1154 Rensi: Mengasihi, Tidak Seperti Manusia Mengasihi

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan siang ini dengan tema:

*Mengasihi, tidak seperti manusia mengasihi*

Dasar firman:

Markus 10:45 (TB)  *Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.*

Judul renungan diatas susah dicerna bila dalam kondisi kesehatan yang buruk. Wujud kasih tentunya sesuatu yang menggembirakan, yang sangat didamba setiap insan. Mungkin disaat kondisi kesehatan makin buruk ada yang berkata *"dimana kuasa Tuhan Yesus?"*

Dan hal ini seringkali akan terjawab, bila yang bersangkutan dipanggil Tuhan Yesus, bahkan seringkali pula kita melihat rupa-rupa yang tersenyum seolah kesakitan dan penderitaan lenyap seperti

Filipi 1:20-26 (TB)  Sebab yang sangat kurindukan dan kuharapkan ialah bahwa aku dalam segala hal tidak akan beroleh malu, melainkan seperti sediakala, demikian pun sekarang, Kristus dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku, baik oleh hidupku, maupun oleh matiku.
*Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.*
*Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah*. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.
Aku didesak dari dua pihak: aku ingin pergi dan diam bersama-sama dengan Kristus — itu memang jauh lebih baik;
tetapi lebih perlu untuk tinggal di dunia ini karena kamu.
Dan dalam keyakinan ini tahulah aku: aku akan tinggal dan akan bersama-sama lagi dengan kamu sekalian supaya kamu makin maju dan bersukacita dalam iman,
sehingga kemegahanmu dalam Kristus Yesus makin bertambah karena aku,  apabila aku kembali kepada kamu.

Bahwa kematian adalah keuntungan bertemu dengan Tuhan Yesus.
Segala tugas duniawi purna sudah, bahkan Paulus sendiri saat surat ini ditulis juga sedang dalam penjara, yang melambangkan keterkungkungan, kerterbatasan dan ketidakberdayaan.

Lalu bagaimana dengan kita yang masih hidup di dunia ini dan masih sehat? Masihkah kita menggunakan tubuh ini sebagai senjata kelaliman iblis?
Maukah kita terus dibentuk menjadi alat bagi keagungan namaNya, memberi buah dalam karya dan pelayanan kita selagi hari masih siang, selagi masih ada kesempatan?

Mari kita wujudkan kasih Kristus bukan seperti dunia berikan tp seperti Kristus yang dengan rela memberi diri untuk keselamatan umatNya

Yohanes 3:16 (TB)  *Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.*

Ayo bersih-bersih diri, kalau ada yang harus bertobat, bertobatlah. Bila ada yang belum beres dengan sesamanya bahkan pada Tuhan Yesus, ayo saling mengampuni, sehingga kerinduan kita untuk mengasihi seperti Kristus dapat terwujud, bahkan saat kondisi terburuk sekalipun.

Tuhan Yesus memberkati, amin.

*PD Imanuel Jakarta*

Lilies Simatupang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR