454 Regi: Berani Karena Benar
Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach,
Renungan pagi ini bertema:
*BERANI KARENA BENAR*
*Mazmur 37:30-32*
*Mulut orang benar mengucapkan hikmat, dan lidahnya mengatakan hukum;*
Taurat Allahnya ada di dalam hatinya, langkah-langkahnya tidak goyah.
*Orang fasik mengintai orang benar dan berikhtiar membunuhnya.*
Saudaraku yang terkasih di dalam Yesus Kristus ,itulah keberadaan manusia yang hidupnya dalam kebenaran firman Allah.
Di dalam hatinya selalu mempunyai rasa takut dan hormat kepada Allah Bapa di surga,sehingga apa yang keluar dari mulutnya mengucapkan hikmat Allah.
Itulah yang membuat langkahnya tidak pernah goyah,walaupun orang fasik selalu mengintainya bahkan ingin membunuhnya.
Orang benar yang berjalan di dalam kebenaran,bagi orang fasik dianggap sebagai pagar berduri yang merintangi kebebasan bergerak dalam melakukan kejahatannya,terlebih lagi orang benar dianggap juga sebagai penghalang,karena segala rancangan kejahatannya tidak bisa tercapai, sehingga orang fasik senantiasa merancangkan kejahatannya terhadap orang benar
Mazmur 37:12 (TB) *Orang fasik merencanakan kejahatan terhadap orang benar* dan menggertakkan giginya terhadap dia;
Apakah kita sudah bisa, menjalani hidup ini menjadi orang benar karena firman Allah,yang nantinya dalam melangkah disertai keberanian untuk menjadi saksi Kristus,meskipun membawa resiko yang amat tinggi ,bisa juga nyawa menjadi taruhannya.
Baik itu dalam lingkup keluarga,pekerjaan ,jabatan,karir dan dalam pelayanan jemaat.
Saudara-saudaraku yang terkasih dalam Yesus Kristus hendaknya kita tidak usah takut,ingatlah bahwa Allah tidak akan membiarkan dan menyerahkan orang benar kepada orang fasik,
Mazmur 37:33 (TB) *TUHAN tidak menyerahkan orang benar itu ke dalam tangannya,* Ia tidak membiarkannya dinyatakan fasik pada waktu diadili.
Kalau toh kita sampai jatuh ,Allah tidak akan membiarkan jatuh tergeletak,karena Tuhan Allah selalu memegang tangan kita,
Mazmur 37:24 (TB) *apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak,* sebab TUHAN menopang tangannya.
Jangankan jatuh tergeletak ,sehelai rambut-pun yang jatuh tanpa seizin Allah itu pun tidak akan terjadi,
Lukas 21:18 (TB) Tetapi *tidak sehelai pun dari rambut kepalamu akan hilang.*
Hidup dalam zaman akhir ,hidup yang penuh tantangan bahkan semua firman tergenapi,hal-hal buruk bisa terjadi dan menimpa anak-anak Allah yang berjalan dalam kebenaran,karena hidup ini kita diutus mengikuti jejak-Nya.
Marilah di dalam masa penantian untuk mendapatkan warisan kerajaan Allah hendaknya iman kita tetap teguh,tegak berdiri,setia,dan taat mengikuti ketetapan - ketetapan Nya.
Sehingga hidup ini yang sudah di nyatakan sebagai anak-anak Allah ada suatu keberanian untuk melangkah dan bertindak,karena Sang Kebenaran yang menguasai kehidupan kita,
Mazmur 37:34 (TB) *Nantikanlah TUHAN dan tetap ikutilah jalan-Nya, maka Ia akan mengangkat engkau untuk mewarisi negeri,* dan engkau akan melihat orang-orang fasik dilenyapkan.
*Berani karena benar tidak hanya dalam kata kata saja tetapi harus di wujud nyatakan dengan tindakan dalam kehidupan kita ,tentunya semuanya itu dilakukan berdasarkan iman kita yang mengamini dan mengimani firman Allah*.
Tuhan Yesus memberkati, amin.
*PD Autopia Malang*
10112016
*Erna Eliyus R*
Renungan pagi ini bertema:
*BERANI KARENA BENAR*
*Mazmur 37:30-32*
*Mulut orang benar mengucapkan hikmat, dan lidahnya mengatakan hukum;*
Taurat Allahnya ada di dalam hatinya, langkah-langkahnya tidak goyah.
*Orang fasik mengintai orang benar dan berikhtiar membunuhnya.*
Saudaraku yang terkasih di dalam Yesus Kristus ,itulah keberadaan manusia yang hidupnya dalam kebenaran firman Allah.
Di dalam hatinya selalu mempunyai rasa takut dan hormat kepada Allah Bapa di surga,sehingga apa yang keluar dari mulutnya mengucapkan hikmat Allah.
Itulah yang membuat langkahnya tidak pernah goyah,walaupun orang fasik selalu mengintainya bahkan ingin membunuhnya.
Orang benar yang berjalan di dalam kebenaran,bagi orang fasik dianggap sebagai pagar berduri yang merintangi kebebasan bergerak dalam melakukan kejahatannya,terlebih lagi orang benar dianggap juga sebagai penghalang,karena segala rancangan kejahatannya tidak bisa tercapai, sehingga orang fasik senantiasa merancangkan kejahatannya terhadap orang benar
Mazmur 37:12 (TB) *Orang fasik merencanakan kejahatan terhadap orang benar* dan menggertakkan giginya terhadap dia;
Apakah kita sudah bisa, menjalani hidup ini menjadi orang benar karena firman Allah,yang nantinya dalam melangkah disertai keberanian untuk menjadi saksi Kristus,meskipun membawa resiko yang amat tinggi ,bisa juga nyawa menjadi taruhannya.
Baik itu dalam lingkup keluarga,pekerjaan ,jabatan,karir dan dalam pelayanan jemaat.
Saudara-saudaraku yang terkasih dalam Yesus Kristus hendaknya kita tidak usah takut,ingatlah bahwa Allah tidak akan membiarkan dan menyerahkan orang benar kepada orang fasik,
Mazmur 37:33 (TB) *TUHAN tidak menyerahkan orang benar itu ke dalam tangannya,* Ia tidak membiarkannya dinyatakan fasik pada waktu diadili.
Kalau toh kita sampai jatuh ,Allah tidak akan membiarkan jatuh tergeletak,karena Tuhan Allah selalu memegang tangan kita,
Mazmur 37:24 (TB) *apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak,* sebab TUHAN menopang tangannya.
Jangankan jatuh tergeletak ,sehelai rambut-pun yang jatuh tanpa seizin Allah itu pun tidak akan terjadi,
Lukas 21:18 (TB) Tetapi *tidak sehelai pun dari rambut kepalamu akan hilang.*
Hidup dalam zaman akhir ,hidup yang penuh tantangan bahkan semua firman tergenapi,hal-hal buruk bisa terjadi dan menimpa anak-anak Allah yang berjalan dalam kebenaran,karena hidup ini kita diutus mengikuti jejak-Nya.
Marilah di dalam masa penantian untuk mendapatkan warisan kerajaan Allah hendaknya iman kita tetap teguh,tegak berdiri,setia,dan taat mengikuti ketetapan - ketetapan Nya.
Sehingga hidup ini yang sudah di nyatakan sebagai anak-anak Allah ada suatu keberanian untuk melangkah dan bertindak,karena Sang Kebenaran yang menguasai kehidupan kita,
Mazmur 37:34 (TB) *Nantikanlah TUHAN dan tetap ikutilah jalan-Nya, maka Ia akan mengangkat engkau untuk mewarisi negeri,* dan engkau akan melihat orang-orang fasik dilenyapkan.
*Berani karena benar tidak hanya dalam kata kata saja tetapi harus di wujud nyatakan dengan tindakan dalam kehidupan kita ,tentunya semuanya itu dilakukan berdasarkan iman kita yang mengamini dan mengimani firman Allah*.
Tuhan Yesus memberkati, amin.
*PD Autopia Malang*
10112016
*Erna Eliyus R*
Komentar
Posting Komentar