3193 Regi : PERTOLONGAN YANG AJAIB

 Shalom Aleichem b’Shem Yeshua Ha Maschiach.

Selamat pagi dan salam sejahtera dalam nama Tuhan Yesus Kristus.


Renungan pagi hari ini berjudul:


*PERTOLONGAN YANG AJAIB*


Doa: 


Bersyukur Tuhan Yesus memberikan waktu untuk membaca dan merenungkan firman-firman ini. Melalui perjumpaan ini, berkenanlah Tuhan Yesus memberikan kerendahan hati, sehingga terdapat pengertian, pemahaman dan hikmat dari-Hu yang menuntun hidup kami menuju kebenaran dan kekudusan. Amin.



Peristiwa keluarnya bangsa Israel dari Mesir merupakan kejadian penting dalam sejarah Israel. Kebebasan dari perbudakan selama hampir 4,5 abad di tanah Mesir merupakan pertolongan TUHAN yang ajaib. Keajaiban itu terjadi oleh karena TUHAN, sehingga para perempuan Israel yang berstatus budak itu dapat merampasi emas, perak dan kain-kain orang-orang Mesir. 


Dan Aku akan membuat orang Mesir bermurah hati terhadap bangsa ini, sehingga, apabila kamu pergi, kamu tidak pergi dengan tangan hampa, tetapi tiap-tiap perempuan harus meminta dari tetangganya dan dari perempuan yang tinggal di rumahnya, barang-barang perak dan emas dan kain-kain, yang akan kamu kenakan kepada anak-anakmu lelaki dan perempuan; demikianlah kamu akan merampasi orang Mesir itu."

*Keluaran 3: 21-22* TB


Semuanya itu dilakukan oleh TUHAN setelah memperhatikan kesengsaraan dan mendengarkan seruan umat Israel akibat penderitaan mereka, sehingga TUHAN berfirman kepada Musa:


*Keluaran 3: 7* TB

"Aku telah memperhatikan dengan sungguh kesengsaraan umat-Ku di tanah Mesir, dan Aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, Aku mengetahui penderitaan mereka. 


Setelah terjajah selama lebih dari empat ratus tahun, tanpa ada kemungkinan merdeka dari bangsa Mesir, tangan TUHAN yang perkasa itu menuntun bangsa Israel keluar dari Mesir secara ajaib.


Kejadian di Mesir terulang lagi pada zaman Nabi Ezra, ketika Koresh, raja negeri Persia, digerakkan hatinya oleh TUHAN.


"Beginilah perintah Koresh, raja Persia: Segala kerajaan di bumi telah dikaruniakan kepadaku oleh TUHAN, Allah semesta langit. Ia menugaskan aku untuk mendirikan rumah bagi-Nya di Yerusalem, yang terletak di Yehuda. Siapa di antara kamu termasuk umat-Nya, Allahnya menyertainya! Biarlah ia berangkat pulang ke Yerusalem, yang terletak di Yehuda, dan mendirikan rumah TUHAN. Allah Israel, yakni Allah yang diam di Yerusalem. Dan setiap orang yang tertinggal, di manapun ia ada sebagai pendatang, harus disokong oleh penduduk setempat dengan perak dan emas, harta benda dan ternak, di samping persembahan sukarela bagi rumah Allah yang ada di Yerusalem."

*Ezra 1:2-4* TB


Sekali lagi bangsa Yahudi yang pada waktu itu disebut sebagai orang-orang buangan secara ajaib diizinkan kembali ke Yerusalem untuk membangun Bait Suci dengan dibekali emas, harta benda dan ternak disamping persembahan sukarela dari orang-orang Persia yang jumlahnya tidak sedikit.


Sehingga Daud berkata:


Banyaklah yang telah Kaulakukan, ya TUHAN, Allahku, perbuatan-Mu yang ajaib dan maksud-Mu untuk kami. Tidak ada yang dapat disejajarkan dengan Engkau! Aku mau memberitakan dan mengatakannya, tetapi terlalu besar jumlahnya untuk dihitung.

*Mazmur 40: 6* TB


Para kekasih Kristus, puncak keajaiban-Nya adalah ketika Allah menganugerahkan Putra Tunggal-Nya.


Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

*Yohanes 3: 16* TB


TUHAN tidak saja memberikan emas dan perak serta benda-benda berharga lainnya, namun mengaruniakan *kehidupan kekal melalui Putra Tunggal-Nya*. Sungguh tak terselami pekerjaan-pekerjaan TUHAN, sehingga kita hanyalah patut bersyukur atas segala kehendak dan rahmat-Nya.


Sudahkah kita bersyukur pada hari ini?

Marilah kita datang dengan sepenuh hati mengucapkan rasa syukur kita:

 “Aku mau bersyukur kepada Hu, ya TUHAN, dalam setiap kesempatan atas kebaikan Hu yang ajaib, *hingga anugerah kehidupan kekal pun telah Hu sediakan bagi kami*. Aku mau melakukan segala kehendak-Hu. Amin.”


*PD Autopia Malang*

_gunawanwibisono_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR