3158 Rema : Tarik Ulur Dua Kutub
Shalom Aleichem b’shem Yeshua ha Mashiach.
Renungan malam ini bertema:
*Tarik Ulur Dua Kutub*
Dasar Firman :
*Lukas 10:17-24*
Nats:
*Lukas 10:21 (TB)* Pada waktu itu juga bergembiralah Yesus dalam Roh Kudus dan berkata: "Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, itulah yang berkenan kepada-Mu.
Saudara kekasih Tuhan Yesus, beberapa waktu kedepan tepatnya 9 Desember 2020 dilaksanakan Pilkada.
Ada lebih dari 200 kota kabupaten melaksanakan Pilkada. Pada saat itulah terjadi kontestasi para calon pimpinan daerah.
Tujuannya adalah mengambil suara dari rakyat untuk memilih dia. Konteks Pilkada sangat dekat dengan firman hari ini.
Firman hari ini ini mengingatkan agar bertindak bukan untuk kepentingan diri sendiri agar orang lain berpihak kepadanya melainkan bertindaklah atas dasar sesuatu yang lebih tinggi lebih mulia.
Jelas hal tersebut pada tataran praktis sangat tidak relevan tetapi memiliki dampak yang sangat luas.
Jika yang dikejar adalah tataran praktis maka jual-beli suara dilakukan demi memperoleh suara terbanyak.
Sebaliknya jika yang dituju adalah nilai manfaat maka yang dilakukan adalah hal-hal yang menjadi kebutuhan rakyat banyak.
Demikian pula dalam kehidupan terjadi dari menarik antara dua kutub kepentingan praktis-jangka pendek sesaat atau kutub nilai kemuliaan-nilai kepentingan publik.
Hal itulah yang membuat terjadinya medan magnet baik sosial maupun iman.
Firman pada hari ini mengingatkan dan menegaskan bahwa titik kemuliaan kutub keimanan menjadi pilihan mutlak.
Keterbatasan dan kelemahan manusia menjadi titik point untuk Roh Kudus berkarya dalam diri manusia saat menentukan pilihan.
Mari kita libatkan Roh Kudus dalam menentukan pilihan agar nilai kemuliaan menjadi tujuan-tujuan.
*PD Autopia Malang*
_kukuh widijatmoko_
Komentar
Posting Komentar