1485 Regi: KEPUTUSAN DAN TINDAKAN IMAN YANG BENAR
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.
Renungan hari ini dengan tema:
*"KEPUTUSAN DAN TINDAKAN IMAN YANG BENAR."*
Sudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus,
Mengambil keputusan dalam keadaan yang normal,tidak mendesak merupakan hal yang mudah dilakukan. Namun lain halnya jika keputusan dan tindakan harus dilakukan dalam keadaan darurat,genting dan beresiko.
Saudaraku yang terkasih dalam Tuhan Yesus.
Ada beberapa tokoh yang patut diteladani dalam mengambil keputusan iman yang benar.
*1.ESTER.*
Ketika bangsa Yahudi menghadapi ancaman dimusnahkan atas rencana jahat Haman.Apakah yang dilakukan Ester?
Ia berpuasa untuk mendekat,berdoa dan mengandalkan Allah; kemudian menghadap raja atas inisiatif sendiri,(bukan atas kehendak raja) yang beresiko hukuman mati.
*Ester 4:16 (TB)* "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati."
Keputusan dan tindakan imannya membuahkan hasil : permintaan ester dikabulkan raja; Haman yang bersikeras memusnahkan bangsa Yahudi akhirnya dihukum mati sehingga mereka bebas dan selamat.
*2.SADRAKH,MESAKH DAN ABEDNEGO*
Ketika mereka diperhadapkan pilihan : menyembah patung atau tetap berbakti kepada Allah dengan resiko masuk perapian menyala dimana tidak ada siapapun yang dapat menolongnya; Apakah yang dilakukan mereka?
Mereka mengambil keputusan iman : sekali kali tidak akan sujud menyembah patung yang dibuat raja Nebukadnesar sekalipun harus beresiko dicampakkan perapian yang menyala nyala.
*Daniel 3:17-18 (TB)* Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;
tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu."
Sungguh luar biasa keputusan dan tindakan iman mereka.
Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus.
Bagaimanakah dengan kita, jika ada di antara kita yang harus melewati ujian iman seperti itu,hendaklah dapat meneladan mereka.
Tetap setia mempertahankan iman sampai kesudahannya hingga mahkota kehidupan dikaruniakan kepada kita.
*Wahyu 2:10 (TB)* Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya Iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.
Tuhan Yesus memberkati kita,Amin.
*PD.AUTOPIA MALANG*
14042018
Dwi cahyono.
Renungan hari ini dengan tema:
*"KEPUTUSAN DAN TINDAKAN IMAN YANG BENAR."*
Sudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus,
Mengambil keputusan dalam keadaan yang normal,tidak mendesak merupakan hal yang mudah dilakukan. Namun lain halnya jika keputusan dan tindakan harus dilakukan dalam keadaan darurat,genting dan beresiko.
Saudaraku yang terkasih dalam Tuhan Yesus.
Ada beberapa tokoh yang patut diteladani dalam mengambil keputusan iman yang benar.
*1.ESTER.*
Ketika bangsa Yahudi menghadapi ancaman dimusnahkan atas rencana jahat Haman.Apakah yang dilakukan Ester?
Ia berpuasa untuk mendekat,berdoa dan mengandalkan Allah; kemudian menghadap raja atas inisiatif sendiri,(bukan atas kehendak raja) yang beresiko hukuman mati.
*Ester 4:16 (TB)* "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati."
Keputusan dan tindakan imannya membuahkan hasil : permintaan ester dikabulkan raja; Haman yang bersikeras memusnahkan bangsa Yahudi akhirnya dihukum mati sehingga mereka bebas dan selamat.
*2.SADRAKH,MESAKH DAN ABEDNEGO*
Ketika mereka diperhadapkan pilihan : menyembah patung atau tetap berbakti kepada Allah dengan resiko masuk perapian menyala dimana tidak ada siapapun yang dapat menolongnya; Apakah yang dilakukan mereka?
Mereka mengambil keputusan iman : sekali kali tidak akan sujud menyembah patung yang dibuat raja Nebukadnesar sekalipun harus beresiko dicampakkan perapian yang menyala nyala.
*Daniel 3:17-18 (TB)* Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;
tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu."
Sungguh luar biasa keputusan dan tindakan iman mereka.
Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus.
Bagaimanakah dengan kita, jika ada di antara kita yang harus melewati ujian iman seperti itu,hendaklah dapat meneladan mereka.
Tetap setia mempertahankan iman sampai kesudahannya hingga mahkota kehidupan dikaruniakan kepada kita.
*Wahyu 2:10 (TB)* Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya Iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.
Tuhan Yesus memberkati kita,Amin.
*PD.AUTOPIA MALANG*
14042018
Dwi cahyono.
Komentar
Posting Komentar