859 Regi: Inisiatif untuk Bertobat
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach,
Saudara terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus, firmanNya pagi ini dengan tema:
*INISIATIF UNTUK BERTOBAT*
Mari sejenak kita merenungkan perumpamaan TuhanYesus dalam *Lukas 15*
Ada 3 perumpamaan yang sangat terkenal, yang diberikan TuhanYesus yang dicatat dalam Injil Lukas 15..
_Pertama_ *tentang domba yang hilang*
Lukas 15:4 (TB) "Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia *kehilangan seekor* di antaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya?
_Kedua_ tentang *dirham yang hilang*
Lukas 15:8 (TB) "Atau perempuan manakah yang mempunyai sepuluh dirham, dan jika ia *kehilangan satu* di antaranya, tidak menyalakan pelita dan menyapu rumah serta mencarinya dengan cermat sampai ia menemukannya?
_Ketiga_ tentang *anak yang hilang*
Lukas 15:12-13 (TB) Kata yang bungsu kepada ayahnya: Bapa, berikanlah kepadaku bagian harta milik kita yang menjadi hakku. Lalu ayahnya membagi-bagikan harta kekayaan itu di antara mereka.
Beberapa hari kemudian anak bungsu itu menjual seluruh bagiannya itu lalu *pergi ke negeri yang jauh.* Di sana ia memboroskan harta miliknya itu dengan hidup berfoya-foya.
Dari ketiga ayat diatas, ada berkat yang luar biasa, domba dan dirham, sama-sama tidak mempunyai roh, dengan kata lain, kalau domba dan dirham diumpamakan sebagai "orang diluar kandang", itu adalah orang yang sama sekali belum mengenal Firman dan tidak tahu apa-apa, maka Firman Nya jelas mengatakan *_...pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukan nya_* (ayat 4). Demikian juga dengan dirham, .. *_...serta mencarinya dengan cermat sampai ia menemukannya_* (ayat 8).
Tetapi, bagaimana dengan anak yang hilang?
Bapa memberikan apa yang menjadi haknya, dan perhatikan ini: *Bapa nya tidak mencarinya..!*
Bapa nya tetap menanti-nanti kapan anaknya akan kembali..
Ada perbedaan yang sangat besar antara domba, dirham dan anak yang hilang! _domba dan dirham di cari, tetapi anak yang hilang tidak dicari.._ Bapa menunggu si anak yang hilang kembali dengan *kesadaran sendiri*.. Ada inisiatif dari anak yang hilang untuk kembali kepada bapanya (ayat 17)..
Kepada orang yang *sudah memiliki roh*, Allah akan menuntut pertanggungjawaban melalui inisiatif pribadi.Harus ada dorongan dari dalam dirinya, dan pastinya merupakan dorongan dari RohKudus yang sudah dianugerahkanNya kepada kita masing-masing. Ada pertobatan yang benar yang dilakukan oleh anak yang hilang, setelah dia menyadari kesalahannya, maka "bangkitlah ia dan pergi kepada bapanya".. dan lihatlah respon sang bapa.
*_Ketika ia masih jauh, ayahnya telah melihatnya, lalu tergeraklah hatinya oleh belas kasihan. Ayahnya itu BERLARI MENDAPATKAN dia, lalu MERANGKUL dan MENCIUM dia._* (ayat 20)
Respon Bapa yang begitu luar biasa. Bapa yang senantiasa menanti-nantikan "keinginan" anaknya untuk berbalik. Sungguh, kasih yang sempurna! anak yang sudah menghamburkan. hartanya, bergelimang dosa, tetapi ketika mau kembali (bertobat), sang bapa merespon kembalinya sang anak dengan begitu ajaib, dan apa yang terjadi selanjutnya bisa kita baca di ayat-ayat berikutnya.
Begitu pentingnya inisiatif atau kesadaran diri untuk bertobat, karena sesungguhnya, *Allah tidak menginginkan kebinasaan anak-anakNya, tetapi berbaliknya anak-anakNya ke dalam pangkuanNya yang penuh damai sejahtera dan sukacita...*
Dari dahulu sampai sekarang, firmanNya tetap sama.
*Yehezkiel 33:11* (TB) *Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik, melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup. Bertobatlah, bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel?*
Betapa kasihNya yang sangat besar kepada anak-anak Nya yang hilang ini, karena itu, ayo miliki inisiatif untuk bertobat dan kesadaran diri untuk terus hidup dalam pertobatan,supaya kita bersukacita karena mendengar Sang Bapa berkata :
*_Lukas 15:32 (TB) Kita patut bersukacita dan bergembira karena adikmu telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah hilang dan didapat kembali."_*
Selamat pagi, tetap bersemangat,
Tuhan Yesus memberkati.Amin
*PD AUTOPIA Malang*
01062017
hasannysantoso
Saudara terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus, firmanNya pagi ini dengan tema:
*INISIATIF UNTUK BERTOBAT*
Mari sejenak kita merenungkan perumpamaan TuhanYesus dalam *Lukas 15*
Ada 3 perumpamaan yang sangat terkenal, yang diberikan TuhanYesus yang dicatat dalam Injil Lukas 15..
_Pertama_ *tentang domba yang hilang*
Lukas 15:4 (TB) "Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia *kehilangan seekor* di antaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya?
_Kedua_ tentang *dirham yang hilang*
Lukas 15:8 (TB) "Atau perempuan manakah yang mempunyai sepuluh dirham, dan jika ia *kehilangan satu* di antaranya, tidak menyalakan pelita dan menyapu rumah serta mencarinya dengan cermat sampai ia menemukannya?
_Ketiga_ tentang *anak yang hilang*
Lukas 15:12-13 (TB) Kata yang bungsu kepada ayahnya: Bapa, berikanlah kepadaku bagian harta milik kita yang menjadi hakku. Lalu ayahnya membagi-bagikan harta kekayaan itu di antara mereka.
Beberapa hari kemudian anak bungsu itu menjual seluruh bagiannya itu lalu *pergi ke negeri yang jauh.* Di sana ia memboroskan harta miliknya itu dengan hidup berfoya-foya.
Dari ketiga ayat diatas, ada berkat yang luar biasa, domba dan dirham, sama-sama tidak mempunyai roh, dengan kata lain, kalau domba dan dirham diumpamakan sebagai "orang diluar kandang", itu adalah orang yang sama sekali belum mengenal Firman dan tidak tahu apa-apa, maka Firman Nya jelas mengatakan *_...pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukan nya_* (ayat 4). Demikian juga dengan dirham, .. *_...serta mencarinya dengan cermat sampai ia menemukannya_* (ayat 8).
Tetapi, bagaimana dengan anak yang hilang?
Bapa memberikan apa yang menjadi haknya, dan perhatikan ini: *Bapa nya tidak mencarinya..!*
Bapa nya tetap menanti-nanti kapan anaknya akan kembali..
Ada perbedaan yang sangat besar antara domba, dirham dan anak yang hilang! _domba dan dirham di cari, tetapi anak yang hilang tidak dicari.._ Bapa menunggu si anak yang hilang kembali dengan *kesadaran sendiri*.. Ada inisiatif dari anak yang hilang untuk kembali kepada bapanya (ayat 17)..
Kepada orang yang *sudah memiliki roh*, Allah akan menuntut pertanggungjawaban melalui inisiatif pribadi.Harus ada dorongan dari dalam dirinya, dan pastinya merupakan dorongan dari RohKudus yang sudah dianugerahkanNya kepada kita masing-masing. Ada pertobatan yang benar yang dilakukan oleh anak yang hilang, setelah dia menyadari kesalahannya, maka "bangkitlah ia dan pergi kepada bapanya".. dan lihatlah respon sang bapa.
*_Ketika ia masih jauh, ayahnya telah melihatnya, lalu tergeraklah hatinya oleh belas kasihan. Ayahnya itu BERLARI MENDAPATKAN dia, lalu MERANGKUL dan MENCIUM dia._* (ayat 20)
Respon Bapa yang begitu luar biasa. Bapa yang senantiasa menanti-nantikan "keinginan" anaknya untuk berbalik. Sungguh, kasih yang sempurna! anak yang sudah menghamburkan. hartanya, bergelimang dosa, tetapi ketika mau kembali (bertobat), sang bapa merespon kembalinya sang anak dengan begitu ajaib, dan apa yang terjadi selanjutnya bisa kita baca di ayat-ayat berikutnya.
Begitu pentingnya inisiatif atau kesadaran diri untuk bertobat, karena sesungguhnya, *Allah tidak menginginkan kebinasaan anak-anakNya, tetapi berbaliknya anak-anakNya ke dalam pangkuanNya yang penuh damai sejahtera dan sukacita...*
Dari dahulu sampai sekarang, firmanNya tetap sama.
*Yehezkiel 33:11* (TB) *Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik, melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup. Bertobatlah, bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel?*
Betapa kasihNya yang sangat besar kepada anak-anak Nya yang hilang ini, karena itu, ayo miliki inisiatif untuk bertobat dan kesadaran diri untuk terus hidup dalam pertobatan,supaya kita bersukacita karena mendengar Sang Bapa berkata :
*_Lukas 15:32 (TB) Kita patut bersukacita dan bergembira karena adikmu telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah hilang dan didapat kembali."_*
Selamat pagi, tetap bersemangat,
Tuhan Yesus memberkati.Amin
*PD AUTOPIA Malang*
01062017
hasannysantoso
Komentar
Posting Komentar