita.

Kolose 3:2 (TB)  *Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi.*

Ini akan menjadi modal yang besar bagi IMAN Kita, apabila massa percobaan tiba, karena pada saat itu Iman kita dan Roh Allah akan bekerja sama.
Apabila Kita mempunyai pemikiran dan gagasan yang pantas untuk memuliakan Allah, dan mata hati Kita tertuju kepada Allah maka kita akan terlindung dan tidak tercampakan

Mazmur 141:8 (TB)  *Tetapi kepada-Mulah, ya ALLAH, Tuhanku, mataku tertuju; pada-Mulah aku berlindung, jangan campakkan aku!*

Kita akan mulai melihat bahwa pikiran dan hati yang tertuju kepada Allah  tersebut menuntun hidup Kita dan hidup ini terlindungi dalam rancangan Allah yang membawa kita ke dalam masa depan yang penuh harapan. Pikiran dan hati kita takkan tunduk lagi kepada gaya berpikir dunia yang memikirkan daging, tetapi bergaya pikir Kristus yang mendahulukan dan menomor satukan kehendak Allah Bapa.

*Mazmur 106:4(TB)  Ingatlah aku, ya TUHAN, demi kemurahan terhadap umat-Mu, perhatikanlah aku, demi keselamatan dari pada-Mu*

Gugahlah ingatan dan bangunlah segera daya juang kita. Kita harus bangkit dengan kesadaran penuh bahwa kita telah diselamatkan dan telah menjadi milikNya,maka kita harus melayaniNya.
Berusahalah untuk mengingat keselamatan dari Nya sehingga kasih Kita kepadaNya semakin bertambah besar. Pikiran Kita tidak kosong lagi atau dibiarkan bebas, tetapi akan hidup dan bersemangat dalam melayani, menjadi berkat bagi yang memerlukan,maka harapan kita untuk mendapat Mahkota kehidupan menjadi kenyataan. Amin

_Selamat pagi selamat beraktifitasTuhan Yesus memberkati_

*PD AUTOPIA MALANG*
13062017
Eddy Mulyono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR