1468 Regi: Yang sempurna dan paripurna

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach .
Saudaraku yang di kasihi Tuhan Yesus Kristus renungan pagi dengan bertemakan :

*Yang sempurna dan paripurna*

Dasar firman:

*Yohanes 19:30 (TB)*  Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.

Saudaraku yang terkasih dalam Yesus Kristus, perayaan Paskah baru saja berlalu, kita meyakini dan menghayati kematian Yesus Kristus serta kebangkitan Nya adalah untuk menang dan mengalahkan maut.
Firman tersebut diatas adalah kata kata terakhir yang di ucapkan Yesus  setelah itu wafatlah Dia.

Namun bagi umat yang percaya akan karya penyelamatan dan penebusanNya ,peristiwa itu tidak pernah berakhir dalam kehidupan iman kita,karena semua apa yang dilakukan Tuhan Yesus itu hanya karena taat akan perintah Bapa di surga dan terlebih lagi Yesus mencintai dan mengasihi kita para umatNya.
Kehidupan iman Kristen tidak bisa lepas dari peristiwa salib di Kalvari.

Terlebih lagi yang perlu kita fahami ,bahwa nafas ( secara harafiah ) ,Yesus yang terakhir merupakan  permulaan pencurahan Roh Kudus seperti dalam Firman Nya:

*Yohanes 1:33 (TB)* Dan aku pun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: *Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus.*

Maka dari itu kita bersyukur di perkenankan hidup di zaman Roh Kudus yang menuntun hidup kita dalam Roh dan kebenaran,hendaknya kita berhati-hati untuk tidak mendukakan Roh Kudus yang sudah di curahkan kepada kita

*Matius 12:31-32 (TB)* Sebab itu Aku berkata kepadamu: Segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, *tetapi hujat terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni.*
Apabila seorang mengucapkan sesuatu menentang Anak Manusia, ia akan diampuni, *tetapi jika ia menentang Roh Kudus, ia tidak akan diampuni, di dunia ini tidak, dan di dunia yang akan datang pun tidak.*

Kasih Allah sungguh sempurna ,Tuhan Yesus taat dan setia kepada Allah Bapa sudah dilaksanakan sampai selesai ( paripurna).
Tinggal kita bagaimana merespon pengorbanan Yesus yang sungguh luar biasa itu dan ini tidak bisa di ukur dengan apapun juga yang kita punya.

Yesus menginginkan kita untuk siap menerima tongkat komando yang di berikan kepada kita,menjadi pewarta injil keselamatan dan sukacita, sehingga kita bisa menjadi saluran berjat Damai sejahtera Kristus bagi sesama kita , dengan mengingat Bapa kita Yesus Kristus bekerja sampai sekarang.

*Yohanes 5:17 (TB)* Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Aku pun bekerja juga."

Kita diutus bekerja untuk menghasilkan buah,tentunya kita tidak dibiarkan berjalan sendiri tetapi Roh Kudus akan menolong dan membersamainya, yang berarti kuasa Tuhan Yesus yang berjalan paling depan karena itu seharusnya tidak ada rasa takut .

*Yohanes 15:26-27 (TB)* Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia akan bersaksi tentang Aku.
Tetapi kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku."

Inilah sebenarnya yang menjadi tugas dan tanggungjawab kita sebagai umat tebusan yang sudah dipilih Nya.
Dan percayalah dalam setiap perjalanan hidup kita, kita tidak di biarkan berjalan seperti yatim piatu .

*Yohanes 14:18 (TB)* Aku tidak akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu. Aku datang kembali kepadamu.

Saudaraku dalam Yesus Kristus ,marilah kita meneladani jejak Yesus dalam karyaNya, walaupun itu sangat kecil yang kita lakukan bagi sesama dan jauh dari sempurna.
Memang sang sempurnanya hanya ada pada diri Yesus yang Maha Kudus,pikiran-pikiran Kristus ,hendaknya juga ada pada kita,yang mau mengosongkan diri untuk kemuliaan nama Allah.
Melalui kebangkitan Yesus Kristus,kita mendapatkan hidup baru.

*Filipi 2:5-7 (TB)* Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,
yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan,
melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.

Saudaraku percayalah, Tuhan Yesus lah yang akan selalu menguatkan iman kita,untuk ikut ambil bagian sekecil apapun dalam ladang pekerjaan Allah.
Tuhan Yesus memberkati, amin.

*PD.Autopia Malang.*
05042018
Ernawati Eliyus R.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR